Bisnis persewaan sound system, terutama yang berkualitas tinggi dan mampu menghasilkan efek horeg bisa menghasilkan pendapatan yang sangat signifikan.
Beberapa sumber menyebutkan untuk skala sound system yang besar, misalnya 16 subwoofer dengan kelengkapan lightning, sewanya bisa mencapai Rp70 juta per malam.
Untuk kelas yang lebih besar lagi, seperti kelas Sultan atau untuk Battle sound system, biayanya bisa mencapai Rp500 juta hingga Rp1 miliar atau lebih per acara, tergantung merek komponen dan skala acaranya.
Meskipun tidak semua acara mencapai skala sebesar itu, frekuensi acara yang tinggi terutama di musim hajatan atau karnaval bisa menghasilkan omzet miliaran rupiah.
Selain jasa penyewaan, Edi Sound disebut menerima jasa rakit atau konsultasi untuk pengusaha sound system lain yang ingin mengadopsi racikan sound horeg-nya.
Dengan popularitasnya sekarang, dia juga jadi content creator di sosial media baik TikTok hingga YouTube.
Akunnya @memed_potensio atau SAMmemed sudah memiliki 180,2 ribu followers.
Tentu saja ini juga menjadi penghasilan untuk Edi sebagai content creator.
Baca Juga: Kehadiran Mitsubishi Destinator Bikin Thomas Alva Edisound Harus Belajar Lagi, Ini Sebabnya
Dari AdSense YouTube misalnya, rata-rata content creator bisa mendapatkan sekitar Rp15 ribu hingga Rp45 ribu per 1.000 tayangan video.
Potensi endorsement atau sponsorship dari merek-merek audio atau komponen sound system yang ingin memanfaatkan popularitasnya.
Beberapa sumber menyebutkan bahwa penghasilan content creator top di Indonesia bisa mencapai puluhan hingga ratusan juta, bahkan miliaran rupiah per bulan, tergantung jumlah subscriber, views, dan kerja sama.
Edi juga menjual kaos di sebuah e-commerce dan cukup punya banyak penggemar kaos dirinya.
Meskipun tidak ada angka spesifik yang dirilis mengenai penghasilan pribadi Edi Sound, bisa dipastikan bahwa dari bisnis persewaan sound system skala besar dan popularitasnya sebagai inovator sound horeg, ia memiliki penghasilan yang sangat besar, bisa mencapai miliaran rupiah per tahun dari berbagai sumber tersebut.
Fenomena sound horeg sendiri disebut telah menciptakan industri bernilai miliaran rupiah.
Berita Terkait
-
Sejarah Sound Horeg dengan Jor Dar di India, Benarkah Indonesia Tiru India?
-
Kenalan dengan Thomas Alva Edisound, Bapak Horeg dari Malang Bikin Sound System Berguncang
-
Viral 'Edi Sound Horeg' Dibongkar Netizen: Bukan Penemu Lampu tapi Pemecahnya
-
Siapa Sebenarnya 'Thomas Alva Edi Sound Horeg', Begadang Seminggu Demi Bass Menggelegar
-
Difatwa Haram MUI, Ini Deretan 5 Raja dan Ratu Panggung Sound Horeg yang Bikin Geger
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Hoka Ori, Cushion Empuk Harga Jauh Lebih Miring
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Tragedi Kalibata Jadi Alarm: Polisi Ingatkan Penagihan Paksa Kendaraan di Jalan Tak Dibenarkan!
-
Bicara Soal Pencopotan Gus Yahya, Cholil Nafis: Bukan Soal Tambang, Tapi Indikasi Penetrasi Zionis
-
Tinjau Lokasi Pengungsian Langkat, Prabowo Pastikan Terus Pantau Pemulihan Bencana di Sumut
-
Trauma Usai Jadi Korban Amukan Matel! Kapolda Bantu Modal hingga Jamin Keamanan Pedagang Kalibata
-
Rapat Harian Gabungan Syuriyah-Tanfidziyah NU Putuskan Reposisi Pengurus, M Nuh Jadi Katib Aam
-
Pakar UIKA Dukung Anies Desak Status Bencana Nasional untuk Aceh dan Sumatera
-
BNI Raih Apresiasi Kementerian UMKM Dorong Pelaku Usaha Tembus Pasar Global
-
BNI Dorong Digitalisasi dan Transparansi Rantai Pasok FMCG
-
Komisi III Kritik Usulan Kapolri Ditunjuk Presiden Tanpa DPR: Absennya Pemaknaan Negara Hukum
-
Kritik Keras Perkap 10/2025, Mahfud MD Sebut Tidak Ada Dasar Hukum dan Konstitusionalnya