Suara.com - Seorang warga merekam detik-detik jatuhnya sebuah pesawat kecil latih Federasi Aero Sport Indonesia (FASI) di Ciampea, Bogor, Jawa Barat.
Aksi itu viral usai diunggah di akun sosial media Instagram, salah satu akun yang mengunggahnya yakni @lbj***.
Dalam video terlihat sebelum terjatuh pesawat sempat bermanuver atau berbelok untuk menghindar jatuh di tempat yang lebih curam.
Namun upaya tersebut sia-sia, lantaran pesawat jenis Microlight Fixedwing Quicksilver GT500 dengan register PK-S126 tetap terjatuh hingga menyebabkan pilot yang belakangan diketahui Marsma Fajar Adrianto meninggal.
Kepala Dinas penerangan TNI AU (Kadispenau) Marsma TNI I Nyoman Suadnyana membenarkan bahwa Anggota TNI yang gugur akibat musibah tersebut yakni Marsma TNI Fajar Adrianto.
“Satu gugur atas nama Marsma TNI Fajar Adrianto. Satu lagi pilotnya, Roni masih dirawat luka berat sampai saat ini masih pemulihan sudah ditangani,” katanya saat dikonfirmasi awak media, Minggu (3/8/2025).
Nyoman mengatakan, hingga saat pihaknya masoh melakukan investigasi terkait jatuhnya pesawat tersebut.
“Penyebab masih di investigasi,” jelasnya.
Sebelumnya, diberitakan, seorang saksi mata, Enjat Sudrajat, menjadi saksi hidup detik-detik terakhir pesawat nahas tersebut.
Baca Juga: Profil Marsma Fajar Adriyanto, Penerbang Tempur F-16 Legendaris yang Gugur di Insiden Ciampea
Saat kejadian sekitar pukul 09.20 WIB, ia sedang membersihkan makam di TPU Astana, Desa Benteng.
Tiba-tiba, ia mendengar suara mesin pesawat yang meraung sangat keras tepat di atas kepalanya. Pemandangan selanjutnya membuatnya merinding.
"Saat melintas, terbang miring. Tidak lama, pesawat itu jatuh di dekat pemakaman," ungkap Enjat.
Warga sekitar yang mendengar dentuman langsung berlarian ke lokasi kejadian dan berusaha membantu mengevakuasi kedua korban yang berada di dalam pesawat.
"Informasi di dalam pesawat ada dua orang, satu orang pilot dikabarkan meninggal dunia dan satu lagi mengalami luka-luka," ujarnya. Kedua korban langsung dilarikan ke Rumah Sakit Atang Sandjaja, Bogor.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Koalisi Sipil Kritik Batalnya Pembentukan TGPF Kerusuhan Agustus: Negara Tak Dengarkan Suara Rakyat!
-
Menkeu Purbaya Bahas Status Menteri: Gengsi Gede Tapi Gaji Kecil
-
Semua Agama Dapat Porsi, Menag Nazaruddin Umar: Libur Nasional 2026 Sudah Adil
-
Presiden Prabowo 'Ketok Palu!' IKN Resmi Jadi Ibu Kota Politik 2028 Lewat Perpres Baru
-
Penggugat Ijazah Gibran Bantah Bagian dari Musuh Keluarga Jokowi: Saya Tidak Sedang Mencari Musuh!
-
Rekam Jejak Wahyudin Anggota DPRD Gorontalo, Narkoba hingga Video Rampok Uang Negara
-
Bongkar Gurita Korupsi Pertamina, Kejagung Periksa Jaringan Lintas Lembaga
-
Guntur Romli Murka, Politikus PDIP 'Rampok Uang Negara' Terancam Sanksi Berat: Sudah Masuk Evaluasi!
-
Dasco: UU Anti-Flexing Bukan Sekadar Aturan, tapi Soal Kesadaran Moral Pejabat
-
Harta Kekayaan Minus Wahyudin Moridu di LHKPN, Anggota DPRD Ngaku Mau Rampok Uang Negara