Suara.com - Perhelatan Jember Fashion Carnaval (JFC) 2025 resmi berakhir pada Minggu (10/8/2025). Penutupan ajang karnaval busana berskala internasional ini tak hanya menjadi penutup pesta budaya, tetapi juga momentum penting bagi sektor pariwisata Jember.
Wakil Menteri Pariwisata RI, Ni Luh Puspa, yang hadir langsung di acara penutupan, memberikan apresiasi khusus kepada Bupati Jember Muhammad Fawait atas komitmennya mengembangkan pariwisata daerah.
“Hari ini mata seluruh orang Indonesia, bahkan dunia, mengarah ke Jember. JFC tahun ini adalah yang terbesar, maka kami bersama Pemkab Jember berkomitmen tahun depan penyelenggaraan JFC 2026 harus lebih besar lagi,” kata Ni Luh dalam sambutannya.
Ni Luh juga membawa kabar gembira yakni Bandara Notohadinegoro Jember akan kembali dibuka pada 17 Agustus mendatang dengan rute penerbangan langsung Jember-Jakarta.
“Daerah pariwisatanya akan maju kalau infrastrukturnya mendukung. Dengan dibukanya kembali bandara, para tamu nasional maupun mancanegara tak perlu lagi menempuh 5–6 jam perjalanan dari Surabaya. Tahun depan, tamu JFC bisa langsung terbang dari Jakarta ke Jember,” ujarnya.
Menurut Ni Luh, keberhasilan menghidupkan kembali bandara ini tidak lepas dari kerja keras Bupati Jember yang dinilainya memiliki semangat luar biasa.
“Saya senang sekali melihat semangat bupati. Banyak kepala daerah yang fokus pada rutinitas, tapi beliau ini bolak-balik Jakarta–Jember, melobi pemerintah pusat, membawa data, dan meyakinkan bahwa potensi wisata Jember layak diangkat ke level nasional. Itu perjuangan yang patut diapresiasi,” tegasnya.
Kementerian Pariwisata, kata Ni Luh, siap memberikan dukungan penuh bagi upaya Pemkab Jember memajukan pariwisata, terutama untuk mendongkrak jumlah wisatawan dan mengoptimalkan potensi unggulan daerah.
Sementara itu, Bupati Jember Muhammad Fawait mengaku optimistis pembukaan kembali bandara akan menjadi game changer bagi aksesibilitas wisatawan ke Jember.
Baca Juga: JFC 2025 Usung Tema Nusantara, Pamerkan Ragam Budaya dari Sabang sampai Wakatobi
“Tanpa tol, tanpa jalur penerbangan, dulu perjalanan ke Jember cukup melelahkan. Namun, sebentar lagi hal itu tak akan terjadi lagi,” kata Fawait.
Ia juga mengajak para tamu JFC dan wisatawan yang hadir untuk menikmati kekayaan lokal Jember sebelum kembali ke daerah masing-masing.
“Selamat datang di surga cokelat, kopi, dan cerutu Indonesia. Saya pastikan, Anda akan kangen dengan Jember,” pungkasnya.
Gelaran JFC 2025 yang berlangsung sejak 8 Agustus ini diikuti ribuan peserta dari berbagai daerah dan mancanegara.
Karnaval ini telah menjadi ikon pariwisata Jember selama lebih dari dua dekade, menghadirkan perpaduan seni, budaya, dan kreativitas yang memikat perhatian dunia. ***
Berita Terkait
-
JFC 2025 Usung Tema Nusantara, Pamerkan Ragam Budaya dari Sabang sampai Wakatobi
-
JFC 2025 Resmi Dibuka, Semakin Kukuhkan Jember Sebagai Kota Wisata Budaya
-
8 Ide Kostum Karnaval 17 Agustus 2025 untuk Wanita Berhijab hingga Mbok Jamu
-
Alasan Mengapa Dinamakan Sound Horeg Dan Kini Berganti Nama
-
Soal Ganti Nama Sound Horeg, MUI Jatim Berikan Jawaban Menohok
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Panggung Muktamar X PPP Berubah Jadi Ring Tinju, Sesama Kader Saling Serang di Depan Media
-
Drama Panas di Awal Muktamar X PPP: Adu Mulut 'Lanjutkan' vs 'Perubahan' Pecah Saat Mardiono Pidato
-
PPP 'Main Cantik': Tegas Dukung Pemerintahan Prabowo, tapi Ogah Didikte Jokowi soal Pilpres 2029
-
Aturan Main Tak Biasa di Muktamar X PPP: Institusi Haram Intervensi, tapi Petinggi Boleh Jadi Timses
-
Bukan Langsung Pilih, Ini 4 Tahap Rapat yang Harus Dilewati Calon Ketum PPP di Muktamar X
-
127 Hektar Lahan Jagung Dipanen, Begini Strategi Polda Riau
-
GKR Hemas Pastikan Program Ketahanan Pangan Berdampak Nyata untuk Rakyat
-
Korban Keracunan MBG Tembus 5.000, DPR Bongkar Dugaan Kelalaian Dapur: Sejak Awal Sudah Disampaikan
-
5 Fakta di Balik Rencana Shell Jual Ratusan SPBU di Indonesia
-
Hanyut 15 Km usai Loncat dari Jembatan Badami Karawang, Mayat Fadli Tersangkut Eceng Gondok