Suara.com - Ketua MPR Ahmad Muzani resmi mengumumkan rumusan awal Pokok-Pokok Haluan Negara (PPHN) telah rampung disusun, kini pihaknya membuka keran partisipasi publik untuk menyempurnakan cetak biru arah bangsa tersebut.
Pernyataan tersebut disampaikannya dalam pidato kenegaraan yang berlangsung di Sidang Tahunan MPR RI 2025.
Di hadapan Presiden Prabowo Subianto dan para tamu undangan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (15/8/2025), Muzani memaparkan bahwa Badan Pengkajian MPR RI bersama Komisi Kajian Ketatanegaraan telah menuntaskan mandat mereka.
"Badan Pengkajian MPR dan didukung Komisi Kajian Ketatanegaraan telah menyelesaikan rumusan Pokok-Pokok Haluan Negara atau PPHN," kata Muzani.
Ia juga mengungkapkan bahwa hasil rumusan awal tersebut telah dipresentasikan dalam rapat gabungan yang dihadiri oleh pimpinan fraksi-fraksi dan Kelompok DPD pada 6 Agustus 2025 lalu.
Kini, setelah melalui tahap pembahasan internal, MPR membawa draf PPHN ke hadapan publik.
Muzani secara terbuka mengundang partisipasi aktif dari berbagai elemen bangsa untuk ikut mengawal dan memberikan kontribusi pemikiran.
"Terkait dengan hal tersebut, kami mengajak segenap lembaga-lembaga negara, akademisi, tokoh masyarakat, ormas, dan seluruh lapisan masyarakat Indonesia untuk menyampaikan pandangan dan pendapat untuk memberikan masukan terkait konsep PPHN tersebut," katanya.
Ajakan ini menandai dimulainya fase kritis dalam perumusan PPHN.
Baca Juga: Prabowo Ungkap Keanehan Saat Jadi Presiden: Minyak Goreng Langka, Hingga Tingginya Harga Pangan
Apalagi dengan membuka partisipasi publik menjadi kunci untuk memastikan bahwa arah pembangunan jangka panjang bangsa benar-benar merefleksikan aspirasi dan kebutuhan seluruh rakyat Indonesia.
Langkah tersebut dipandang sebagai sebuah upaya strategis untuk membangun legitimasi yang kuat bagi PPHN sebelum nantinya dibawa ke jenjang pembahasan ketatanegaraan yang lebih tinggi.
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
Pilihan
-
Misi Bangkit Dikalahkan Persita, Julio Cesar Siap Bangkit Lawan Bangkok United
-
Gelar Pertemuan Tertutup, Ustaz Abu Bakar Baasyir Ungkap Pesan ke Jokowi
-
Momen Langka! Jokowi Cium Tangan Abu Bakar Ba'asyir di Kediamannya di Solo
-
Laga Klasik Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Kartu Merah Ismed, Kemilau Boaz Solossa
-
Prabowo 'Ngamuk' Soal Keracunan MBG: Menteri Dipanggil Tengah Malam!
Terkini
-
Otak Pembobol Rekening Dormant Rp204 M Ternyata Orang Dalam, Berkas Tersangka Sudah di Meja Kejagung
-
Janji Kapolri Sigit Serap Suara Sipil Soal Kerusuhan, Siap Jaga Ruang Demokrasi
-
Indonesia Nomor 2 Dunia Kasus TBC, Menko PMK Minta Daerah Bertindak Seperti Pandemi!
-
Terpuruk Pasca-Muktamar, Mampukah PPP Buktikan Janji Politiknya? Pengamat Beberkan Strateginya
-
Hapus BPHTB dan PBG, Jurus Jitu Prabowo Wujudkan Target 3 Juta Rumah
-
Buntut Bobby Nasution Razia Truk Aceh, Senator Haji Uma Surati Mendagri: Ini Melanggar Aturan!
-
Bongkar 7 Cacat Fatal: Ini Alasan Kubu Nadiem Makarim Yakin Menang Praperadilan
-
MK Hindari 'Sudden Death', Tapera Dibatalkan tapi Diberi Waktu Transisi Dua Tahun
-
Romo Magnis Ajak Berpikir Ulang: Jika Soekarno Turuti Soeharto, Apakah Tragedi '65 Bisa Dicegah?
-
Bye-bye Kehujanan di Dukuh Atas! MRT Jadi Otak Integrasi 4 Moda Transportasi Jakarta