Suara.com - Polda Metro Jaya memeriksa Tifauzia Tyassuma alias Dokter Tifa terkait kasus dugaan fitnah ijazah palsu Presiden ke-7 RI Joko Widodo atau Jokowi pada Kamis (21/8/2025).
Pantauan Suara.com, Tifa hadir memenuhi panggilan penyidik Subdit Kamneg Ditreskrimum sambil membawa buku "Jokowi’s White Paper" yang ia tulis bersama Roy Suryo dan Rismon Sianipar. Buku tersebut diketahui berisi penelitian mereka tentang ijazah Jokowi yang diyakini palsu.
Tifa menyebut buku Jokowi’s White Paper itu memaparkan metode teknologi digital forensik dan metakognisi yang disebutnya mampu menyingkap kebohongan di balik ijazah milik Jokowi yang diklaim asli.
“Dengan teknologi yang sudah kami jelaskan di buku ini, kebohongan tidak punya tempat lagi," kata Tifa jelang diperiksa.
Tifa seharusnya diperiksa bersama rekannya Rustam Effendi. Namun Rustam meminta pemeriksaan ditunda karena orang tuanya meninggal dunia.
"Jadi hari ini saya sendiri," ungkapnya.
Tifa menilai pemeriksaan terhadap dirinya janggal. Sebab selama ini ia merasa hanya menyampaikan hasil analisisnya terkait ijazah Jokowi yang diyakini palsu.
"Ini pelajaran untuk semua rakyat Indonesia. Jangan pernah buta hukum, kita semua harus melek hukum dan juga melek teknologi. Dengan apa yang saya alami, semoga jadi pengingat,” pungkasnya.
Baca Juga: OTT Noel Wamenaker: 'Hadiah' Jabatan dari Jokowi yang Berakhir Pahit?
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 5 Rekomendasi Bedak Tabur untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Halus dan Segar
Pilihan
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaik November 2025, Cocok Buat PUBG Mobile
-
Ratusan Hewan Ternak Warga Mati Disapu Awan Panas Gunung Semeru, Dampak Erupsi Makin Meluas
Terkini
-
Jalani Sidang dengan Tatapan Kosong, Ortu Terdakwa Demo Agustus: Mentalnya Gak Kuat, Tiga Kali Jatuh
-
Pohon Tumbang Lumpuhkan MRT, PSI Desak Pemprov DKI Identifikasi Pohon Lapuk: Tolong Lebih Gercep!
-
Merasa Terbantu Ada Polisi Aktif Jabat di ESDM, Bagaimana Respons Bahlil soal Putusan MK?
-
Terbongkar! Sindikat Pinjol Dompet Selebriti: Teror Korban Pakai Foto Porno, Aset Rp14 Miliar Disita
-
Usut Kasus Korupsi Haji di BPKH, KPK Mengaku Miris: Makanan-Tempat Istirahat Jemaah jadi Bancakan?
-
Jember Kota Cerutu Indonesia: Warisan yang Menembus Pasar Global
-
Dissenting Opinion, Hakim Ketua Sebut Eks Dirut ASDP Ira Puspadewi Harusnya Divonis Lepas
-
Komisi III 'Spill' Revisi UU Polri yang Bakal Dibahas: Akan Atur Perpanjangan Batas Usia Pensiun
-
Jadi Pondasi Ekonomi Daerah, Pemprov Jateng Beri Perhatian Penuh pada UMKM
-
Buntut Demo Agustus Ricuh, 21 Aktivis Didakwa Hina Presiden dan Lawan Aparat