Suara.com - Insiden pengeroyokan terhadap Lurah Manggarai Selatan Kecamatan Tebet, Jakarta Selatan, Muhammad Sidik, menjadi sorotan publik.
Sidik dan sopirnya, Asep Yudiana, menjadi korban amuk massa saat melintas di kawasan Slipi, Jakarta Barat, pada Senin (25/8/2025) malam.
Peristiwa tersebut terjadi saat kawasan sekitar Gedung DPR/MPR/DPD RI tengah dipadati massa aksi demonstrasi. Mobil dinas berpelat merah yang dikendarai Sidik dan sopirnya dihancurkan, bahkan barang pribadi korban ikut raib.
Berikut 7 fakta terkait pengeroyokan Lurah Manggarai Selatan.
1. Kejadian Saat Aksi Demonstrasi di Depan DPR
Peristiwa pengeroyokan berlangsung sekitar pukul 18.30 WIB di Jalan KS Tubun, Slipi, Jakarta Barat. Saat itu, kawasan sekitar Gedung DPR tengah ramai oleh massa aksi. Kerumunan massa tersebut diduga memprovokasi penyerangan karena mengira mobil dinas yang ditumpangi Sidik adalah kendaraan milik anggota dewan.
2. Pulang dari Kantor Kelurahan
Muhammad Sidik sedang dalam perjalanan pulang menuju rumahnya di Tanah Abang Dalam setelah bekerja di kantor kelurahan. Karena lalu lintas macet, ia memilih jalur alternatif lewat Jalan S Parman yang mengarah ke Bundaran Slipi. Keputusan tersebut justru membawanya ke tengah kerumunan massa aksi.
3. Massa Mengira Mobil Dinas Milik Anggota DPR
Mobil dinas berpelat merah yang digunakan Sidik membuat massa salah sangka. Mereka mengira mobil itu adalah kendaraan pejabat DPR. Sidik sempat meminta sopirnya melaju terus untuk menghindari kerumunan, tetapi massa semakin brutal dan melempari mobil hingga kacanya pecah.
4. Sopir dan Lurah Terpaksa Keluar Mobil
Dalam kondisi panik, sopir Sidik menabrak sebuah gerobak siomay dan motor di kawasan Slipi untuk mencari jalan keluar. Namun, mobil akhirnya terhenti dan massa memaksa keduanya keluar. Meski mengaku sebagai lurah, Sidik dan sopirnya tetap menjadi sasaran pemukulan.
5. Korban Alami Luka-Luka dan Trauma
Baik Sidik maupun sopirnya mengalami luka memar di wajah, badan, hingga kaki akibat pukulan benda tumpul. Keduanya berhasil melarikan diri ke sebuah gang untuk menyelamatkan diri. Meski selamat, keduanya kini menjalani pemulihan dari luka fisik dan trauma.
6. Kerugian Ditaksir Puluhan Juta
Berita Terkait
-
Bikin Orang Keheranan, Video Viral Avanza Isi Pertalite Tembus Rp800 Ribu
-
ASN Jangan Dicontoh! Sederet Aksi Flexing Sekretaris Petojo Selatan Febriwaldi Berujung Pencopotan
-
6 Fakta Pernikahan Sheila Arika dan Kakek 74 Tahun di Pacitan, Mahar Rp3 M Ternyata Cek Kosong?
-
Owner Bake n Grind Akui Salah? Janji Klarifikasi Usai Viral Roti Gluten-Free 'Palsu'
-
Rekor 20 Tahun Tumbang! Aksi Nekat Pemuda Ini di Menara Eiffel Bikin Melongo!
Terpopuler
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- 5 Fakta Viral Kakek 74 Tahun Nikahi Gadis 24 Tahun, Maharnya Rp 3 Miliar!
- Promo Super Hemat di Superindo, Cek Katalog Promo Sekarang
- Tahu-Tahu Mau Nikah Besok, Perbedaan Usia Amanda Manopo dan Kenny Austin Jadi Sorotan
Pilihan
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
-
Cuma Satu Pemain di Skuad Timnas Indonesia Sekarang yang Pernah Bobol Gawang Irak
-
4 Rekomendasi HP Murah dengan MediaTek Dimensity 7300, Performa Gaming Ngebut Mulai dari 2 Jutaan
-
Tarif Transjakarta Naik Imbas Pemangkasan Dana Transfer Pemerintah Pusat?
-
Stop Lakukan Ini! 5 Kebiasaan Buruk yang Diam-diam Menguras Gaji UMR-mu
Terkini
-
Pemfitnah JK Masih Licin, Kejagung Ogah Gubris Desakan Roy Suryo Tetapkan Silfester DPO, Mengapa?
-
Perluas Inklusi Keuangan Daerah, Wamendagri Wiyagus Tekankan Pentingnya Peran TPAKD
-
Pemerintah Miliki Program 3 Juta Rumah, Mendagri Ajak Perguruan Tinggi Ikut Berikan Dukungan
-
Ragunan Buka Malam: Pengunjung Hanya Bisa Lihat Harimau, Kuda Nil, dan Satwa Nokturnal Lainnya
-
Ragunan Uji Coba Buka Malam Hari Ini: Simak Jadwal 'Feeding Time' Harimau hingga Kuda Nil
-
Mau Lanjut ke Ragunan Malam? Pengunjung Siang Tetap Wajib Beli Tiket Baru
-
HNW Senang Atlet Senam Israel Ditolak Pemerintah RI: Mereka Tak Tahu Diri!
-
Tak Hanya Bangun Fisik, Jakpro Kini Fokus 'Bangun Manusia' Demi Jakarta Kota Global
-
Warga Lagi Sakit Terjebak Kebakaran di Tanjung Priok, Teriakan 'Tolong' Bikin Nyawanya Selamat!
-
Kasus Dinilai Cacat Hukum, Hakim Diminta Bebaskan Nadiem Makarim dari Status Tersangka