Suara.com - Publik kembali dikejutkan dengan hasil investigasi yang menyebutkan jika ada temuan baki makanan dari program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang dapat membahayakan kesehatan anak-anak Indonesia.
Dalam investigasi itu bahkan tercium kecurangan di tingkat pemerintah yang mengadakan baki makanan program MBG tersebut.
Ini karena bahan baki makanan itu diduga adalah Stainless Steel 201. Meski dalam laporan itu belum dapat dipastikan.
Hanya dugaannya, baki makanan MBG dicampur antara stainless steel 304 (food grade) dengan 201 (non food grade).
Disebutkan juga jika baki makanan program MBG beberapa dibeli dari China.
Ada yang memesan di pabrik besar China yang dilabeli 'Made In Indonesia'.
Bahkan ada indikasi baki makanan itu juga mengandung minyak babi dalam proses pembuatannya.
Hal ini membuat publik murka, salah satunya diungkapkan akun X @/fahrisalam.
"Fak banget negara ini! Nampan MBG sengaja dilabeli "made in indonesia" tapi aslinya bikinan industri rumahan China. Mengandung lemak babi. Bahannya bahkan di China dilarang," tulis akun tersebut.
Baca Juga: Menteri Pigai: MBG Adalah Hak Asasi, Negara Wajib Penuhi!
Lalu apa sebenarnya komposisi dari Stainless Steel 201?
Melansir Orinox Steel, stainless steel 201 adalah paduan baja tahan karat yang umum digunakan, yang dikenal sebagai alternatif yang lebih ekonomis daripada baja tahan karat seri 300, seperti 304.
Perbedaan utama terletak pada komposisi kimianya, di mana stainless steel 201 menggantikan sebagian nikel dengan unsur lain, terutama mangan dan nitrogen.
Berikut adalah komposisi kimia khas dari stainless steel 201:
- Kromium (Cr): 16-18%
- Nikel (Ni): 1-2.5%
Berita Terkait
-
Temuan Mengejutkan: Baki Makanan Program MBG Diduga Mengandung Minyak Babi
-
Investigasi IBP: Nampan Program MBG Mengandung Minyak Babi
-
Puluhan Siswa SD di Riau Keracunan MBG: Makanan Basi, Murid Muntah-muntah
-
Bongkar 'Dapur Fiktif' di Program Makan Bergizi Gratis, Anggota DPR: Anak Kita Butuh Makan!
-
5 Fakta Klaim Wamen Stella Sebut MBG Bisa Tingkatkan Skill Matematika yang Tuai Badai Kritik
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- 5 Link DANA Kaget Terbaru Bernilai Rp 434 Ribu, Klaim Sekarang Sebelum Kehabisan!
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
Atraksi Binturong 'Berkaki Lima' Jadi Primadona di Malam Perdana Ragunan Zoo
-
Antusiasme Pengunjung Ragunan Malam di Luar Dugaan, Kadis Pertamanan: Saya Kaget!
-
Uji Coba Wisata Malam Ragunan: Nostalgia Masa Kecil di Bawah Bintang!
-
93 KK di Kampung Nelayan Indramayu Mendapatkan Layanan Sambung Listrik Gratis dari PLN
-
Modal Rp 20 Ribu, Pria Ini Bikin Geger Pasar Malam Usai Sabet Dua Sepeda Listrik Sekaligus
-
Mengenang Kejayaan Grand Mall Bekasi, Dulu Primadona Kini Sepi Bak Rumah Hantu
-
4 Fakta Tutupnya Grand Mall Bekasi, Kalah Saing hingga Tinggalkan Kenangan Manis
-
Agustina Wilujeng: Kader Posyandu Adalah Garda Terdepan Kesehatan Warga Semarang
-
Viral Airlangga Hartarto Terekam Dorong Dedi Mulyadi, Biar Bisa Foto di Samping Jusuf Kalla
-
Wajar Kepala Daerah Ngamuk, Ini Sederet Masalah jika TKD Dipotong Kemenkeu