Suara.com - Akun Instagram @cabinetcouture_idn mendadak menjadi perbincangan publik di platform X pada Senin (15/9/2025). Bukan tanpa sebab, akun tersebut rupanya berisi gaya flexing pejabat dan anggota keluarga mereka.
Contohnya saja adik ipar dari Wakil Presiden Indonesia Gibran Rakabuming Raka sekaligus menantu dari mantan Presiden Joko Widodo (Jokowi), yakni Erina Gudono.
Akun @cabinetcouture_idn mengunggah foto Erina Gudono saat menghadiri sebuah pesta. Istri dari Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep itu memakai gaun merah dengan perhiasan berlian.
Tidak hanya itu, Erina Gudono juga menenteng clutch dengan hiasan berlian yang senada dengan perhiasannya. Tidak lupa dengan jam tangan silver yang melingkar cantik di pergelangan tangannya.
Berdasarkan hasil pencarian akun @cabinetcouture_idn, jam tangan Rolex Oyster Perpetual Lady Date itu dibanderol Rp250 jutaan dan kalung berlian di lingkar lehernya memiliki nilai Rp481 juta.
Wakil Ketua DPR RI, Adies Kadir, juga tidak luput dari perhatian. Salah satu jam tangannya pun dibahas oleh akun @cabinetcouture_idn.
Politisi dari fraksi Partai Golkar itu pernah memakai jam tangan Rolex Sky-Dweller, Oyster, yellow gold senilai Rp808,4 juta saat sidang.
Warganet Indonesia berspekulasi bahwa akun yang dikhususkan untuk menunjukkan gaya flexing perjabat itu terinspirasi dari akun berisi serupa yang dibuat warga Nepal.
"Akun versi Indonesia yang terinspirasi dari akun Nepal?" cuit akun X @sheknow*** sambil mengunggah hasil tangkap layar akun @cabinetcouture_idn.
Baca Juga: KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
Hal lain dari akun tersebut yang membuat publik penasaran adalah asal-usulnya. Ketika ditilik di bagian informasi, tertera bahwa akun tersebut berbasis di India dan baru dibuat bulan September 2025 ini.
"Tanggal dibuat September 2025. Basis akun di India," bunyi keterangan pada bagian informasi akun @cabinetcouture_idn.
Dugaan-dugaan lain pun bermunculan. Sejumlah warganet yakin bahwa pembuat akun tersebut menggunakan Virtual Private Network (VPN).
"Ya, tetanggaan sama Nepal. Atau seseorang pake VPN," duga akun @Auslan***.
"Entah pake VPN atau ada orang Indonesia yang tinggal di sana. Soalnya leluconnya dia itu nggak bisa bohong dan ditiruin AI," duga pemilik akun X @amws***.
"VPN. Lu kaya gak tau aja semua medsos di Konoha harus comply buka data persis kek otoriter cina dan rusia. Belum lagi parcok dan parjo ruang sibernya segede gaban dengan teknologi ratusan miliar buat doxxing warganya sendiri," imbuh akun @reazareza***.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- 7 HP Samsung Seri A Turun Harga hingga Rp 1 Jutaan, Mana yang Paling Worth It?
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Peradilan Militer Dinilai Tidak Adil, Keluarga Korban Kekerasan Anggota TNI Gugat UU ke MK
-
Ria Ricis dan Selebriti Pandu Shopee Live Superstar, Jumlah Produk Terjual Naik Hingga 16 Kali
-
5 Kali Sufmi Dasco Pasang Badan Bela Rakyat Kecil di Tahun 2025
-
Kelola Sendiri Sampah MBG, SPPG Mutiara Keraton Solo di Bogor Klaim Untung hingga 1.000 Persen
-
Di Hadapan Kepala Daerah, Prabowo Ingin Kelapa Sawit Jamah Tanah Papua, Apa Alasannya?
-
Komnas Perempuan: Situasi HAM di Papua Bukan Membaik, Justru Makin Memburuk
-
Jaksa Agung: KUHP-KUHAP Baru Akan Ubah Wajah Hukum dari Warisan Kolonial
-
15 WN China Serang TNI di Area Tambang Emas Ketapang: 5 Fakta dan Kondisi Terkini
-
LBH: Operasi Militer di Papua Ilegal dan Terstruktur Sistematis Sejak 1961
-
YLBHI: Kekuasan Polri di Ranah Sipil Mirip ABRI Zaman Orde Baru