- Dua lahan parkir tak berizin di Jakarta disegel.
- Pramono mengatakan tindakan tersebut sudah sepatutnya dilakukan agar ada kepatuhan terhadap aturan.
- Praktik tersebut bukan hanya menurunkan potensi PAD, tetapi juga memperparah kemacetan dan memberatkan masyarakat.
Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mendukung langkah penyegelan lahan parkir tak berizin di Ibu Kota, termasuk yang dikelola oleh Badan Usaha Milik Daerah (BUMD).
Menurutnya, tindakan tersebut sudah sepatutnya dilakukan agar ada kepatuhan terhadap aturan.
"Ya kalau orang parkir atau siapapun yang parkir kemudian tidak berizin disegel ya pantas aja," ujar Pramono di Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta Timur, Kamis (18/9/2025).
Menurutnya, tidak ada pengecualian baik bagi swasta maupun pemerintah daerah dalam urusan perizinan parkir.
Ia menilai kebijakan tegas tersebut harus diterapkan demi menutup celah potensi kerugian daerah.
"Dan saya memberikan support sepenuhnya untuk itu," sambungnya.
Hingga saat ini, dua lokasi parkir milik BUMD yang terdata disegel adalah Rumah Potong Hewan Dharma Jaya Penggilingan, Cakung, serta area parkir di Kantor Dharma Jaya Pulogadung, Jakarta Timur. Keduanya diketahui dikelola oleh operator pihak ketiga.
Ketua Panitia Khusus (Pansus) Perparkiran DPRD DKI Jakarta, Jupiter, juga menyoroti dampak buruk parkir ilegal.
Ia menyebut praktik tersebut bukan hanya menurunkan potensi Pendapatan Asli Daerah (PAD), tetapi juga memperparah kemacetan dan memberatkan masyarakat dengan tarif di luar ketentuan.
Baca Juga: Respons Viral Setop 'Tot Tot Wuk Wuk', Gubernur Pramono: 'Saya Hampir Nggak Pernah Tat Tot Tat Tot'
"Penyegelan adalah langkah untuk memberikan efek jera kepada operator nakal," ujarnya saat dihubungi.
Politikus Partai NasDem itu mendorong warga ikut berperan aktif melaporkan keberadaan parkir ilegal. Menurutnya, partisipasi masyarakat penting untuk mempercepat penataan.
Ia pun mengingatkan agar warga hanya menggunakan lahan parkir resmi dan tak memarkikan kendaraan di tempat yang dikelola oleh pihak tak berizin.
"Pansus Parkir akan menjadikan temuan lapangan ini sebagai bahan rekomendasi kebijakan yang lebih permanen dalam peraturan daerah," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Operasi Tanpa Izin, Dishub Segel Dua Lokasi Parkir Milik BUMD Dharma Jaya
-
DPRD DKI Ungkap Parkir Ilegal Bisa Rugikan PAD Rp 700 Miliar per Tahun, 50 Operator Diduga Nakal
-
DPRD 'Geruduk' Parkir Ilegal di Jaktim, Dua Lokasi Disegel Paksa, Potensi Pajak Miliaran Bocor
-
Respons Viral Setop 'Tot Tot Wuk Wuk', Gubernur Pramono: 'Saya Hampir Nggak Pernah Tat Tot Tat Tot'
-
Komeng Tak Sudi Jabar Selalu Disalahkan jika Jakarta Banjir, Pramono Balas Begini!
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
UPDATE Klasemen SEA Games 2025: Indonesia Selangkah Lagi Kunci Runner-up
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
Terkini
-
Usai OTT Jaksa di Banten yang Sudah Jadi Tersangka, KPK Serahkan Perkara ke Kejagung
-
Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang Terjaring OTT KPK, Langsung Dibawa ke Gedung Merah Putih
-
KPK Amankan 10 Orang saat Lakukan OTT di Bekasi, Siapa Saja?
-
Stop Tahan Ijazah! Ombudsman Paksa Sekolah di Sumbar Serahkan 3.327 Ijazah Siswa
-
10 Gedung di Jakarta Kena SP1 Buntut Kebakaran Maut Terra Drone, Lokasinya Dirahasiakan
-
Misteri OTT KPK Kalsel: Sejumlah Orang Masih 'Dikunci' di Polres, Isu Jaksa Terseret Menguat
-
Ruang Kerja Bupati Disegel, Ini 5 Fakta Terkini OTT KPK di Bekasi yang Gegerkan Publik
-
KPK Benarkan OTT di Kalimantan Selatan, Enam Orang Langsung Diangkut
-
Mendagri Tito Dampingi Presiden Tinjau Sejumlah Titik Wilayah Terdampak Bencana di Sumbar
-
Pramono Anung: 10 Gedung di Jakarta Tidak Memenuhi Syarat Keamanan