- Tawuran remaja di Palmerah pecah dua kali dan merusak kantor RW serta gerobak pedagang
- Warga khawatir karena bentrokan melibatkan senjata tajam dan sering terjadi berulang
- Polisi masih menyelidiki penyebab tawuran, meski dipastikan tidak ada korban jiwa
Suara.com - Aksi tawuran remaja kembali terjadi di wilayah Palmerah Jakarta Barat.
Tawuran pecah sebanyak dua kali, pada Senin dan Selasa lalu.
"Yang gede itu pas hari Selasa, lokasinya di sini pinggir kali. Kayaknya sih (bentrok) sama tetangga, kampung sana," kata Ifa yang berjualan es di sekitar lokasi, Jumat (19/9/2025).
Ifa mengaku, khawatir dengan peristiwa tawuran, lantaran bentrok antar remaja tersebut menggunakan senjata tajam.
Ifa juga menyebut, akibat tawuran tersebut, kantor Sekretariat RW dan sejumlah gerobak pedagang hancur akibat lemparan batu.
"Iya benar (kantor RW dirusak), ada dua malah, yang RW 05 sama RW 04. Kacanya pada pecah,” jelasnya.
Kendati demikian, Ifa masih merasa beruntung lantaran gerobak tempatnya berdagang tidak terkena imbas.
Namun, rasa khawatir akan hal itu membayanginya.
"Untung pas siang ada polisi yang jagain, saya bilang 'pak saya takut dihancurin, tolong jagain ya'," tutur Ifa.
Baca Juga: Mengerikan! Gerebek Remaja Tawuran, Polisi Klapanunggal Temukan Prostitusi Anak Sekolah
Kasus tawuran di kawasan Jatipulo bukanlah hal yang baru, di sana sering terjadi bentrok antar remaja. Terutama saat bulan Ramadhan.
Bahkan, bentrok antar kelompok tersebut tidak hanya menyebabkan korban luka. Sudah lebih dari satu nyawa yang melayang akibat aksi tersebut.
Sementara itu, Kapolsek Palmerah Kompol Gomos Simamora mengaku, jika hingga sekarang pihaknya masih menyelidiki penyebab tawuran tersebut.
Namun, ia memastikan jika bentrokan yang terjadi Senin dan Selasa lalu, tidak sampai menimbulkan korban jiwa.
"Masih kami dalami, masih kami cek," jawab Gomos singkat.
Berita Terkait
-
Tawuran Maut Geng Kodam vs Geng Mantap di Ciracas Tewaskan Remaja, Polisi: Korban Kalah Jumlah
-
Seorang Ibu Muda di Palmerah Tega Membuang Bayi Hasil Mantap-mantap dengan Teman Sekantor
-
Wanita Muda di Jakbar Dijebak saat COD Jual Motor, Adelia Nyaris Diborgol Penipu Ngaku-ngaku Polisi
-
Diduga Terlibat Tawuran, Polisi Ngaku Kantongi Identitas Pelaku Pembacokan Remaja di Kebayoran Baru
-
Beda dari KDM, Rano Karno Lebih Pilih Gandeng Ulama untuk Bina Remaja Pelaku Tawuran
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka