News / Nasional
Selasa, 23 September 2025 | 15:44 WIB
Menkeu Purbaya Menolak, Hotman Paris Justru Desak RUU Tax Amnesty Disahkan (Instagram/@purbayayudhi_official/@hotmanparisofficial)

Suara.com - Hotman Paris Hutapea merespons penolakan Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa atas usulan tax amnesty digelar secara rutin.

Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya khawatir keberadaan tax amnesty memberikan sinyal bahwa boleh melanggar karena nantinya akan diampuni.

Hotman Paris mengaku setuju dengan pendapat Menkeu Purbaya tersebut. Hanya saja kondisi Indonesia saat ini sedang butuh uang.

"Namun kalau negara lagi perlu uang, minjam pun jadi," ujar Hotman Paris melalui unggahan videonya di Instagram pada Selasa, 23 September 2025.

"Makanya tax amnesty adalah satu solusi yang terbaik," sambung pengacara yang dalam waktu dekat genap berusia 66 tahun tersebut.

Kepada masyarakat, Hotman Paris juga mengedukasi bahwa tax amnesty bukan pembebasan pajak.

Tax amnesty bisa dibilang bertujuan untuk mendorong orang-orang mengaku pajak yang belum dibayarkan lantaran negara akan memaafkan.

"Jadi masyarakat jangan menganggap tax amnesty pembebasan. Justru tax amnesty itu pengungkapan sukarela, volunter," tegas Hotman Paris.

Baca Juga: Kronologi Razman Nasution Tumbang, Kini Dirawat di Rumah Sakit

Sebagai contoh, Hotman Paris menunjukkan hasil tax amnesty pada 2016 mencapai Rp114 triliun dan Rp61 triliun pada 2022.

Hotman Paris pun telah mengusulkan program tax amnesty kepada Presiden Prabowo Subianto pada akhir 2024 lalu.

"Bapak Presiden sangat tertarik. Bahkan ajudannya suka cerita bahwa Pak Presiden di mobil juga membahas tax amnesty yang diusulkan Hotman," bebernya.

Oleh sebab itu, Rancangan Undang-undang (RUU) tentang tax amnesty yang menunggu giliran disahkan oleh DPR RI diperkirakan sebagai hasil dari usulan Hotman Paris kepada presiden.

Lebih lanjut, dalam video selanjutnya di hari yang sama, Hotman Paris membeberkan APBN mengalami defisit hingga Rp321 triliun pada Agustus 2025.

"Makanya saya berulang-ulang mengatakan, cepat keluarkan Undang-undang tax amnesty," desak Hotman Paris.

Dengan memberlakukan tax amnesty, Hotman Paris yakin negara akan menerima setidaknya Rp25 triliun.

Sebab menurut Hotman Paris, banyak uang pengusaha maupun pejabat yang ditransfer ke rekening luar negeri sehingga tidak masuk SPT pajak.

"Jadi sekali lagi, tax amnesty adalah salah satu cara paling tepat untuk negara mendapatkan uang," pungkas Hotman Paris.

Sayangnya pendapat Hotman Paris soal tax amnesty tidak mendapat dukungan dari warganet.

Menurut warganet, bukan tax amnesty solusinya, melainkan penghapusan Makan Bergizi Gratis (MBG) yang menelan biaya terlalu besar.

"MBG aja tulang stop. Dah lumayan itu ngurangi beban negara," komentar akun @jpas1***.

"MBG stop, itu yang bikin negara miskin," sahut akun @of_ibran***.

"Solusinya stop program MBG, judol diblokir," kata akun @hamdan.9***.

"Yang kaya minta tax amnesty terus rakyat kecil harus minta apa?" sentil akun @ernestb***.

Kontributor : Neressa Prahastiwi

Load More