- SPI desak Presiden Prabowo temui petani bahas reforma agraria
- Petani nilai respons kementerian belum wujudkan langkah nyata
- Aksi SPI digelar serentak, sebagian peserta terkendala dugaan penghalangan
Suara.com - Serikat Petani Indonesia (SPI) merasa belum puas karena aspirasi yang mereka sampaikan saat aksi Hari Tani Nasional di Jakarta, Jumat (20/9/2025), hanya ditampung oleh perwakilan kementerian dan Istana.
Para petani menegaskan tetap mendesak Presiden Prabowo Subianto untuk bertemu langsung dengan mereka dalam waktu dekat.
Ketua Umum SPI Henry Saragih menilai, respons kementerian sejauh ini belum cukup.
Ia menyebut apa yang dijanjikan pejabat negara baru sebatas proses administratif, bukan langkah nyata untuk menyelesaikan tuntutan reforma agraria yang sudah berlarut-larut.
"Menurut kita belum. Jadi itu kan masih mereka menampung, dan akan memprosesnya lebih lanjut ke kementerian lain. Karenanya kita minta juga supaya petani bisa jumpa dengan Presiden. Secara langsung," ujar Henry kepada wartawan.
Henry menegaskan, pertemuan dengan Presiden penting dilakukan karena satu tahun masa pemerintahan Prabowo, reforma agraria yang masuk dalam RPJMN serta agenda astacita belum juga dijalankan.
Menurut dia, hal itu menunjukkan bahwa kementerian terkait belum menunaikan mandat yang sudah diberikan.
"Karena reforma agraria belum dilaksanakan, walaupun dia sudah satu tahun berpemerintahan. Itu menunjukkan bahwasannya kementerian-kementerian yang ada selama ini belum menjalankan, katakanlah mandat yang sudah diberikan," tambahnya.
Henry menyebut reforma agraria justru akan memperkuat program-program kerakyatan yang sedang digulirkan pemerintah.
Baca Juga: Hari Tani Nasional 2025: PDIP Desak Kedaulatan Pangan, Petani Harus Jadi Tuan Rumah
Mulai dari Koperasi Desa Merah Putih, program makan bergizi gratis, hingga sejumlah bantuan lain.
"Itu akan lebih tepat guna dan justru mengurangi beban negara kalau reforma agraria dilaksanakan," tegasnya.
SPI pun memberikan tenggat waktu satu minggu agar Presiden Prabowo bisa menerima langsung perwakilan petani.
"Ya, kita minta satu minggu ini jumpa dengan Presiden," kata Henry.
Lebih lanjut, ia menjelaskan aksi SPI kali ini digelar serentak di berbagai daerah.
Di Jakarta, massa aksi hadir dari Jawa Barat dan Banten, meliputi Bogor, Sukabumi, Indramayu, Cirebon, Majalengka, Sumedang, Pandeglang, Lebak, dan Serang.
Berita Terkait
-
Ribuan Buruh dan Petani Longmarch ke DPR RI, Bawa 9 Tuntutan dalam Peringatan Hari Tani Nasional
-
Ribuan Anak Keracunan dan Makanan Berbelatung, FSGI Desak Moratorium Program Makan Bergizi Gratis
-
Hari Tani Nasional, Jalan Depan Gedung DPR RI Macet! Ini Rute Alternatif yang Disiapkan Polisi
-
Sebelum Prabowo Subianto, 4 Presiden Ri Ini Juga Pernah Berpidato di Sidang Umum PBB
-
Two-State Solution Prabowo di PBB Dapat Dukungan DPR, Disebut Jalan Damai Bermartabat
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Moisturizer Mengandung SPF untuk Usia 40 Tahun, Cegah Flek Hitam dan Penuaan
- PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 3 Pemain Naturalisasi Baru Timnas Indonesia untuk Piala Asia 2027 dan Piala Dunia 2030
Pilihan
-
Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
-
4 HP 5G Paling Murah November 2025, Spek Gahar Mulai dari Rp 2 Jutaan
-
6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
-
Harga Emas di Pegadaian Stabil Tinggi Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Kompak Naik
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
Terkini
-
Pimpin Ziarah Nasional di TMPNU Kalibata, Prabowo: Jangan Sekali-sekali Lupakan Jasa Pahlawan
-
Ketua DPD Raih Dua Rekor MURI Berkat Inisiasi Gerakan Hijau Nasional
-
Jadwal dan Lokasi SIM Keliling Jakarta Hari Ini, Senin 10 November 2025
-
Kondisi Terduga Pelaku Ledakan SMA 72 Jakarta Membaik Usai Operasi, Polisi Fokus Pemulihan
-
Buntut Tragedi SMA 72 Jakarta, Pemerintah Ancam Blokir Game Online Seperti PUBG
-
Polemik Pahlawan Nasional: Soeharto Masuk Daftar 10 Nama yang akan Diumumkan Presiden Prabowo
-
Soeharto, Gus Dur, Hingga Marsinah Jadi Calon Pahlawan Nasional, Kapan Diumumkan?
-
Motif Pelaku Ledakan di SMAN 72: KPAI Sebut Dugaan Bullying hingga Faktor Lain
-
Siswa SMAN 72 Terapkan Pembelajaran Online 34 Hari untuk Redam Trauma Usai Ledakan
-
Garis Polisi di SMA 72 Dicabut, KPAI Fokus Pulihkan Trauma Ratusan Siswa dan Guru