-
Aksi lilin digelar untuk memperingati 1 bulan tewasnya Affan Kurniawan.
-
Massa menuntut penghentian kekerasan dan penangkapan aktivis oleh negara.
-
Affan, seorang ojol, tewas terlindas rantis Brimob saat demo Agustus.
Suara.com - Puluhan warga yang tergabung dalam koalisi masyarakat sipil menggelar aksi menyalakan lilin untuk memperingati satu bulan tewasnya Affan Kurniawan.
Affan merupakan pengemudi ojek online yang menjadi korban tewas terlindas kendaraan taktis (rantis) Brimob dalam aksi demonstrasi Agustus lalu.
Dalam aksi yang digelar di kawasan Bendungan Hilir (Benhil), Jakarta Pusat, pada Selasa (30/9/2025) malam, massa membawa lilin dan poster-poster kecil yang menyuarakan tuntutan mereka terhadap negara.
Salah satu tuntutan utama adalah mendesak aparat untuk menghentikan segala bentuk kekerasan dan praktik penculikan terhadap masyarakat sipil.
"Sampai hari ini, negara masih terus melakukan penculikan kepada warga,” tulis salah satu poster dalam aksi tersebut, di Benhil, Jakarta Pusat, Selasa (30/9/2025).
Selain itu, para peserta aksi juga menyoroti maraknya penangkapan terhadap aktivis yang vokal mengkritisi kebijakan pemerintah. Pesan satir pun terpampang jelas di salah satu poster.
“Bebas ngomong, bebas ditangkap,” tulis poster.
Tragedi Pemicu Amarah
Affan Kurniawan tewas secara tragis saat sedang bekerja sebagai pengemudi ojek online di tengah aksi demonstrasi pada 28 Agustus 2025.
Baca Juga: Sebulan Hilang usai Meletus Demo Agustus, Polisi Buka Suara soal Nasib Reno dan Farhan
Ia, yang bukan merupakan bagian dari massa aksi, tewas setelah terlindas rantis Brimob.
Kematian Affan sontak memantik amarah yang meluas, terutama dari kalangan warga dan komunitas pengemudi ojek online.
Eskalasi kemarahan ini berujung pada pengepungan sejumlah markas kepolisian, termasuk Polda Metro Jaya, Mako Brimob di Kwitang, hingga Mako Brimob Kelapa Dua, Depok.
Aksi massa yang dipicu oleh tragedi ini terus berlangsung hingga Sabtu (30/8/2025), sebelum akhirnya berhasil dibubarkan oleh aparat pada malam harinya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
Perjalanan Cinta Rugaiya Usman dan Wiranto
-
RUU KUHAP Dikebut Tanpa Suara Publik, Anggota Komisi III DPR Terancam Dilaporkan ke MKD
-
Viral Hewan Ragunan Kurus Diduga Dana Jatah Makan Ditilep, Publik Tuntut Audit
-
Kabar Duka! Istri Wiranto, Rugaiya Usman Meninggal Dunia di Bandung
-
Geger Bayi di Cipayung: Dibuang di Jurang, Ditemukan Hidup dalam Goodie Bag Saat Kerja Bakti
-
Tegas! Pramono Anung Larang Jajarannya Persulit Izin Pembangunan Rumah Ibadah di Jakarta
-
Pramono Bantah Isu Tarif LRT Rp160 Ribu: Jadi Saja Belum
-
RUU KUHAP Dinilai Ancam HAM, Koalisi Sipil Somasi Prabowo dan DPR: Ini 5 Tuntutan Kuncinya
-
RUU KUHAP Bikin Polisi Makin Perkasa, YLBHI: Omon-omon Reformasi Polri
-
Sepekan Lebih Kritis, Siswa SMP Korban Bullying di Tangsel Meninggal Usai Dipukul Kursi