News / Nasional
Kamis, 02 Oktober 2025 | 15:30 WIB
Kilang minyak Pertamina Dumai terbakar, Rabu (1/10/2025) malam. [Ist]
Baca 10 detik
  • Kebakaran hebat terjadi di kilang minyak Pertamina Dumai.
  • Insiden terjadi pada Rabu, 1 Oktober 2025 malam dan langsung dapat dipadamkan.
  • Sebelum kebarakan terjadi, terdengar suara ledakan keras yang membuat warga berhamburan keluar rumah.

Suara.com - Kebakaran hebat melanda kilang minyak milik PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Refinery Unit (RU) II Dumai, Riau, pada Rabu malam, 1 Oktober 2025.

Insiden bermula dari ledakan keras yang kemudian memicu munculnya kobaran api dari unit kilang minyak Pertamina Dumai.

Suara ledakan yang menggelegar pun lantas membuat warga sekitar panik dan berhamburan keluar rumah karena ketakutan.

Berikut adalah fakta-fakta kebakaran kilang Pertamina Dumai.

Unit kilang pada PT KPI RU II Dumai pada 1-27 November mendatang akan dihentikan sementara untuk pemeliharaan dan peremajaan agar kembali kepada potensi maksimum. [ANTARA/HO-PT KPI RU II]

1. Terjadi Pukul 20.30 WIB

Kebakaran dilaporkan terjadi sekitar pukul 20.30 WIB di kompleks Kilang Pertamina RU II Dumai. Ledakan keras terdengar terlebih dahulu sebelum kobaran api terlihat membesar.

Suara dentuman terdengar cukup jelas oleh warga yang tinggal di sekitar lokasi. Banyak di antara mereka segera keluar rumah karena khawatir api akan menjalar ke pemukiman.

Ribuan warga bahkan dilaporkan memadati Jalan Putri Tujuh, baik dengan sepeda motor maupun berjalan kaki, untuk menyaksikan langsung kobaran api yang melahap kilang.

2. Tidak Ada Korban Jiwa

Baca Juga: Polisi dan TNI Turun Tangan Amankan Objek Vital Kilang Pertamina Dumai yang Terbakar

Belum ada laporan korban jiwa akibat kejadian ini. Pihak rumah sakit terdekat juga belum menerima adanya korban luka dari kalangan pekerja maupun warga sekitar.

Meski demikian, pihak perusahaan masih melakukan pemeriksaan internal terhadap seluruh karyawan yang bertugas di unit terdampak.

3. Langsung Berhasil Dipadamkan

Tim darurat internal Pertamina dengan cepat menurunkan regu pemadam kebakaran ke lokasi. Mereka bekerja sama dengan Dinas Pemadam Kebakaran Kota Dumai, dan berhasil memadamkan api sekitar pukul 23.20 WIB.

Setelah kobaran api berhasil dikendalikan, dilakukan proses pendinginan di area yang terdampak. Langkah ini penting guna memastikan tidak ada sisa panas atau percikan api yang berisiko memicu kebakaran susulan.

4. Sempat Terjadi Aksi Unjuk Rasa

Dikutip dari Antara, sempat terjadi aksi unjuk rasa oleh ratusan warga yang tinggal di sekitar area kilang. Mereka menyampaikan protes dan menuntut penjelasan dari pihak perusahaan atas ledakan yang terjadi.

Namun, aksi protes ini berlangsung singkat karena pihak Pertamina segera mengambil langkah untuk meredam ketegangan. Warga diajak berdialog langsung di kantor kelurahan bersama perwakilan pemerintah dan aparat TNI-Polri.

5. Puluhan Polisi Amankan Area Pertamina Dumai

Polres Dumai mengerahkan puluhan personel untuk mengamankan area kilang pasca ledakan dan kebakaran besar yang terjadi pada Rabu malam.

Aparat keamanan dari TNI dan satuan pengamanan internal Pertamina juga dikerahkan untuk menjaga situasi tetap kondusif dan menghindari risiko lainnya.

Langkah pengamanan juga dilakukan dengan cara mensterilkan area dalam radius tertentu, memperketat penjagaan di beberapa titik akses, dan melakukan pemantauan untuk mencegah kemungkinan pencemaran atau ledakan lanjutan.

6. Penyebab Kebakaran Masih Diinvestigasi

Penyebab pasti kebakaran masih dalam proses investigasi. Penyelidikan dilakukan guna menemukan sumber ledakan dan memastikan langkah pencegahan di masa mendatang lebih optimal.

Area Manager Communication, Relations, and CSR Kilang Dumai, Agustiawan, menyampaikan bahwa tim internal terus bekerja untuk menyelidiki penyebab insiden meledaknya kilang tersebut.

7. Permintaan Maaf Pertamina

Pihak PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Unit Dumai menyampaikan permohonan maaf secara terbuka atas insiden kebakaran yang menimbulkan keresahan dan gangguan kenyamanan masyarakat sekitar.

"Mohon bantuan doa dari masyarakat, agar kejadian ini dapat segera kami tangani dengan baik," ujar Agustiawan, dikutip dari Antara.

8. Sudah Pernah Terjadi Kebakaran

Insiden kebakaran di Kilang Dumai ini bukan yang pertama kali terjadi. Pada April 2023, pernah terjadi ledakan dan kebakaran akibat kebocoran pipa hidrogen.

Sebelum insiden kala itu, warga juga sempat mendengar dentuman keras disertai getaran kuat yang diduga berasal dari dalam kompleks kilang minyak.

9. Stok BBM Tidak Terganggu

PT Pertamina memastikan bahwa stok BBM subsidi seperti Pertalite dan Solar tidak terdampak akibat insiden kebakaran di kilang minyak Dumai.

Pertamina menyebut, pasokan BBM untuk wilayah Sumatra Bagian Utara (Sumbagut) akan tetap aman karena disuplai melalui kilang-kilang lain yang beroperasi normal.

Untuk kebutuhan Solar di wilayah Dumai dan Siak, serta Avtur untuk area Pekanbaru, Pertamina memastikan distribusinya tetap dapat dipenuhi dari Kilang Dumai.

Sementara itu, wilayah Sumbagut lainnya akan mendapat pasokan melalui alih suplai dari kilang Pertamina lainnya guna menjamin distribusi tetap lancar.

Load More