-
1.315 siswa keracunan usai santap Makanan Bergizi Gratis.
-
Penyebabnya bukan bakteri, tapi kadar nitrit 4x lipat batas aman.
-
Gejala aneh (tanpa diare) menjadi petunjuk utama bagi investigator.
Hal ini sempat membuat beberapa dokter menunjukkan keheranannya kepada tim investigasi. Namun, menurut Karimah, keracunan nitrit memang tidak memicu diare karena sebagai zat toksik nitrit perlu didetoksifikasi di hati terlebih dahulu.
Gejala pusing atau kepala terasa ringan muncul karena terjadi pelebaran pembuluh darah, gejala tersebut juga merupakan ciri keracunan nitrat.
Karimah menyampaikan gejala tersebut menunjukkan presentase cukup besar, sebanyak 29 persen. Angka tersebut mebuat gejala pusing berada di peringkat kedua setelah gejala di saluran pencernaan bagian atas.
“Gejala lemas dan sesak napas yang dikeluhkan sebagian korban juga menunjukkan keracunan nitrit. Sebab, nitrit bisa menyebabkan methemoglobinemia, di mana kemampuan hemoglobin di dalam darah untuk membawa oksigen menjadi berkurang, sehingga sel-sel tubuh merasa lemas, dan di paru-paru terasa sesak,” ujar Karimah.
Tak Temukan Bakteri Jahat dan Racun
Ia juga menyatakan tidak menemukan bakteri jahat penyebab keracunan makanan, seperti Eschericia coli, Staphylococcus aureus, dan Bacillus cereus.
Selain itu, Tim investigasi Indepensen juga tidak menemukan racun sianida, arsen, logam berat atau pestisida, kecuali nitrit dalam uji toksikologi.
Sedangkan nitrit atau zat lain dalam buah dan sayur tidak selalu tersebar merata di seluruh makanan.
Karimah memberikanm contohnya, yakni satu buah jeruk bisa terasa manis sebagian, tetapi sebagian sisi terasa asam atau kecut. Hal itu arena kadar gula buah atau fruktosa yang terkandung di dalam satu buah tidak menyebar secara merata.
Baca Juga: Cucu Mahfud MD Jadi Korban, Pakar Sebut Keracunan MBG Bukti Kegagalan Sistemik Total
Dampak Nitrit ke Tubuh
Karimah menjelaskan dampak nitrit terhadap tubuh bisa berbeda-beda pada setiap individu, tergantung kondisi kesehatan masing-masing anak.
“Mereka yang memiliki sistem pertahanan tubuh yang kuat atau detoksifikasi yang prima bisa dengan cepat atau lebih mudah mengeluarkan nitrit dari dalam tubuh, setelah mengalami metabolisme,” kata Karimah.
Sementara perihal jumlah korban yang tercatat mencapai 1.315 orang.
Menurutnya jumlah tersebut karena yang dicatat Puskesmas maupun RSUD, dan diberitakan media adalah semua siswa yang datang ke puskesmas.
Sebab, ada imbauan lewat voice note yang mengajak siswa penyantap MBG untuk datang ke kedua fasilitas kesehatan tersebut agar mendapat pemeriksaan gratis dengan diantar ambulance.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Kondisi Terkini Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta: Masih Lemas, Polisi Tunggu Lampu Hijau Dokter
-
Duka Longsor Cilacap: 16 Nyawa Melayang, BNPB Akui Peringatan Dini Bencana Masih Rapuh
-
Misteri Kematian Brigadir Esco: Istri Jadi Tersangka, Benarkah Ada Perwira 'W' Terlibat?
-
Semangat Hari Pahlawan, PLN Hadirkan Cahaya Bagi Masyarakat di Konawe Sulawesi Tenggara
-
Diduga Rusak Segel KPK, 3 Pramusaji Rumah Dinas Gubernur Riau Diperiksa
-
Stafsus BGN Tak Khawatir Anaknya Keracunan karena Ikut Dapat MBG: Alhamdulillah Aman
-
Heboh Tuduhan Ijazah Palsu Hakim MK Arsul Sani, MKD DPR Disebut Bakal Turun Tangan
-
Pemkab Jember Kebut Perbaikan Jalan di Ratusan Titik, Target Rampung Akhir 2025
-
Kejagung Geledah Sejumlah Rumah Petinggi Ditjen Pajak, Usut Dugaan Suap Tax Amnesty
-
Kepala BGN Soal Pernyataan Waka DPR: Program MBG Haram Tanpa Tenaga Paham Gizi