- Transjakarta menambah 151 armada bus dan 3.163 petugas untuk antisipasi lonjakan penumpang HUT ke-80 TNI di Monas.
- Penyesuaian rute dan mesin tap portable disiapkan untuk mengurangi antrean serta kelancaran mobilisasi.
- Pelanggan diimbau tertib antre dan memantau info terkini melalui aplikasi TJ dan akun resmi Transjakarta.
Suara.com - PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) menambah 151 armada bus untuk mengantisipasi lonjakan penumpang selama peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Tentara Nasional Indonesia (TNI) di kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, Minggu (5/10/2025).
Penambahan ini dilakukan menyusul membludaknya pengunjung yang datang sejak pagi untuk menyaksikan upacara dan rangkaian hiburan rakyat di area Monas.
Lonjakan jumlah penumpang di beberapa halte utama seperti Harmoni, Monas, dan Balai Kota membuat Transjakarta mengambil langkah cepat agar mobilisasi masyarakat tetap lancar.
Kepala Departemen Humas & CSR Transjakarta, Ayu Wardhani, menjelaskan bahwa langkah tersebut merupakan bentuk dukungan terhadap perayaan besar nasional sekaligus upaya menjaga kenyamanan pelanggan.
“Penyesuaian ini dilakukan untuk kenyamanan dan kemudahan pelanggan, yang hari ini menggunakan layanan Transjakarta, dan ingin merayakan HUT TNI di sekitar Monas,” kata Ayu dalam keterangan tertulis, Minggu.
Selain menambah armada bus, Transjakarta juga mengerahkan 3.163 petugas layanan di seluruh titik strategis. Para petugas bertugas memberikan informasi, membantu pelanggan, serta memastikan proses naik-turun bus berjalan tertib dan aman.
“Petugas kami disebar di halte-halte utama dan area sekitar Monas untuk mengatur antrean dan memberikan panduan kepada pelanggan,” ujar Ayu.
Di sisi lain, karena adanya pengalihan arus lalu lintas di sekitar lokasi acara, Transjakarta juga melakukan penyesuaian rute di sejumlah koridor. Halte-halte di area yang terdampak penutupan jalan diarahkan ke rute alternatif agar layanan tetap beroperasi optimal.
Untuk menghindari antrean panjang di halte, Transjakarta juga menambah mesin tap portable di titik-titik yang diprediksi padat, khususnya di Koridor 1 (Blok M – Kota). Langkah ini diambil guna mempercepat transaksi pembayaran dan menjaga kelancaran arus penumpang.
Baca Juga: Musik Mendadak Mati, Penampilan NDX AKA di HUT ke-80 TNI Sempat Terhenti
“Transjakarta memohon maaf apabila ada keterlambatan kedatangan bus di beberapa titik dan juga kepadatan pelanggan di halte. Kami mengimbau pelanggan untuk tetap antre dengan tertib, dan bersama-sama menjaga kenyamanan saat menggunakan layanan Transjakarta,” tambah Ayu.
Lebih lanjut, Ayu mengingatkan pelanggan untuk memantau informasi terkini melalui aplikasi TJ: Transjakarta serta akun media sosial resmi @PT_Transjakarta di X (Twitter) dan @infotije di Instagram, agar selalu mendapatkan pembaruan rute dan jadwal selama perayaan HUT TNI berlangsung.
“Transjakarta berkomitmen penuh untuk mendukung kelancaran dan kesuksesan peringatan HUT ke-80 TNI serta memastikan seluruh masyarakat dapat menikmati acara dengan aman, nyaman, menggunakan layanan Transjakarta,” pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
BPJS Kesehatan Angkat Duta Muda: Perkuat Literasi JKN di Kalangan Generasi Penerus
-
Kondisi Gunung Semeru Meningkat ke Level Awas, 300 Warga Dievakuasi
-
Soal Pelimpahan Kasus Petral: Kejagung Belum Ungkap Alasan, KPK Bantah Isu Tukar Guling Perkara
-
Semeru Status Awas! Jalur Krusial Malang-Lumajang Ditutup Total, Polisi Siapkan Rute Alternatif
-
Babak Baru Korupsi Petral: Kejagung Resmi Limpahkan Kasus ke Tangan KPK, Ada Apa?
-
DPR-Kemdiktisaintek Kolaborasi Ciptakan Kampus Aman, Beradab dan Bebas Kekerasan di Sulteng
-
Fakta Baru Sengketa Tambang Nikel: Hutan Perawan Dibabat, IUP Ternyata Tak Berdempetan
-
Survei RPI Sebut Tingkat Kepuasan Publik Terhadap Polri Tinggi, Ini Penjelasannya
-
Momen Roy Suryo Walk Out dari Audiensi Reformasi Polri, Sentil Otto Hasibuan: Harusnya Tahu Diri
-
Deteksi Dini Bahaya Tersembunyi, Cek Kesehatan Gratis Tekan Ledakan Kasus Gagal Ginjal