Kisah Belajar Guru, Kisah Perubahan
Di balik angka besar, TPN selalu menghadirkan kisah nyata yang menginspirasi. Keikutsertaan guru-guru dalam talk show pendidikan, kelas debat, kelas pendidik, kelas pemimpin, kelas kompetensi, kelas kolaborasi, pameran karya murid, dan Pasar Solusi Pendidikan merupakan bukti nyata bahwa perubahan besar dimulai dari langkah kecil guru di kelas dan komunitas.
Suparman, guru SMA Negeri 11 Pangkajene dan Kepulauan, Sulawesi Selatan, mengungkapkan bahwa keikutsertaannya sebagai narasumber di Kelas Pendidik TPN XII menjadi pengalaman yang tak terlupakan. Ia merasa bangga karena dapat membagikan praktik pembelajaran yang dikembangkannya di kelas kepada guru-guru dari berbagai daerah di Indonesia.
“Saya menulis praktik pembelajaran yang saya terapkan di kelas, yaitu Klinik Biologi. Di kelas ini, murid saya berperan sebagai ‘spesialis’, sementara teman-temannya membawa ‘kartu berobat’ yang melambangkan topik yang belum mereka pahami. Dari situ, mereka belajar bersama dan saling membantu memahami materi,” jelasnya.
Nasma Yeni, guru dari SMP N 3 Lengayang, Pesisir Selatan Sumatera Barat juga merasakan pengalaman serupa.
“Setiap kali hadir di Temu Pendidik Nusantara di Jakarta, saya selalu pulang dengan semangat baru. TPN bukan sekadar pertemuan, tetapi ruang belajar dan berbagi yang membuat kami, para guru, merasa saling terhubung dan berdaya untuk membawa perubahan di daerah masing-masing,” jelasnya.
Yang unik, relasi antarguru untuk berbagi cerita perubahan tidak berhenti ketika acara usai. Setelah kembali ke daerah masing-masing, mereka tetap saling terhubung dalam jejaring komunitas belajar. Dari interaksi inilah semangat Temu Pendidik Nusantara terus berdenyut: menumbuhkan ekosistem pendidikan yang memberdayakan guru sebagai pemimpin perubahan.***
Berita Terkait
-
TPG 2025 Terancam Tertunda? 6 Kode Ini di Info GTK Jadi Penentu
-
Bahasa Inggris Jadi Mapel Wajib SD-SMA Mulai 2027, Kemendikdasmen Siapkan Pelatihan Guru Massal
-
Guru Besar UI Soal Pertemuan JokowiAbu Bakar Baasyir: Tak Masalah, Tapi Harus Dipantau BNPT
-
10 Tips dari Guru Besar Kriminologi UI Ini Jamin Karya Jurnalis Lebih Konstruktif, Antiperpecahan
-
Cederai Demokrasi! Guru Besar UI Kecam Keras Penangkapan Aktivis dan Penyitaan Buku Saat Aksi Demo
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- 7 Rekomendasi Parfum Terbaik untuk Pelari, Semakin Berkeringat Semakin Wangi
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
- 8 Moisturizer Lokal Terbaik untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Solusi Flek Hitam
- 15 Kode Redeem FC Mobile Aktif 10 Oktober 2025: Segera Dapatkan Golden Goals & Asian Qualifier!
Pilihan
-
Tekstil RI Suram, Pengusaha Minta Tolong ke Menkeu Purbaya
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
Terkini
-
Tewas di Lahan Kosong, Remaja Terapis Sempat Curhat Tertekan Diminta Denda Rp50 Juta!
-
Istana Buka Suara! Prabowo Kaji Serius Usul Bulog Jadi Kementerian, Bapanas Bakal Dilebur?
-
Putusan Praperadilan Kasus Korupsi Chromebook Siang Ini, Akankah Status Tersangka Nadiem Gugur?
-
Tragedi Pantai Modangan: Abai Peringatan, 2 Wisatawan Surabaya Hilang, 1 Tewas Terjepit Karang
-
Kecelakaan Maut di Tol Cipularang, Sopir Travel Ngantuk Hantam Truk: 1 Tewas, 9 Terluka!
-
Terungkap! Arief Prasetyo Dicopot dari Kepala Bapanas, Istana: Disiapkan untuk Tugas Baru
-
DPR Sebut Kegagalan ke Piala Dunia Bukan Akhir, Tapi Awal dari Pembenahan Total Sepak Bola Nasional
-
Misteri Kematian Terapis RTA: Korban Masih 14 Tahun, Polisi Curigai Terkait Jaringan TPPO
-
Prabowo Kumpulkan Kabinet: Bahas DHE dan Stabilitas Keuangan, Kebijakan Baru Segera Diumumkan?
-
Indonesia Siap Kirim 20 Ribu Pasukan ke Gaza, Prabowo Minta TNI Bersiap