News / Internasional
Senin, 13 Oktober 2025 | 14:30 WIB
Presiden Prabowo Subianto Tiba di Mesir. (foto: Biro Pers Sekretariat Presiden)
Baca 10 detik
  • Presiden Prabowo Subianto tiba di Sharm El-Sheikh, Mesir, pada Senin (13/10/2025) untuk menghadiri KTT Perdamaian yang membahas upaya penghentian perang di Gaza.
  • Prabowo disambut pejabat Mesir dan perwakilan KBRI setibanya di bandara, usai menempuh penerbangan dari Jakarta.
  • Dalam KTT tersebut, Prabowo dijadwalkan hadir bersama sejumlah pemimpin dunia, termasuk Donald Trump, Emmanuel Macron, dan Recep Tayyip Erdogan.

Suara.com - Presiden Prabowo Subianto tiba di Mesir untuk menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Perdamaian Sharm El-Sheikh pada Senin, 13 Oktober 2025.

Berdasarkan keterangan resmi Sekretariat Presiden, Prabowo tiba di Bandar Udara Internasional Sharm El-Sheikh sekitar pukul 07.00 waktu setempat.

Prabowo dan rombongan terbatas menumpangi Pesawat Garuda Indonesia-1. Turut mendampingi Prabowo dalam penerbangan dari Jakarta, yakni Menteri Luar Negeri Sugiono dan Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya.

Chamberlain Kepresidenan Mesir Mohammed Mokhtar, Duta Besar RI untuk Mesir Lutfi Rauf, dan Atase Pertahanan KBRI Kairo Kolonel Laut (P) Dafris D. Syahruddin menyambut kedatangan Prabowo di Sharm El-Sheikh.

Sebelumnya, Prabowo beserta rombongan lepas landas dari Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma, Senin, 13 Oktober 2025, pukul 00.20 WIB.

Selama berada di Mesir, Prabowo dijadwalkan menghadiri KTT Perdamaian Sharm El-Sheikh.

Rencananya Prabowo akan menyaksikan upacara penandatanganan perjanjian perdamaian dan penghentian perang di Gaza.

Sejumlah kepala negara dan kepala pemerintahan, di antaranya adalah Presiden Amerika Serikat Donald Trump, Raja Yordania Abdullah II, Emir Qatar Syekh Thamim bin Hamad Al Thani, Presiden Turkiye Recep Tayip Erdogan, Presiden Prancis Emmanuel Macron, PM Arab Saudi Muhammad bin Salman Al Saud, dan Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres.

Setelah dari bandara, Prabowo langsung menuju ke hotel tempat ia tinggal selama di Sharm el-Sheikh.

Baca Juga: Bahaya Senjata Nuklir Mengintai Timur Tengah, Mesir Serukan Tindakan

Load More