- Drama Kepsek SMAN 1 Cimarga yang menampar murid perokok berakhir damai
- Kesepakatan itu ditempuh setelah pihak-pihak terkait menjalani mediasi
- Orang tua siswa pun dikabarkan akan mencabut laporan terhadap Dini Fitria di kepolisian
Suara.com - Polemik kasus Kepala Sekolah (Kepsek) SMAN 1 Cimarga, Banten, Dini Fitria yang diduga menampar siswa perokok akhirnya sepakat berdamai. Ujung perdamaian itu terjadi setelah orang tua siswa dan pihak sekolah dipertemukan.
Adanya kesepakatan damai antara pihak yang berseteru itu diungkapkan Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Banten, Deden Apriandhi. Berakhirnnya polemik ini menandakan kegiatan belajar mengajar di SMAN 1 Cimarga kembali normal. Pasalnya, sempat terjadi gelombang protes dari siswa hingga menggelar mogok belajar pasca terjadi insiden penganiayaan Kepsek Dini Fitria usai memerogoki seorang siswa yang merokok di lingkungan sekolah.
Deden pun berharap terciptanya perdamaian ini bisa menjadi bahan evaluasi bagi semua pihak.
“Hasil dari kerendahan hati semua pihak, apa yang terjadi kemarin sudah disepakati untuk jadi bahan evaluasi dan koreksi," ujarnya dikutip pada Kamis (16/10/2025).
Dia pun juga meminta agar kasus ini bisa menjadi pelajaran bagi murid dan guru-guru di sekolah. Tidak boleh ada lagi kasus kekerasan terhadap murid. Dan murid pun mesti menjalani aturan-aturan yang berlaku di sekolah.
"Jika semua sudah saling menerima dan memaafkan, maka tugas kita memastikan KBM berjalan baik," ujarnya.
Pasca kesepakatan damai itu, orang tua murid juga dilaporkan akan mencabut laporan terhadap Kepsek Dini Fitria di kepolisian. Kabar soal pencabutan laporan polisi diungkapkan Ketua PGRI Kabupaten Lebak, Iyan Fitriyana.
"Setelah itu pengacara akan ke Polres untuk menindaklanjuti proses hukum, laporan akan dicabut," ujarnya dikutip pada Kamis.
Kasus ini bermula dari aksi mogok belajar 630 siswa SMAN 1 Cimarga pada Senin (13/10). Mereka memprotes tindakan Kepala Sekolah Dini Fitria yang diduga menampar salah satu siswa kelas XII, Indra Lutfiana Putra (17), karena kedapatan merokok di lingkungan sekolah.
Indra mengaku mendapat perlakuan kasar setelah dipergoki tengah merokok di sebuah warung dekat sekolah.
Baca Juga: Makin Panas! Adukan Program Trans7, LBH GP Ansor Desak KPI Proses Laporan ke Mabes Polri, Mengapa?
Ia mengaku kepala sekolah marah, menendang punggung dan menampar di pipi kanan. Selain itu juga melontarkan kata-kata kasar dan membuatnya mencari puntung rokoknya
Berita Terkait
-
Makin Panas! Adukan Program Trans7, LBH GP Ansor Desak KPI Proses Laporan ke Mabes Polri, Mengapa?
-
Heboh Ekspresi Dheninda Chaerunnisa Diduga Ledek Pendemo, JJ Rizal: Muda Fisiknya tapi Pikiran Jompo
-
Sebut Kasus Kepsek SMAN 1 Cimarga Aniaya Murid Merokok Unik, Rocky Gerung Bilang Begini
-
Rocky Gerung Curiga Motif Jokowi Temui Prabowo karena Gelisah, Berkaitan Nasib Gibran dan Bobby?
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- Apa Acara Trans7 yang Diduga Lecehkan Pesantren Lirboyo? Berujung Tagar Boikot di Medsos
- 3 Alasan Presiden Como Mirwan Suwarso Pantas Jadi Ketum PSSI yang Baru
- 5 Sepatu Nineten Terbaik untuk Lari, Harga Terjangkau Mulai Rp300 Ribu
Pilihan
-
4 Fakta Radiasi Cs-137 PT PMT Cikande: Pemilik Diduga WNA Kabur ke Luar Negeri?
-
Harga Emas Melonjak! Antam Tembus Level Rp 2.622.000 di Pegadaian, UBS Ikut Naik
-
Purbaya Mau Turunkan Tarif PPN, Tapi Dengan Syarat Ini
-
Isu HRD Ramai-ramai Blacklist Lulusan SMAN 1 Cimarga Imbas Kasus Viral Siswa Merokok
-
Sah! Garuda Indonesia Tunjuk eks Petinggi Singapore Airlines jadi Direktur Keuangan
Terkini
-
Laporkan Trans7 ke Polisi Buntut Program Xpose Uncensored, Alumni Pesantren: Hukum Harus Ditegakkan!
-
Banyak Galian di Akhir Tahun, Pramono Akui Masih Ada Budaya Program Kejar Setoran
-
Prabowo Perintahkan TNI Kawal Kejagung Sita 100 Ribu Ha Sawit Ilegal yang 18 Tahun Mangkrak!
-
Bro Ron: Sahroni Tidak Pindah ke PSI
-
Mata Ditutup Kain Hitam, Ammar Zoni Dipindahkan ke Nusakambangan Usai Jadi Bandar Narkoba di Rutan
-
Ammar Zoni Resmi Jadi Napi 'High Risk', Kini Dipindah ke Lapas Super Maksimum Nusakambangan!
-
Jebloskan Ammar Zoni ke Sel Khusus Nusakambangan, Ditjenpas Sebut Peringatan Keras!
-
PSI Bantah Keras Isu Ahmad Sahroni Gabung, Mad Ali: Bikin Asam Lambung Naik
-
DLH DKI Sudah Uji Coba Lagi RDF Rorotan, Target Operasi Resmi Awal November
-
Sahroni Comeback, Ini Fakta Kemunculannya Usai Rumah Dijarah dan Dinonaktifkan NasDem