Suara.com - Pada momentum peringatan Hari Listrik Nasional (HLN) ke-80, PT PLN (Persero) kembali menyalakan harapan bagi lebih dari delapan ribu keluarga prasejahtera di Indonesia. Melalui program bertajuk “Berbagi Cahaya, Menumbuhkan Harapan” insan PLN turun langsung membantu masyarakat yang hingga kini masih hidup dalam gelap.
Sebagai simbol dimulainya program tersebut, PLN menyalakan listrik di 11 rumah warga prasejahtera di Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, pada Jumat (17/10). Momen haru ini menjadi penanda hadirnya terang, harapan, dan semangat baru bagi masyarakat yang sebelumnya belum menikmati akses energi listrik.
Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo menjelaskan, program ini merupakan wujud kepedulian PLN dalam menghadirkan energi listrik yang berkeadilan di seluruh pelosok Tanah Air. Program ini juga menjadi kado istimewa bagi masyarakat Indonesia dalam memperingati HLN ke-80.
“Menyongsong Hari Listrik Nasional, kami di PLN tidak ingin merayakannya dengan acara besar-besaran. Kami, para pegawai di seluruh indonesia bersama-sama mendukung masyarakat prasejahtera untuk dapat memiliki sambungan listrik sendiri. Hari Listrik Nasional menjadi hari yang membawa terang bagi masyarakat,” ungkap Darmawan.
Lebih lanjut, Darmawan menegaskan bahwa bantuan ini tidak sekadar penyambungan listrik, tetapi bentuk nyata kepedulian dan gotong royong seluruh insan PLN agar masyarakat prasejahtera juga bisa menikmati energi listrik.
“Bantuan yang berasal dari gerakan kolektif ini bukan hanya soal menyalakan listrik, tapi soal menyalakan harapan. Selama masih ada satu rumah masyarakat Indonesia yang hidup dalam kegelapan, pekerjaan kami di PLN belum selesai,” tegasnya.
Bupati Bantul, Abdul Halim Muslih, dalam acara penyalaan listrik di Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta menyampaikan apresiasi kepada seluruh insan PLN atas dedikasi dan perjuangannya dalam membantu masyarakat memperoleh sambungan listrik.
“Saya atas nama pemerintah Kabupaten Bantul menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada PLN yang menjelang ulang tahun PLN, menggelar bakti sosial seperti ini. Di mana memang listrik ini demikian penting, tidak hanya bagi rumah tangga, juga sekarang ini merambah sampai ke urusan pertanian,” ungkapnya.
Selain menyalakan listrik bagi masyarakat prasejahtera di Kabupaten Bantul, pada kesempatan yang sama PLN juga menyalurkan bantuan sembako dan bantuan renovasi rumah ibadah sebagai wujud kepedulian terhadap kesejahteraan dan kehidupan sosial warga. Melalui semangat gotong royong, PLN berkomitmen terus menghadirkan terang hingga ke pelosok negeri, memastikan setiap langkah pembangunan disertai kepedulian agar tak ada satu pun warga Indonesia yang tertinggal dalam gelap.***
Baca Juga: Wow! Irfan Hakim Dapat Mobil "Alphard Killer" dari Raffi Ahmad, Intip Plus Minusnya
Berita Terkait
-
3 Kasus Viral Xiaomi SU7 Tahun Ini: Kecelakaan Terakhir Buat Pengemudi Tewas Terbakar
-
5 Motor Listrik Lokal yang Jarak Tempuhnya Tembus 100 Km: Cocok untuk Kalangan Pekerja
-
Nikmati Promo Spesial: Diskon 50% untuk Tambah Daya Listrik, Peringati Hari Listrik Nasional ke-80
-
Harga Mobil Listrik Bisa Terjangkau dan Dimiliki Banyak Orang, Ini Gebrakan VinFast
-
Wow! Irfan Hakim Dapat Mobil "Alphard Killer" dari Raffi Ahmad, Intip Plus Minusnya
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- Innalillahi, Aktor Epy Kusnandar Meninggal Dunia
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
Pilihan
-
6 HP Tahan Air Paling Murah Desember 2025: Cocok untuk Pekerja Lapangan dan Petualang
-
Drama Sidang Haji Alim: Datang dengan Ambulans & Oksigen, Ratusan Pendukung Padati Pengadilan
-
KLH Sebut Tambang Milik Astra International Perparah Banjir Sumatera, Akan Ditindak
-
5 HP Memori 512 GB Paling Murah Desember 2025: Ideal untuk Gamer dan Content Creator Pemula
-
Roblox Ditunjuk Jadi Pemungut PPN Baru, Penerimaan Pajak Digital Tembus Rp43,75 T
Terkini
-
UMP Jakarta 2026 Bisa Tembus Rp 6 Juta? Begini Respons Pramono Anung
-
Bahlil Minta Cak Imin Taubat Nasuha Juga, Tegaskan Evaluasi Menteri Hanya Hak Presiden
-
Ancaman Belum Selesai, Indonesia Disebut Belum Usai dengan Siklus Bencana
-
Pemerintah Beri Relaksasi Pelunasan Biaya Haji untuk Calon Jemaah di Tiga Provinsi
-
Korban Tembus 770 Jiwa, Muzani Beberkan 'Kalkulasi' Pemerintah Soal Status Bencana Nasional
-
Mendagri Tito Minta Daerah Bersolidaritas untuk Bencana Sumatra: Waktunya Kepala Daerah Saling Bantu
-
Jakarta di Bawah Tekanan Cuaca Ekstrem: Seberapa Siap Kita?
-
Malam Panjang di Stasiun Cikarang, Lantai Peron Jadi Tempat Tidur Penumpang: Mungkinkah KRL 24 Jam?
-
Ironi Pahit: Rumah Sendiri Jadi Lokasi Paling Sering Terjadinya Kekerasan Seksual pada Perempuan
-
Neraka Itu di Kediaman Sendiri, Mengapa Rumah Jadi Tempat Paling Berbahaya Bagi Anak di Jakarta?