-
Dengan hadirnya A400M ini, I Nyoman yakin kekuatan TNI AU dalam mempertahankan kedaulatan negara akan semakin meningkat.
-
TNI AU telah mengirim 22 personel ke Spanyol untuk mempelajari pengoperasian pesawat angkut A400M.
- Pesawat angkut tersebut dijadwalkan datang ke Indonesia pada 3 November 2025 mendatang.
Suara.com - Pesawat angkut baru punya TNI AU, Airbus A400M akan ditempatkan di Skuadron 31 Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, demikian dikatakan Kepala Dinas Penerangan TNI AU (Kadispenau) Laksamana Pertama TNI I Nyoman Suadnyana.
Dia menjelaskan kehadiran Airbus A400M akan menambah kekuatan Skuadron 31 yang sebelumnya sudah diperkuat oleh beberapa pesawat angkut Hercules.
"Rencana ditempatkan di Skuadron 31 Lanud Halim Perdanakusuma," kata I Nyoman saat dikonfirmasi di Jakarta, Sabtu (25/10/2025).
I Nyoman melanjutkan, pihaknya juga sudah menyiapkan infrastruktur yang memadai untuk menampung A400M dari mulai hanggar hingga alat-alat untuk perawatan pesawat.
Dengan hadirnya A400M ini, I Nyoman yakin kekuatan TNI AU dalam mempertahankan kedaulatan negara akan semakin meningkat.
Sebelumnya I Nyoman Suadnyana mengatakan pihaknya telah mengirim 22 personel ke Spanyol untuk mempelajari pengoperasian pesawat angkut A400M. Dia menjelaskan ke-22 personel itu terdiri dari awak pesawat hingga teknisi yang akan melakukan perawatan.
"Total 22 personel dan nanti akan pulang bersamaan dengan kedatangan A400M di Jakarta," jelas I Nyoman.
Dia menambahkan, pesawat angkut tersebut dijadwalkan datang ke Indonesia pada 3 November 2025 mendatang. Pesawat tersebut akan langsung diterima Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin untuk selanjutnya diserahkan ke pihak TNI AU.
Sebelumnya, Kementerian Pertahanan telah menandatangani kontrak pemesanan dua pesawat Airbus A400M untuk TNI Angkatan Udara dalam konfigurasi multirole tanker dan transport.
Baca Juga: 5 Fakta 'Red Wolf' Marsma Fajar Adriyanto, Elang F16 Penantang Jet Tempur AS
Kontrak yang ditandatangani di sela-sela acara Dubai Airshow 2021 tersebut akan berlaku efektif pada 2022, yang mencakup paket dukungan pemeliharaan dan pelatihan yang lengkap. Dalam kesempatan tersebut Kemhan RI juga menandatangani Letter of Intent (LoI) untuk akuisisi empat A400M di masa mendatang.
A400M mampu diandalkan untuk pengangkutan taktis dan pengiriman personel dan barang untuk pendaratan di berbagai medan. Untuk pengangkutan strategis, A400M dapat mengangkut barang-barang dan alat logistik yang berat dan berdimensi lebar. Ruang angkut maksimal pesawat ini dapat menampung beban hingga 37 ton.
A400M adalah airlifter besar pertama yang mampu mengangkut beban berat seperti truk bahan bakar berkapasitas 80 ton dan ekskavator.
Selain itu, pesawat ini mampu mengangkut 116 personel dengan peralatan lengkap siap tempur, dan juga mampu mengangkut Patriot Launcher dan Hemtt Truck, 9 Palet Military beserta 54 personel sekaligus.
Berita Terkait
-
Final Four Livoli 2025: TNI AU Electric Jaga Peluang ke Final Usai Kalahkan Rajawali O2C
-
Tiga Pesawat Tempur Baru dari Prancis Diserahkan ke TNI AU Awal 2026
-
Vietjet Umumkan Investasi Miliaran Dolar untuk Beli Pesawat Ramah Lingkungan
-
Bandara Ahmad Yani Semarang Kembali Buka Rute Internasional
-
3.000 Ribu Pekerja Airbus Mogok Kerja, Minta Naik Gaji
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah untuk Aktivitas Harian Pemula, Biaya Operasional Rendah
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- 7 Rekomendasi Bedak Padat Anti Dempul, Makeup Auto Flawless dan Anti Cakey
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 8 Desember 2025, Klaim Skin Langka Winterlands dan Snowboard
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
Pilihan
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
Kekhawatiran Pasokan Rusia dan Surplus Global, Picu Kenaikan Harga Minyak
-
Survei: Kebijakan Menkeu Purbaya Dongkrak Optimisme Konsumen, tapi Frugal Spending Masih Menguat
Terkini
-
Komisi Reformasi Pertimbangkan Usulan Kapolri Dipilih Presiden Tanpa Persetujuan DPR
-
Ironi Hakordia, Silfester Matutina Si Manusia Kebal Hukum?
-
Mensos Sebut Donasi Bencana Boleh Disalurkan Dulu, Izin dan Laporan Menyusul
-
Usai dari Pakistan, Prabowo Lanjut Lawatan ke Moscow, Bertemu Presiden Rusia Vladimir Putin
-
Tragedi Terra Drone: Kenapa 22 Karyawan Tewas? Mendagri Siapkan Solusi Aturan Baru
-
Solidaritas Nasional Menyala, Bantuan Kemanusiaan untuk Sumatra Tembus 500 Ton
-
Nestapa Korban Tewas di Kebakaran Kantor Drone, KemenPPPA Soroti Perlindungan Pekerja Hamil
-
Ketua DPD RI Soal Bencana Sumatera Masih Tutup Keran Bantuan Asing: Bangsa Kita Masih Mampu
-
Kebakaran Gedung Terra Drone Jadi Alarm, Mendagri Panggil Kepala Daerah Bahas Izin Bangunan
-
Geger PBNU: Klaim Restu Ma'ruf Amin Dibantah Keras Keluarga, Siapa yang Sah?