- Genangan terjadi di wilayah Kelurahan Jati Padang, Jakarta Selatan, dengan ketinggian air mencapai 30 sentimeter.
- BPBD juga melaporkan sejumlah ruas jalan utama yang sempat terendam kini sudah bisa dilalui kendaraan.
- Upaya penyedotan genangan dan pembersihan tali-tali air dilakukan agar air cepat surut.
Suara.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mencatat masih ada dua Rukun Tetangga (RT) yang tergenang banjir hingga Sabtu (1/11/2025) pukul 11.00 WIB.
Genangan terjadi di wilayah Kelurahan Jati Padang, Jakarta Selatan, dengan ketinggian air mencapai 30 sentimeter.
Kepala Pusat Data dan Informasi (Kapusdatin) BPBD DKI Jakarta, Mohamad Yohan, mengatakan genangan tersebut dipicu oleh curah hujan tinggi, luapan Kali PHB, serta jebolnya tanggul Baswedan.
“Pengungsi sudah kembali ke rumah masing-masing,” ujar Yohan dalam keterangan tertulis, Sabtu (1/11/2025).
Sementara itu, belasan RT yang sebelumnya tergenang kini dilaporkan sudah surut, di antaranya: Kelurahan Duren Tiga (5 RT), Pela Mampang (1 RT), Jati Padang (4 RT), Sukabumi Selatan (2 RT), Jelambar (1 RT), dan Rawa Buaya (3 RT).
BPBD juga melaporkan sejumlah ruas jalan utama yang sempat terendam kini sudah bisa dilalui kendaraan, seperti Jalan Ciledug Raya (ITC Cipulir dan Seskoal), Jalan Panjang Arteri, Jalan Daud Raya, Jalan Srengseng Raya, Jalan Swadarma Raya, dan Jalan Harun Raya.
Untuk mempercepat penanganan, BPBD DKI telah mengerahkan personel di lapangan bersama unsur Dinas Sumber Daya Air, Dinas Bina Marga, dan Dinas Gulkarmat.
Upaya penyedotan genangan dan pembersihan tali-tali air dilakukan agar air cepat surut.
“BPBD DKI mengimbau masyarakat agar tetap berhati-hati dan waspada terhadap potensi genangan. Dalam keadaan darurat, segera hubungi nomor 112. Layanan ini gratis dan beroperasi selama 24 jam,” pungkas Yohan.
Baca Juga: Kenapa Pohon Tua di Jakarta Masih Jadi Ancaman Nyawa Saat Musim Hujan?
Berita Terkait
-
Jakarta Siaga 25 Hari ke Depan! Waspada Cuaca Ekstrem dan Banjir Mengintai
-
Detik-detik Tanggul Baswedan Jebol, Warga Jati Padang: Kayak Tsunami Airnya Langsung Woosh!
-
Habis Diguyur Hujan Deras, 33 RT di Jaksel Kebanjiran, Ini Lokasi-lokasinya!
-
Jakarta Selatan Diterjang Banjir: 5 RT Terendam, Warga Mengungsi!
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
Terkini
-
Wujudkan Kampung Haji Indonesia, Danantara Akuisisi Hotel Dekat Ka'bah, Ikut Lelang Beli Lahan
-
Banyak Terjebak Praktik Ilegal, KemenPPPA: Korban Kekerasan Seksual Sulit Akses Aborsi Aman
-
Sejarah Baru, Iin Mutmainnah Dilantik Jadi Wali Kota Perempuan Pertama di Jakarta Sejak 2008
-
Yusril Beri 33 Rekomendasi ke 14 Kementerian dan Lembaga, Fokus Tata Kelola Hukum hingga HAM Berat
-
Cerita Polisi Bongkar Kedok Klinik Aborsi di Apartemen Basura Jaktim, Janin Dibuang di Wastafel
-
Telepon Terakhir Anak 9 Tahun: Apa Pemicu Pembunuhan Sadis di Rumah Mewah Cilegon?
-
Pramono Sebut UMP Jakarta 2026 Naik, Janji Jadi Juri Adil Bagi Buruh dan Pengusaha
-
Polda Metro Bongkar Bisnis Aborsi Ilegal Modus Klinik Online: Layani 361 Pasien, Omzet Rp2,6 Miliar
-
Beda dengan SBY saat Tsunami Aceh, Butuh Nyali Besar Presiden Tetapkan Status Bencana Nasional
-
Kronologi Pembunuhan Bocah 9 Tahun di Cilegon, Telepon Panik Jadi Awal Tragedi Maut