- Presiden Prabowo Subianto menginstruksikan pemesanan modul ambulans udara untuk pesawat Airbus A400M/MRTT Alpha 4001 milik TNI AU agar bisa digunakan untuk misi kemanusiaan dan bencana.
- Ia juga memerintahkan agar pesawat dilengkapi alat pemadam kebakaran hutan demi memperkuat kesiapsiagaan nasional.
- Pesawat A400M sendiri merupakan pesawat multiperan dengan kapasitas muatan hingga 37 ton dan mampu menjangkau seluruh wilayah Indonesia.
"Penyerahan ini menjadi bukti nyata atas kepercayaan terhadap kemampuan multiperan pesawat A400M dan kesesuaiannya untuk beroperasi di berbagai kondisi menantang seperti geografis Indonesia yang kompleks. Kami menantikan kerja sama erat dengan TNI AU saat mulai mengoperasikan pesawat A400M untuk berbagai misi nasional maupun regional.”
Sebagai konteks dari penyerahan pesawat A400M ini, Indonesia akan mengkaji potensi mengintegrasikan perangkat pemadam kebakaran (firefighting kit) pesawat A400M yang baru dikembangkan pada kedua pesawat tersebut.
Perangkat modular roll-on/roll-off ini memungkinkan pesawat A400M untuk dikonfigurasi dengan cepat menjadi pesawat pemadam kebakaran udara, yang mampu membawa hingga 20.000 liter air atau bahan retardant dalam satu kali misi. Kapabilitas baru ini akan secara signifikan meningkatkan kemampuan Indonesia dalam menanggulangi kebakaran hutan di wilayah-wilayah terpencil dan sulit dijangkau.
A400M yang diserahkan ke Indonesia memiliki konfigurasi untuk berbagai misi, termasuk angkutan kargo, transportasi pasukan, evakuasi medis (MEDEVAC), dan misi kemanusiaan. Pesawat ini mampu mengangkut muatan maksimum hingga 37 ton, mencakup helikopter, kendaraan, dan bantuan logistik. Untuk misi rata-rata dengan muatan 30 ton, A400M dapat terbang sejauh 2.400 mil laut, mencakup seluruh wilayah kepulauan Indonesia dari Jakarta.
Dirancang untuk fleksibilitas operasional, A400M mampu beroperasi di landasan pacu yang pendek maupun tidak beraspal, serta berfungsi sebagai pesawat multiperan untuk pengisian bahan bakar di udara, menjadikannya pengganda kekuatan yang dapat memperluas jangkauan operasional TNI AU.
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka
-
Si Jago Merah Mengamuk di Kemanggisan, Warung Gado-Gado Ludes Terbakar
-
ODGJ Iseng Main Korek Gas, Panti Sosial di Cengkareng Terbakar
-
Diplomasi Tanpa Sekat 2025: Bagaimana Dasco Jadi 'Jembatan' Megawati hingga Abu Bakar Baasyir
-
Bobby Nasution Berikan Pelayanan ke Masyarakat Korban Bencana Hingga Dini Hari
-
Pramono Anung Beberkan PR Jakarta: Monorel Rasuna, Kali Jodo, hingga RS Sumber Waras
-
Hujan Ringan Guyur Hampir Seluruh Jakarta Akhir Pekan Ini
-
Jelang Nataru, Penumpang Terminal Pulo Gebang Diprediksi Naik Hingga 100 Persen
-
KPK Beberkan Peran Ayah Bupati Bekasi dalam Kasus Suap Ijon Proyek
-
Usai Jadi Tersangka Kasus Suap Ijon Proyek, Bupati Bekasi Minta Maaf kepada Warganya