- Gubernur Riau Abdul Wahid resmi ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK dalam kasus dugaan pemerasan setelah terjaring dalam operasi tangkap tangan (OTT)
- Di tengah proses hukum yang berjalan, Wakil Gubernur SF Hariyanto justru menerima gelombang ucapan selamat dari warganet di media sosial untuk menjadi gubernur baru
- Ucapan selamat ini dipicu oleh sebuah video viral dari akun Apul Sihombing yang menyebut OTT ini sebagai "peristiwa A1" yang akan melancarkan jalan SF Hariyanto ke kursi Riau 1
Suara.com - Sebuah fenomena tak biasa terjadi di tengah kabar operasi tangkap tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terhadap Gubernur Riau, Abdul Wahid. Saat kabar penangkapan menyebar luas, media sosial justru diramaikan dengan ucapan selamat yang ditujukan kepada Wakil Gubernur Riau, SF Hariyanto, yang digadang-gadang akan segera naik takhta.
Gelombang ucapan selamat untuk SF Hariyanto mulai membanjiri linimasa sejak Selasa (4/11/2025) pagi, sesaat setelah berita OTT Gubernur Riau mencuat. Salah satu unggahan yang paling menyita perhatian datang dari sebuah akun media sosial bernama Apul Sihombing, yang mengunggah video berdurasi 1 menit 50 detik.
Dalam video viral tersebut, Apul secara terang-terangan memberikan selamat kepada SF Hariyanto, seolah-olah penangkapan Abdul Wahid adalah sebuah kepastian bagi naiknya sang wakil.
“Selamat kepada SF Hariyanto, Wakil Gubernur Provinsi Riau. Sebentar lagi Anda akan menjadi gubernur. Hari ini seluruh publik di Riau memberitakan OTT terhadap gubernur di Dinas PUPR. Artinya, ini peristiwa A1,” ujar Apul dalam videonya.
Video yang telah ditonton ribuan kali itu tak hanya berisi ucapan selamat. Apul juga menyinggung foto-foto pertemuan antara SF Hariyanto dan Abdul Wahid yang beredar beberapa waktu lalu sebagai "kode keras" akan terjadinya peristiwa besar ini.
“Memang luar biasa politikmu, bro,” tambahnya.
Unggahan ini sontak memicu beragam reaksi warganet. Sebagian menanggapinya dengan santai, namun tak sedikit yang menilai ucapan tersebut terlalu prematur.
"Lantak kalian lah, nak siapo Gubri yo. Yang penting masyarakat Riau cari makan sendiri. Gak garuh dengan Gubri yo, mau Wahid atau FS,” tulis akun @Anto*****.
Lain halnya dengan akun Ombus yang menuntut pertanggungjawaban.
Baca Juga: Resmi! Gubernur Riau Jadi Tersangka, Langsung Ditahan 20 Hari!
“Nalar ku berasumsi, bang. Jikalau nanti Pak Abdul Wahid ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK, saya acungi jempol buat abang. Tetapi jika tidak, apakah video klarifikasi dari abang akan muncul?” tanyanya.
KPK sendiri telah mengonfirmasi penangkapan ini. Wakil Ketua KPK, Fitroh Rohcahyanto, membenarkan adanya kegiatan tangkap tangan di Riau pada Senin (3/11/2025) malam.
“Benar,” kata Fitroh singkat. Ia juga memastikan bahwa salah satu yang diamankan adalah Gubernur Riau. “Salah satunya (Gubernur Riau Abdul Wahid),” tegasnya.
Pada Rabu (5/11/2025), KPK secara resmi menetapkan Gubernur Riau Abdul Wahid sebagai tersangka kasus dugaan korupsi terkait pemerasan di lingkungan Pemerintah Provinsi Riau. Abdul Wahid ditampilkan di hadapan media dengan mengenakan rompi oranye khas tahanan KPK.
Sesuai Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah, jika seorang gubernur diberhentikan karena terjerat pidana atau berhalangan tetap, maka wakil gubernur akan menggantikan posisinya melalui mekanisme yang diatur, termasuk usulan dari DPRD dan keputusan Presiden.
Berita Terkait
-
Potret Gubernur Riau Abdul Wahid Usai Jadi Tahanan KPK
-
Resmi! Gubernur Riau Jadi Tersangka, Langsung Ditahan 20 Hari!
-
Drama Penangkapan Gubernur Riau: Kabur Saat OTT, Berakhir Diciduk KPK di Kafe
-
KPK Bongkar Modus 'Jatah Preman' Gubernur Riau, Proyek Dinas PUPR Dipalak Sekian Persen
-
Empat Gubernur Riau Tersandung Korupsi, KPK Desak Pemprov Berbenah
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Dorong Pertumbuhan Industri, PLN Teken PJBTL 1.800 MVA di Jawa Barat dan Jawa Tengah
-
Aktif Lagi di DPR, Tangis Haru Adies Kadir dan Uya Kuya Pecah Usai MKD Nyatakan Tak Langgar Etik
-
Pasrah Gaji DPR Disetop 6 Bulan usai Sebut Rakyat Tolol, Hukuman MKD Bikin Ahmad Sahroni Kapok?
-
Siswa 13 Tahun Tewas di Sekolah Internasional Gading Serpong, Diduga Jatuh dari Lantai 8
-
Soeharto, Gus Dur dan Marsinah Penuhi Syarat Terima Gelar Pahlawan, Ini Penjelasan Fadli Zon
-
Jejak Digital Budi Arie Kejam: Dulu Projo Pro Jokowi, Kini Ngeles Demi Gabung Prabowo
-
Bau Busuk RDF Rorotan Bikin Geram! Ribuan Warga Ancam Demo Balai Kota, Gubernur Turun Tangan?
-
Terbukti Langgar Etik, MKD DPR Nonaktifkan Nafa Urbach, Eko Patrio, dan Ahmad Sahroni Tanpa Gaji
-
Angka Pengangguran di Jakarta Tembus 330 Ribu Orang, BPS Klaim Menurun, Benarkah?
-
Sebut Usulan Gelar Pahlawan Absurd, Koalisi Sipil: Soeharto Simbol Kebengisan Rezim Orba