- Pendamping hukum menduga ada sindikat besar di balik penculikan Bilqis, bukan Suku Anak Dalam.
- Bilqis, yang diculik dari Makassar, ditemukan selamat setelah dijual seharga Rp80 juta di Jambi.
- Kecil kemungkinan Suku Anak Dalam mengadopsi, menguatkan dugaan mereka hanya dimanfaatkan oleh pelaku utama.
Dua pelaku kunci, Adefrianto Syahputra (36) dan Mery Ana (42), berhasil ditangkap di sebuah penginapan di Kota Sungai Penuh pada Jumat (7/11/2025).
"Setelah dilakukan pemeriksaan, pelaku menyampaikan bahwa korban berinisial B (4) telah di jual ke kelompok SAD di Kabupaten Merangin Provinsi Jambi. Korban B dijual pelaku dengan harga Rp80 juta," ungkap Kepala Seksi Humas Polres Kerinci, Iptu DS Sitinjak, di Kerinci seperti dilansir Antara, Minggu (9/11/2025).
Kisah pilu ini bermula pada 2 November 2025 di sebuah taman di Makassar.
Saat orang tuanya berolahraga, Bilqis yang sedang bermain di taman Pakui menghilang sekitar pukul 10.00 WIB.
Setelah pencarian mandiri gagal, kasus ini dilaporkan ke Polrestabes Makassar.
Penyelidikan polisi mengungkap jejak penjualan korban yang berlapis. Setelah menangkap pelaku pertama di Makassar, tim mendapati korban telah dijual ke Yogyakarta.
Di sana, pelaku lain ditangkap, namun korban kembali telah berpindah tangan ke Adefrianto dan Mery Ana di Jambi.
Pengejaran lintas pulau inilah yang akhirnya mengungkap peran Suku Anak Dalam sebagai lokasi terakhir penjualan korban.
Baca Juga: Cermin Kasus Bilqis: 5 Pelajaran Pahit di Balik Drama Penculikan yang Mengguncang Indonesia
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- Promo Superindo Hari Ini 10-13 November 2025: Diskon Besar Awal Pekan!
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
Pilihan
-
Tekad Besar Putu Panji Usai Timnas Indonesia Tersingkir di Piala Dunia U-17 2025
-
Cek Fakta: Viral Isu Rektor UGM Akui Jokowi Suap Rp100 Miliar untuk Ijazah Palsu, Ini Faktanya
-
Heimir Hallgrimsson 11 12 dengan Patrick Kluivert, PSSI Yakin Rekrut?
-
Pelatih Islandia di Piala Dunia 2018 Masuk Radar PSSI Sebagai Calon Nahkoda Timnas Indonesia
-
6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
Terkini
-
Pesan Pengacara PT WKM untuk Presiden Prabowo: Datanglah ke Tambang Kami, Ada 1,2 Km Illegal Mining
-
Babak Baru Korupsi Petral: Kejagung Buka Penyidikan Periode 2008-2015, Puluhan Saksi Diperiksa
-
Aliansi Laki-Laki Baru: Lelaki Korban Kekerasan Seksual Harus Berani Bicara
-
Ahli BRIN Ungkap Operasi Tersembunyi di Balik Jalan Tambang PT Position di Halmahera Timur
-
Jeritan Sunyi di Balik Tembok Maskulinitas: Mengapa Lelaki Korban Kekerasan Seksual Bungkam?
-
Mendagri Tito Dapat Gelar Kehormatan "Petua Panglima Hukom" dari Lembaga Wali Nanggroe Aceh
-
'Mereka Mengaku Polisi', Bagaimana Pekerja di Tebet Dikeroyok dan Diancam Tembak?
-
Efek Domino OTT Bupati Ponorogo: KPK Lanjut Bidik Dugaan Korupsi Monumen Reog
-
Bukan Kekenyangan, Tiga Alasan Ini Bikin Siswa Ogah Habiskan Makan Bergizi Gratis
-
Jenderal Bintang Dua Terseret Sengketa Lahan Jusuf Kalla, Mabes AD Turun Tangan