News / Metropolitan
Jum'at, 14 November 2025 | 10:28 WIB
Anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta Muhammad Taufik Zoelkifli. (Suara.com/Fakhri)
Baca 10 detik
  • DPRD DKI usul kembangkan transportasi laut Kepulauan Seribu mencontoh sistem feri Batam.

  • Jika transportasi maju, Kepulauan Seribu bisa bersaing dengan destinasi wisata kelas dunia.

  • Transportasi laut yang baik dinilai menjadi penunjang utama kemajuan pariwisata di Kepulauan Seribu.

Suara.com - Anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta, Mohamad Taufik Zoelkifli, mengusulkan agar Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI mengembangkan sistem transportasi laut di kawasan Kepulauan Seribu. Menurutnya, jika sistem transportasinya maju, destinasi wisata tersebut berpotensi bersaing dengan tujuan kelas dunia seperti Maladewa (Maldives).

Usulan ini muncul setelah Taufik melakukan kunjungan kerja ke Batam, Kepulauan Riau, dan terkesan dengan sistem feri di sana.

“Di sini, ferinya banyak dan bagus-bagus. Ini bisa jadi contoh untuk dikembangkan di Kepulauan Seribu. Kalau transportasi lautnya bagus, Kepulauan Seribu bisa berkembang seperti Maldives,” kata Taufik usai kunjungan kerja di Batam, Kamis (13/11/2025).

Taufik mengakui ada perbedaan mendasar antara Batam dan Jakarta. Di Batam, transportasi laut menjadi tulang punggung ekonomi dan perdagangan, sementara di Jakarta, rute ke Kepulauan Seribu lebih didominasi oleh sektor pariwisata.

“Kalau di Jakarta ke Pulau Seribu itu ya mostly wisata. Kalau perdagangan atau ekonomi, ya paling hasil tangkapan ikan yang skalanya kecil,” jelasnya.

Meski begitu, ia tetap menekankan bahwa transportasi adalah penunjang utama sebuah daerah wisata. Oleh karena itu, investasi pada modernisasi transportasi laut di Kepulauan Seribu dinilai sangat krusial.

“Salah satu penunjang dari sebuah daerah wisata adalah bagaimana transportasinya. Kalau transportasi lautnya bagus, itu kan bisa jadi seperti Maldives,” pungkasnya.

Load More