News / Nasional
Kamis, 27 November 2025 | 18:39 WIB
Kondisi air laut hampir sejajar dengan tanggul di Perumahan Pantai Mutiara, Penjaringan, Jakarta Utara. (Suara.com/Rakha)
Baca 10 detik
  • Kekhawatiran warga Jakarta Utara muncul setelah video viral menunjukkan air laut hampir sejajar tanggul di Penjaringan pada November 2025.
  • Mantan Gubernur Ahok mewanti-wanti dampak bencana besar, memprediksi luapan air dari tanggul bisa mencapai Monas.
  • Pemerintah DKI sedang memprioritaskan pembangunan tanggul NCICD sepanjang 530 meter sebagai solusi jangka panjang mulai 2025.
Warga setempat menambal tanggul di Perumahan Pantai Mutiara, Penjaringan, Jakarta Utara. (Suara.com/Adiyoga)

Ancaman Masih Sebatas Asumsi

Menanggapi narasi "Jakarta Bisa Tenggelam" yang berkembang liar, pengamat tata kota Yayat Supriatna mencoba mendinginkan suasana.

Ia menyoroti pernyataan Ahok dan viralnya video tersebut dengan perspektif berbeda.

Kepada Suara.com, Yayat menegaskan bahwa prediksi banjir hingga Monas akibat jebolnya tanggul masih perlu kajian mendalam dan tidak bisa ditelan mentah-mentah.

"Berpendapat boleh, tapi terukur," tegas Yayat dengan penuh penekanan, Kamis (27/11).

Yayat juga mengingatkan agar publik cerdas memilah informasi visual. Waktu perekaman video sangat krusial; kondisi saat air pasang tentu berbeda drastis dengan situasi normal.
"Itu yang harus dipetakan," tambahnya.

Menurut Yayat, alih-alih panik berlebihan, bola kini ada di tangan Pemprov DKI dan Pemkot Jakarta Utara. Batas aman atau tidaknya kawasan tersebut bergantung pada keseriusan pemerintah dalam merespons data lapangan, bukan sekadar asumsi viral.

Solusi Pemerintah Tanggul Raksasa NCICD

Merespons keresahan ini, Pemerintah Kota Jakarta Utara telah melakukan survei lapangan untuk memetakan titik-titik rawan kebocoran.

Baca Juga: Pemprov DKI Akui Tingkat Depresi di Jakarta Tinggi, Janjikan Peningkatan Layanan Kesehatan Mental

Sebagai solusi jangka panjang, Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta tengah mengebut pembangunan tanggul pengaman pantai National Capital Integrated Coastal Development (NCICD) dan kawasan Pantai Mutiara menjadi salah satu prioritas.

Ketua Subkelompok Perencanaan Bidang Pengendalian Rob dan Pengembangan Pesisir Pantai Dinas SDA DKI Jakarta, Alfan Widyastanto, memastikan proyek ini berjalan dengan skema multi years mulai 2025 hingga 2027.

"Rencananya, akan dibangun sepanjang 530 meter, dengan rincian 430 meter di sisi timur kawasan dan sepanjang 100 meter di sisi barat," ungkap Alfan kepada Suara.com.

Load More