- PT Pos Indonesia akan tetap menyalurkan bansos di tiga provinsi Sumatera terdampak bencana setelah kondisi masyarakat aman.
- Penyaluran Bansos Langsung Tunai Sementara (BLTS) sebesar Rp900 ribu akan dilakukan setelah pengungsian.
- Di Tapanuli Tengah, baru 25% dari 2000 penerima BLTS telah menerima bantuan karena kondisi lapangan sulit.
Suara.com - Plt. Direktur Utama PT Pos Indonesia, Haris, memastikan bahwa penyaluran bansos di tiga provinsi Pulau Sumatera, yaitu Sumatera Utara, Sumatera Barat, dan Aceh, tetap akan dilakukan meski wilayah tersebut tengah terdampak bencana. Penyaluran akan dilanjutkan secara penuh setelah masyarakat dinilai berada dalam kondisi aman di titik pengungsian.
Haris menjelaskan bahwa PT Pos Indonesia telah memiliki satgas khusus untuk memantau situasi darurat seperti bencana alam untuk memastikan penyaluran bansos tetap mengikuti standar keamanan.
"Laporan Kepala Regional 1 Sumatera, pembayaran di beberapa titik yang tidak terdampak sedang berlangsung dilakukan. Saya tadi sudah minta dokumentasinya," kata Haris usai memantau penyaluran Bansos Langsung Tunai Sementara (BLTS) di Bandung bersama Menteri Sosial, Jumat (28/11/2025).
Sementara untuk wilayah yang terdampak langsung bencana banjir dan longsor, penyaluran bansos masih ditunda hingga masyarakat benar-benar bisa mengungsi dan berkumpul di titik aman. Haris menyebutkan setelah masyarakat dalam kondisi aman di titik pengungsian, baru PT Pos akan menyalurkan BLTS sebesar Rp900 ribu untuk periode Oktober-Desember 2025.
"Sekarang fokus pemerintah dan aparat di sana untuk bisa membantu mereka melakukan pengungsian di beberapa titik yang sudah disiapkan," ucapnya.
Salah satu wilayah dengan dampak terberat adalah Kabupaten Tapanuli Tengah, Sumatera Utara. Haris menyebut penyaluran bansos di daerah tersebut masih sangat rendah akibat kondisi lapangan yang belum memungkinkan.
Dari total sekitar 2 ribuan masyarakat yang akan menerima BLTS di Tapanuli Tengah, Haria menyebutkan, baru 25 persen bansos yang tersalurkan.
Pada kesempatan yang sama, Mensos Saifullah Yusuf (Gus Ipul) juga menekankan kalau penyaluran bansos di lokasi terkena bencana akan menyesuaikan situasi dan kondisi di lapangan. Dia juga menyebutkan kalau PT Pos bisa bekerja sama dengan pemda juga petugas Kementerian Sosial.
"Ada tagana, ada pendamping bansos, dan juga ada teman-teman dari pilar-pilar sosial yang insya Allah akan turut membantu. Tetapi sekali lagi itu tergantung pada situasi dan kondisi," pesannya.
Baca Juga: DPR Soroti Rentetan Bencana di Sumatera, Desak Pemda Tindak Tegas Alih Fungsi Lahan
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Selevel Innova Budget Rp60 Jutaan untuk Keluarga Besar
- 5 Pilihan Ban Motor Bebas Licin, Solusi Aman dan Nyaman buat Musim Hujan
- 5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
- 5 Mobil Keluarga Bekas Kuat Tanjakan, Aman dan Nyaman Temani Jalan Jauh
- Cara Cek NIK KTP Apakah Terdaftar Bansos 2025? Ini Cara Mudahnya!
Pilihan
-
Cuaca Semarang Hari Ini: Waspada Hujan Ringan, BMKG Ingatkan Puncak Musim Hujan Makin Dekat
-
Menkeu Purbaya Mau Bekukan Peran Bea Cukai dan Ganti dengan Perusahaan Asal Swiss
-
4 HP dengan Kamera Selfie Beresolusi Tinggi Paling Murah, Cocok untuk Kantong Pelajar dan Mahasiswa
-
4 Rekomendasi HP Layar AMOLED Paling Murah Terbaru, Nyaman di Mata dan Cocok untuk Nonton Film
-
Hasil Liga Champions: Kalahkan Bayern Muenchen, Arsenal Kokoh di Puncak Klasemen
Terkini
-
KPK Pertimbangkan Lakukan Eksekusi Sebelum Bebaskan Eks Dirut ASDP Ira Puspadewi, Ini Penjelasannya
-
Francine PSI Tagih Janji Pramono: kalau Saja Ada CCTV yang Memadai, Mungkin Nasib Alvaro Beda
-
Rano Karno: JIS Siap Hidup Lagi, Pemprov DKI Benahi Akses dan Fasilitas Pendukung
-
KPK Sudah Terima Surat Keppres Rehabilitasi, Eks Dirut ASDP Ira Puspadewi dan Rekan Segera Bebas
-
Mulai 2026, Periksa Kehamilan Wajib 8 Kali: Cara Pemerintah Turunkan Angka Kematian Ibu dan Bayi
-
KPK Ungkap Keppres Rehabilitasi Eks Dirut ASDP Ira Puspitasari Dikirim Pagi Ini
-
Menanti Keppres Turun, Keluarga Eks Dirut ASDP Ira Puspadewi Sudah Tunggu Sejak Subuh di Rutan KPK
-
Isu Pembabatan Mangrove untuk Rumah Pribadi Mencuat, Komisi IV DPR Desak Investigasi Pemerintah
-
Menkes Sesalkan Kematian Ibu Hamil di Papua, Janji Perbaikan Layanan Kesehatan Agar Tak Terulang
-
Danau Maninjau Sumbar Diserbu Longsor dan Banjir Bandang: Akses Jalan Amblas, Banyak Rumah Tersapu!