News / Nasional
Senin, 01 Desember 2025 | 13:01 WIB
Polri kembali mengerahkan operasi udara untuk menjangkau warga yang terjebak di wilayah terisolasi akibat banjir besar di Sumatera Utara. (Foto dok. polisi)
Baca 10 detik
  • Polri melaksanakan operasi udara airdrop logistik pada Minggu (30/11/2025) di Sumut akibat isolasi banjir.
  • Bantuan logistik vital didistribusikan ke tiga desa terisolasi sesuai instruksi langsung dari Kapolri Jenderal Listyo Sigit.
  • Metode udara dipilih sebagai opsi paling efektif untuk segera memenuhi kebutuhan mendesak masyarakat terdampak bencana tersebut.

Suara.com - Polri kembali mengerahkan operasi udara untuk menjangkau warga yang terjebak di wilayah terisolasi akibat banjir besar di Sumatera Utara.

Melalui metode airdrop menggunakan helikopter, bantuan logistik diterjunkan ke tiga titik yang belum bisa ditembus jalur darat, pada Minggu (30/11/2025).

Waastamaops Kapolri Irjen Laksana menyebut ketiga lokasi itu adalah Desa Pagaran Lambung di Kecamatan Adian Koting, Tapanuli Utara, serta Desa Naga Timbul dan Desa Nauli di Kecamatan Sitahuis, Tapanuli Tengah.

Langkah cepat ini, kata dia, dilakukan sesuai instruksi Kapolri Jenderal Listyo Sigit.

Menurutnya, prioritas saat ini adalah memenuhi kebutuhan paling mendesak masyarakat.

“Bapak Kapolri memerintahkan agar segera membantu menyelesaikan masalah-masalah di daerah terdampak, baik kekurangan bahan makanan, peralatan seperti genset, alat komunikasi, alat-alat SAR seperti perahu karet, pelampung, maupun peralatan medis,” ujar Laksana kepada wartawan, Senin (1/12/2025).

Foto udara permukiman warga terdampak banjir bandang di Desa Aek Garoga, Kecamatan Batang Toru, Kabupaten Tapanuli Selatan, Sumatera Utara, Sabtu (29/11/2025). [ANTARA FOTO/Yudi Manar/bar]

Dengan kondisi sebagian wilayah Taput dan Tapteng masih terputus dan cuaca tak menentu, menurut Laksana, metode airdrop menjadi pilihan paling efektif agar bantuan tiba tepat waktu.

Melalui helikopter, petugas menurunkan makanan siap saji, air bersih, selimut, obat-obatan, hingga perlengkapan darurat untuk warga yang telah berhari-hari terisolasi.

Laksana juga memastikan Polri akan terus memggencarkan distribusi bantuan, baik melalui udara maupun jalur alternatif lain, sampai seluruh titik terdampak terlayani.

Baca Juga: Bencana Ekologis Mengepung Indonesia, Wakil Ketua MPR Desak Pemerintah Percepat Aksi Iklim

Sebagian logistik juga diperuntukkan bagi personel kepolisian yang masih berjibaku di lapangan membantu evakuasi dan penanganan bencana.

Load More