- Presiden Prabowo menilai situasi membaik saat meninjau banjir di Tapanuli Tengah.
- Pemerintah telah berupaya maksimal menangani bencana di tiga provinsi Sumatra.
- Pemerintah menjamin perbaikan infrastruktur vital seperti jalan, jembatan, dan pasokan energi pascabanjir.
Prabowo menyadari mengenai kondisi perubahan iklim yang terjadi. Ia bersyukur saat ini prediksi cuaca mengabarkan kondisi mulai membaik.
Kendati demikian, ia menegaskan penanganan lebih siap dalam menghadapi dampak perubahan iklim.
Salah satu upaya yang menurutnya perlu dilakukan adalah dengan menjaga lingkungan. Ia meminta pemerintah turut serta.
"Pemerintahan harus benar-benar berfungsi menjaga lingkungan, mengantisipasi kondisi di masa depan, mungkin daerah-daerah juga, semuanya harus siap menghadapi kondisi yang perubahan iklim yang berpengaruh," kata Prabowo.
Perbaikan Infrastruktur
Sementara itu, dalam tinjauannya langsung di Padang Pariaman, Sumatra Barat, Prabowo menyampaikan rasa duka cita kepada korban dan keluarga korban yang kehilangan.
Ia memastikan kehadiran pemerintah agar masyarakat tidak menanggung beban sendirian.
Prabowo menyampaikan pemerintah akan terus mengirimkan bantuan dan memperbaiki kerusakan dan hambatan yang terjadi pasca bencana banjir, mulai dari pasokan BBM, aliran listrik, serta akses jalan dan jembatan yang terputus akibat banjir.
"Air sedang dibenahi, jembatan-jembatan sedang kita bentuk. Semua insyaallah kita akan perbaiki. Semuanya, rumah-rumah yang rusak akan kita bantu," kata Prabowo
Baca Juga: Tinjau Langsung Kondisi Terdampak Bencana, Prabowo Bertolak ke Sumatra Pagi Ini
Kepastian bantuan untuk perbaikan kerusakan infrastruktur dari pemerintah pusat turut disampaikan Prabowo saat meninjau korban banjir di Kutacane, Aceh.
"Jembatan-jembatan yang rusak akan segera kita perbaiki. Sebelum-sebelumnya pun sata sudah sebetulnya alokasi anggaran untuk fasilitas dan prasarana yang ada di desa-desa dan di kabupaten-kabupaten, jadi alhamdulillah kita punya anggaran," tutur Prabowo.
"Kita lakukan penghematan banyak di pusat supaya sebanyak mungkin bantuan mungkin kita bisa membantu kepentingan rakyat di paling bawah," ujarnya.
Berita Terkait
-
Potret Prabowo Kunjungi Pengungsi Banjir di Padang Pariaman
-
Tapanuli Tengah Dilanda Bencana, Prabowo Datang Pastikan Penanganan Maksimal
-
Ketua MPR: Bencana Sumatera Harus Jadi Pelajaran bagi Pemangku Kebijakan Soal Lingkungan
-
Warriors Cleanup Indonesia: Gerakan Anak Muda Ubah Kegelisahan Akan Lingkungan Jadi Aksi Nyata
Terpopuler
- 6 HP 5G Paling Murah di Bawah Rp 4 Juta, Investasi Terbaik untuk Gaming dan Streaming
- Bercak Darah di Pohon Jadi Saksi Bisu, Ini Kronologi Aktor Gary Iskak Tewas dalam Kecelakaan Maut
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 29 November: Ada Rivaldo, Ribuan Gems, dan Kartu 110-115
- 5 Shio Paling Beruntung Hari Ini Minggu 30 November 2025, Banjir Hoki di Akhir Bulan!
- Tewas Menabrak Pohon, Gary Iskak Diduga Tak Pakai Helm Saat Kecelakaan Tunggal
Pilihan
-
604 Orang Meninggal Dunia dalam Bencana Sumatera: Update Terkini
-
Jeritan Ojol di Uji Coba Malioboro: Jalan Kaki Demi Sesuap Nasi, Motor Terancam Hilang
-
OJK Selidiki Dugaan Mirae Asset Sekuritas Lenyapkan Dana Nasabah Rp71 Miliar
-
Pasaman: Dari Kota Suci ke Zona Rawan Bencana, Apa Kita Sudah Diperingatkan Sejak Lama?
-
Jejak Sunyi Menjaga Tradisi: Napas Panjang Para Perajin Blangkon di Godean Sleman
Terkini
-
Babak Baru Skandal Satelit Kemenhan, Laksda Leonardi Cs Segera Diadili
-
Banjir Paksa Ribuan Siswa Libur, Disdik Sumbar Atur Ulang Jadwal Ujian Semester
-
Tragedi Jelambar: Remaja 18 Tahun Tewas dalam Kebakaran Hebat, Asma Renggut Nyawanya
-
604 Orang Meninggal Dunia dalam Bencana Sumatera: Update Terkini
-
Jeritan Pedagang Thrifting di Tengah Ancaman Larangan: Modal Membengkak, 'Beli Kucing dalam Karung'
-
Satgas PKH Turun Tangan! Hutan Sumatra Diteliti, Dugaan Kesengajaan di Balik Bencana Banjir
-
Misteri Gelondongan Kayu di Balik Banjir Sumut, Satgas PKH Turun Tangan: Siap Usut Dugaan Pembalakan
-
Bukan Bencana Alam! WALHI Bongkar Dosa Investasi Ekstraktif di Balik Banjir Maut Sumatra
-
Terungkap! Ini Alasan Kejagung Cabut Status Cekal Bos Djarum Victor Hartono di Kasus Pajak
-
Kenapa Korban Banjir Sumatera Begitu Banyak? Kabasarnas Ungkap Fakta Mengejutkan