Suara.com - Sebuah organisasi non-profit Amerika Serikat memperingatkan konsumen mengenai alat yang dapat digunakan untuk membobol mobil-mobil berteknologi keyless entry dan start/stop button yang canggih. Alat tersebut mampu membobol setengah dari total mobil yang dites.
Alat tersebut, berdasarkan keterangan resmi The National Insurance Crime Bureau (NICB), bernama Relay Attack. Pernyataan pers NICB diberitakan USA Today pada Kamis (8/12/2016).
Relay Attack sendiri terdiri dari dua buah kotak hitam yaitu Device Key Fob Relay Box dan Vehicle Side Relay Box.
NICB mengaku membeli perangkat itu dari korporasi asing pihak ketiga yang bergerak di bidang peralatan keamanan. Alat tersebut dibuat dengan target konsumen para pabrikan dan organisasi-organisasi sekuritas lain untuk mengetes tingkat keamanan kendaraan.
Relay Attack bekerja dalam beberapa tahapan. Pertama, Device Key Fob Relay Box akan menangkap sinyal kunci-kunci mobil canggih itu yang berada dalam jarak 3 meter di sekitarnya. Device Key Fob Relay Box lalu menyalurkan sinyal ke Vehicle Side Relay Attack.
Vehicle Side Relay Attack kemudian dapat membuka berbagai mobil keyless entry yang sinyalnya tertangkap, juga menyalakan mesin secara normal dengan memencet Start/Stop Button.
NICB mengetes 35 mobil dari berbagai model dan merek, baru maupun bekas, dan dapat membuka 19 di antaranya. Dari 19 mobil yang dapat dibuka, 18 di antaranya bisa dinyalakan serta dibawa kabur.
"Kita sekarang telah melihat bahwa alat itu bekerja. Meskipun tak berpengaruh pada semua model dan merek mobil, tapi jumlahnya sudah cukup untuk membuat para pencuri melakukan aksi dengan mudah," kata Chief Executive Officer NICB Joe Wehrle.
"Dan bagian menakutkannya adalah, tidak ada penjelasan atau peringatan dini dari pabrikan kepada pemilik (soal seberapa jauh tingkat keamanan mobil)," ucap dia lagi.
Baca Juga: Coolpad Rilis Fancy 3, Smartphone Berkamera13MPHarga Rp2,4 Juta
NICB pun mendesak para pabrikan untuk lebih memperhatikan keamanan siber dari kendaraan produksi mereka di era digitalisasi kendaraan yang makin cepat ini.
Terpopuler
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
MaxDecal Memacu Kreativitas Kustom Kultur Indonesia Lewat Produk Stiker Berkualitas
-
JAECOO Sajikan Pengalaman SUV Premium J8 SHS ARDIS di Pusat Perbelanjaan
-
5 Rekomendasi Motor Listrik yang Menggunakan Baterai Swap, Harga Terjangkau!
-
New Honda ADV160 Ditargetkan Terjual Sebanyak 200 Unit Perbulan di Wilayah NTB
-
Pabrik Geely di Purwakarta untuk Kebutuhan Domestik, Tapi Juga Siap Ekspor
-
Motul Meriahkan Kustomfest 2025 dengan Peluncuran Produk Pelumas Terbaru
-
Penampakan Mobil Mercy Ringsek di Reruntuhan Ponpes Al Khoziny Sidoarjo, Milik Siapa?
-
5 Rekomendasi Motor Listrik Harga Mulai Rp6 Jutaan, Ramah Lingkungan dan Aman Digunakan saat Hujan
-
Pebalap Binaan Astra Honda Melesat di IATC Mandalika
-
Di Balik Juara HDRP di Kustomfest 2025: Kisah Drama Cat Gagal hingga Kru Patah Tulang