Suara.com - Saat ini aparat sedang gencar melakukan razia knalpot bising. Hal ini guna menertibkan pemotor yang masih ngeyel memasang knalpot racing atau non-standard.
Namun, tak sedikit pemotor yang protes tentang tindakan penilangan yang dilakukan aparat. Mereka menilai kalau penilangan tidak fair.
Penilangan ini memang tidak terjadi di Indonesia saja, tetapi di negara tetangga ternyata juga diberlakukan, salah satunya Prancis.
Dilansir dari Le Repaire, Prancis melakukan penilangan dengan sistem yang canggih.
Di sana mereka menggunakan sistem radar sebagai patokan dalam melakukan penilangan.
Sistem yang didedikasikan untuk mengukur volume suara kendaraan telah dikerahkan selama dua tahun di Paris. Kini, penggunaannya diperluas ke Métropole de Lyon. Kota Bron juga secara sukarela menguji radar kebisingan di jalan raya.
Di sana, terdapat perangkat yang bisa memotret kendaraan dan pelat nomornya setelah kendaraan itu terdeteksi melebihi ambang batas suara.
Surat tilang akan dikirimkan ke alamat pemilik kendaraan. Sistem ini seperti teknologi tilang elektronik atau electronic traffic law enforcement (ETLE) yang sudah ada di Indonesia.
Bedanya, sistem di Prancis sudah bisa mengukur ambang batas suara yang dihasilkan kendaraan yang lewat.
Baca Juga: Peluang UMKM di Rantai Pasok Industri Otomotif
Bron bukan satu-satunya kotamadya yang ingin berpartisipasi dalam eksperimen tersebut.
Kota Nice, Paris atau Rueil-Malmaison dan Villeneuve-le-Roi juga telah menyatakan minat mereka.
Berita Terkait
-
Dugaan Penggelapan Duit Ro 30 Miliar, Ini Pembelaan Maybank Indonesia
-
5 Pemain Timnas Indonesia Dicoret Patrick Kluivert Jelang Lawan Arab Saudi, Emil Audero Kena?
-
Perempuan Masih Jadi Objek Politik? Kritik Pedas Mahasiswi untuk Demokrasi Indonesia
-
Momen Pebalap Marc Marquez Bertemu Presiden Prabowo di Istana Negara
-
Irak Galau Jelang Lawan Timnas Indonesia: Skuad Semrawut, Graham Arnold Kusut
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
Terkini
-
Terpopuler: Penjualan Mobil Baru 2025 Menurun, Ini 4 Motor Cruiser Irit BBM
-
Kompetisi Teknisi Chery Tunjukkan Keseriusan Chery Dalam Membangun Layanan Purna Jual
-
Pertamina Enduro VR46 Padukan Livery Batik Sambut MotoGP Mandalika
-
Polytron Fox 200 vs Fox S: Mana yang Lebih Worth It?
-
Rahasia Terbongkar: Cara Ampuh Deteksi Mobil Bekas Banjir dan Tabrakan sebelum Beli!
-
Viral Rombongan Klub Motor Stop Bus di Turunan, Pahami Aturan Touring Ini atau Siap-Siap Dipidana
-
Pegadaian Syariah vs BSI OTO: Simulasi Kredit Kendaraan Syariah, Pilih Mana yang Lebih Murah?
-
Penjualan Mobil Baru 2025 Terus Alami Penurunan Dibandingkan Tahun Lalu
-
Rekomendasi Mobil Bekas Rp50 Jutaan di Surabaya, Nomor 2 Bikin Tergoda
-
5 Motor Listrik yang Bikin Kamu Jadi Pusat Perhatian: Pilihan Anak Muda, Siap Gaspol