Suara.com - Dunia otomotif kembali dikejutkan dengan kabar duka. Energica, produsen motor listrik yang memasok motor polisi Indonesia resmi dinyatakan bangkrut. Perusahaan yang sempat menjadi salah satu pionir dalam pengembangan motor listrik ini harus mengakhiri perjalanannya setelah berjuang selama beberapa tahun.
“Energica Motor Company SpA, produsen motor listrik berperforma tinggi yang 75 persen sahamnya dimiliki oleh perusahaan Amerika Ideanomics Inc., mengumumkan bahwa rapat Dewan Direksi yang diadakan pada tanggal 14 Oktober 2024 pukul 3:00 sore telah memutuskan untuk melakukan likuidasi kebangkrutan berdasarkan pasal 121 dan seterusnya dari undang-undang kepailitan," tulis siaran pers Energica.
Sebelum dinyatakan bangkrut, Energica sempat menjadi sorotan di Indonesia. Sejumlah unit motor listrik Energica, seperti EsseEsse9+ dan Experia, digunakan oleh kepolisian untuk mengawal berbagai acara penting, termasuk KTT G20 di Bali.
Motor-motor ini dikenal dengan akselerasi yang sangat cepat, jangkauan yang luas, dan teknologi canggih.
Meskipun memiliki teknologi yang mumpuni dan desain yang menarik, Energica harus menghadapi berbagai tantangan yang membuatnya sulit bertahan. Beberapa faktor yang mungkin menjadi penyebab kebangkrutan Energica antara lain:
- Persaingan yang ketat: Industri motor listrik semakin kompetitif dengan munculnya banyak pemain baru yang menawarkan produk dengan harga yang lebih terjangkau.
- Tantangan finansial: Pengembangan teknologi motor listrik membutuhkan investasi yang besar. Energica mungkin kesulitan dalam mendapatkan pendanaan yang cukup untuk terus berinovasi dan bersaing.
- Permintaan pasar yang belum stabil: Meskipun minat terhadap kendaraan listrik semakin meningkat, namun permintaan pasar untuk motor listrik performa tinggi seperti Energica masih belum sebesar untuk motor listrik konvensional.
Dengan bangkrutnya Energica, nasib motor-motor listrik yang sudah ada di Indonesia menjadi tanda tanya. Apakah motor-motor ini akan tetap digunakan atau akan dijual? Pertanyaan ini tentu menarik untuk diikuti perkembangannya.
Kegagalan Energica menjadi pelajaran berharga bagi industri otomotif, terutama dalam pengembangan kendaraan listrik.
Perusahaan harus mampu beradaptasi dengan cepat terhadap perubahan pasar, mengembangkan produk yang sesuai dengan kebutuhan konsumen, dan memiliki strategi bisnis yang kuat untuk dapat bertahan dalam jangka panjang.
Baca Juga: Berapa Sih Pajak Motor Honda ADV 160 Terbaru? Simak Sebelum Membeli
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- Biodata dan Pendidikan Gus Elham Yahya yang Viral Cium Anak Kecil
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
5 Rekomendasi Mobil Sedan Sporty Rp70 Jutaan: Tangguh, Aura Mewah, dan Ramah Buat Jalanan Kota
-
5 Rekomendasi Mobil Listrik yang Bisa Jadi Genset, Andalan untuk Situasi Darurat
-
Jelang HBD 2025, Honda ADV160 Eksplore Keindahan Alam Jawa Barat
-
Berapa Harga Innova Diesel Bekas di Tahun 2025? MPV Keluarga yang Viral Banyak Dilirik
-
5 Rekomendasi Mobil Listrik untuk Wanita: Desain Elegan, Fiturnya Bikin Berkendara Makin Nyaman
-
Rekomendasi Mobil Listrik Stylish untuk Ibu Muda
-
5 Mobil Listrik Bekas Rp100 Jutaan: Baterai Super Awet, Murah Biaya Perawatan
-
One3 Motoshop Buka Peluang Pebisnis Aftermartket di IMHAX 2025
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
-
2 Mobil Listrik yang Cocok untuk Perjalanan Bisnis Jarak Dekat, Pilih Kecil Gesit atau Muatan Besar?