Suara.com - Atlet paralayang Jafro Megawanto menyumbang medali emas untuk Indonesia dalam ajang Asian Games 2018. Jafro meraihnya di nomor akurasi atau ketepatan mendarat individu putra, Kamis (23/8/2018).
Dalam pertandingan yang digelar di Gunung Mas, Puncak, Bogor, Jafro meraih akumulasi nilai 27 dari 10 ronde yang dipertandingkan.
Hasil itu mengungguli perolehan nilai atlet paralayang Thailand, Jirasak Witeetham, yang meraih nilai 47 dan berhak atas medali perak.
Baca Juga: Tiga Kali Gagal Beli Tiket, Suporter Kapok Nonton Asian Games
Sementara, medali perunggu menjadi milik wakil Korea Selatan, Lee Chul Soo, yang memperoleh nilai 128.
Untuk diketahui, di pertandingan cabang olahraga paralayang nomor ketepatan mendarat, perhitungan poin dilakukan secara terbalik. Atlet yang mendapatkan poin terkecil menjadi pemenang.
"Nilai di babak terakhir sama dengan babak kesembilan, saya dapat nilai dua. Jadi saat mendarat memang tidak ada kendala," ujar Jafro usai pertandingan.
Jafro mengaku sangat bangga dengan prestasi yang telah ditorehkannya di ajang Asian Games 2018.
Medali emas Asian Games 2018 ini pun dipersembahkan Jafro untuk masyarakat Indonesia.
"Sangat bersyukur dapat medali emas. Saya persembahkan ini untuk orang tua, rekan paralayang, dan tentunya masyarakat Indonesia," pungkas Jafro.
Baca Juga: Jokowi : Dulu Jafro Lipat Parasut, Hari Ini Raih Emas Asian Games
Medali emas ini jadi yang kedua bagi Jafro Megawanto di Asian Games 2018.
Sehari sebelumnya, dia meraih medali emas dari nomor akurasi beregu putra bersama Hening Paradigma, Joni Efendi, Roni Pratama, dan Aris Apriansyah. [Rambiga]
Kontributor : Rambiga
Berita Terkait
-
Borok Dana Haji Terkuak: Potensi Kebocoran Rp 5 Triliun Per Tahun Disisir, Kejagung Digandeng
-
Link Nonton Live Streaming HUT TNI 2025 dan Panduan Acara Lengkap di Monas
-
PSSI Siapkan Perang Non Teknis agar Timnas Indonesia Tak Dikerjai Arab Saudi Lagi
-
Patrick Kluivert Bisa Pusing Mikir Komposisi Bek Temani Jay Idzes, Ini Rekomendasi Pemainnya
-
The 25th ICMSS Networking Night: Perkaya Wawasan dan Penutup Kompetisi Dalam Suasana Profesional
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Punya Utang Rp55 Triliun, Janji Lunas Oktober
-
Ngeri Tapi Nagih! Ini Lho Alasan Psikologis Kenapa Kita Doyan Banget Nonton Film Horor
-
Daftar 46 Taipan yang Disebut Borong Patriot Bond Danantara, Mulai Salim, Boy Thohir hingga Aguan
-
Pilih Gabung Klub Antah Berantah, Persis Solo Kena Tipu Eks Gelandang Persib?
-
Tema dan Pedoman Peringatan Hari Kesaktian Pancasila 2025
Terkini
-
Antusiasme Penonton IHR Cup II 2025 Payakumbuh: Pecahkan Rekor, Tembus 50 Ribu Pengunjung
-
Semarang Jadi Tuan Rumah 76 Indonesian Downhill Urban 2025 Seri 2, Adu Nyali Rider di Trek Ekstrem
-
Lantian Juan Juara Umum Trial Game Dirt 2025 Seri Solo
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit
-
Innalillahi Atlet Gymnastik Muda Naufal Takdir Al Bari Meninggal Dunia di Rusia
-
Indonesia's Horse Racing Cup II 2025 dan Sarga Festival Hadir di Payakumbuh Sumbar
-
Limbang Tacik Taa 2025: Laut Labuan Bajo Jadi Magnet Atlet Dunia
-
Cabut Permenpora No.14/2024, Ketum KONI Pusat Apresiasi Menpora RI Erick Thohir