Suara.com - Atlet jalan cepat Indonesia, Hendro Yap harus susah payah mencapai garis finish di nomor jalan cepat 50 km putra Asian Games 2018 setelah mengalami kram di bagian otot paha, Kamis (30/08/2018).
Meski berjuang melawan kram otot yang membekapnya di pertengahan balapan, secara luar biasa Hendro Yap mampu tetap finish, bahkan memecahkan rekor Nasional.
Hendro Yap berhasil finish di posisi ke-lima dengan catatan waktu 4 jam 32 menit 20 detik. Pencapaian itu melampaui rekor nasional yang diciptakan Sutisno, yaitu 4 jam 32 menit 32 detik saat turun di Kejuaraan Filipina Terbuka pada 1997.
"Pertama kali saya turun di nomor 50 km jalan cepat putra, ini termasuk Rekornas juga. Memang harapan pelatih seperti itu, akan tetapi dari target pribadi, karena saya selalu punya target pribadi di setiap turun perlombaan, itu jauh dari target saya," kata Hendro Yap setelah menyelesaikan balapan dan finish di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, Kamis (30/08/2018).
Hendro Yap mengungkapkan bahwa dirinya terlalu arogan dan percaya diri bahwa bisa mencatatkan waktu lebih baik saat turun perdana di nomor 50 km. Dengan persiapan yang minim, nyatanya Hendro Yap harus menanggung rasa sakit hingga perlombaan selesai.
"Mungkin saya terlalu naif, saya optimistis siap berjalan 4 jam 10 menit, latihan 5 bulan, karena saya masuk pemusatan latihan pada Januari. Hingga Maret persiapan saya masih untuk nomor 20 km setelah bulan Maret sampai sekarang baru persiapan di nomor 50 km," kata Hendro Yap.
"Sekarang saya akan mencoba latihan lagi dan mengubah pikiran saya agar tidak arogan," imbuhnya.
Meski terlihat susah payah dan menahan rasa sakit luar biasa demi menggapai garis finish, Hendro Yap mengaku tak masalah. Sebab, dirinya tak ingin mengecewakan siapapun yang sejak awal selalu mendukungnya.
"Saya berpikir harus finish karena ini pertama saya turun di 50 km, saya tidak ingin membuat semua kecewa. Bangga dengan penonton, rumah mereka jauh dari Gelora Bung Karno (GBK) akan tetapi mereka datang dan mendukung saya," ujar Hendro Yap.
Baca Juga: Anies Godok Rencana Perluasan Ganjil-Genap Dilanjutkan
Hasil ini membuat Hendro Yap gagal meraih medali di Asian Games 2018. Sebab di nomor 20 km dirinya tak ikut ambil bagian.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Kondisi Terbaru Marc Marquez Usai Patah Tulang Bahu Kanan di MotoGP Mandalika
-
Marc Marquez dan Pecco Bagnaia Bawa Ducati Lenovo Tim Terbaik MotoGP 2025
-
Resmi! Ini Starting Grid MotoGP Indonesia Setelah Maverick Vinales Mundur
-
Marco Bezzecchi Rajai Sprint Race, Bocah Pacu Jalur Dapat Sepatu Marc Marquez
-
Marco Bezzecchi Gila! Menyalip di Lap Terakhir, Hancurkan Dominasi Ducati di Mandalika
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Mandiri Looping for Life Edukasi 1.000 Siswa Mandalika dan Perkuat UMKM di MotoGP 2025
-
Kualifikasi MotoGP Indonesia: Marco Bezzecchi Lampaui Rekor Catatan Waktu Tercepat Jorge Martin
-
Marco Bezzecchi Segel Pole Position MotoGP Indonesia, Marc Marquez Tercecer
-
Jadwal dan Link Live Streaming MotoGP Mandalika 2025, Nonton di Sini