Suara.com - Konsekuensi berat menanti pasangan ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto. Mereka harus tampil di empat turnamen beruntun.
Keempatnya antara lain Fuzhou China Open 2018, Hong Kong Open 2018, Syed Modi International Badminton Championships 2018 serta Korea Masters 2018.
Konsekuensi ini menyusul mundurnya Fajar/Rian dari dua turnamen level BWF World Tour Super 750, yakni Denmark Open 2018 dan Prancis Open 2018.
Mereka terpaksa mundur dari turnamen tur Eropa dikarenakan Fajar harus segera pulang ke Indonesia lantaran ada keluarganya yang sakit.
Padahal saat itu ganda putra ranking delapan dunia ini sudah berada di Odense, Denmark sejak, Minggu (14/10/2018), guna bersiap mengikuti Denmark Open 2018.
Rian sendiri tak ikut kembali ke Indonesia karena harus melapor kepada referee turnamen agar mereka tak mendapat denda.
Prosedur itu juga dilakukan Rian di Prancis Open 2018 yang berlangsung pekan ini; 23-28 Oktober.
Absennya Fajar/Rian di dua turnamen besar itu membuat posisi keduanya di klasemen ranking BWF World Tour Final Race to Guangzhou terancam.
Saat ini, Fajar/Rian menempati urutan keenam dengan 49.170 poin atau hanya terpaut 3.090 poin dari wakil Jepang, Takuto Inoue/Yuki Kaneko, yang bercokol di posisi kesepuluh.
Baca Juga: Jadwal Wakil Indonesia di Babak Pertama Prancis Open 2018
Batas akhir untuk tampil di World Tour Final yang akan berlangsung di Guangzhou, Cina, pada Desember mendatang adalah minimal menepati ranking delapan besar.
"Fajar/Rian karena absen di Denmark dan Pracis Open, mereka harus kejar poin ke World Tour Final," ujar Asisten Pelatih Ganda Putra PBSI, Aryono Miranat, dalam keterangan tertulis yang diterima Suara.com, Selasa (23/10/2018).
"Jadi mereka akan ikut empat turnamen sekaligus Cina, Hong Kong, India dan Korea," jelas Aryono.
Tag
Berita Terkait
-
Comic 8 Revolution: Santet K4bin3t: Aksi, Komedi, dan Santet!? Siap Ngakak Sambil Merinding
-
Manggung di Synchronize Fest 2025, D'Masiv Bawa Oleh-Oleh dari Los Angeles
-
Jadwal Perempat Final Korea Open 2025: Peluang Jojo Balaskan Dendam Ginting
-
5 Fakta Mencekam di Balik Film "Perempuan Pembawa Sial": Trauma Sutradara Sampai Kutukan Nyata
-
Review Film Perempuan Pembawa Sial: Kisah Cinta Tragis yang Menyisakan Duka
Terpopuler
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- Promo Super Hemat di Superindo, Cek Katalog Promo Sekarang
- Tahu-Tahu Mau Nikah Besok, Perbedaan Usia Amanda Manopo dan Kenny Austin Jadi Sorotan
- 5 Fakta Viral Kakek 74 Tahun Nikahi Gadis 24 Tahun, Maharnya Rp 3 Miliar!
- 7 Fakta Pembunuhan Sadis Dina Oktaviani: Pelaku Rekan Kerja, Terancam Hukuman Mati
Pilihan
-
Cuma Satu Pemain di Skuad Timnas Indonesia Sekarang yang Pernah Bobol Gawang Irak
-
4 Rekomendasi HP Murah dengan MediaTek Dimensity 7300, Performa Gaming Ngebut Mulai dari 2 Jutaan
-
Tarif Transjakarta Naik Imbas Pemangkasan Dana Transfer Pemerintah Pusat?
-
Stop Lakukan Ini! 5 Kebiasaan Buruk yang Diam-diam Menguras Gaji UMR-mu
-
Pelaku Ritel Wajib Tahu Strategi AI dari Indosat untuk Dominasi Pasar
Terkini
-
Tolak Atlet Senam Israel di Kejuaraan Dunia Gimnastik, NOC Indonesia Hormati Keputusan Pemerintah
-
Atlet Israel Dicoret dari Kejuaraan Dunia Senam di Jakarta, Erick Thohir Angkat Topi
-
FGI Pastikan Atlet Israel Tak Akan Ikut Kejuaraan Dunia Senam Artistik Gimnastik 2025 di Jakarta
-
Terlibat Pencurian Kosmetik di Singapura, Dua Perenang Italia Dapat Hukuman Berat dari Federasi
-
LeBron James Alami Gangguan Saraf, Absen di Awal Musim
-
PBSI Berambisi Kembalikan Indonesia Open Jadi Turnamen Bulutangkis Terbaik Dunia
-
Livoli Divisi Utama 2025: O2C Rajawali Tanpa 6 Pilar karena Dipanggil Pelatnas
-
Megawati Hangestri akan Perkuat Bank Jatim di Final Four Livoli Divisi Utama 2025
-
JAPFA Chess Festival 2025: Fabian Glen Mariano dan Ivana Pimpin Klasemen
-
Wuhan Open 2025: Sabalenka hingga Pegula Melaju ke Babak 16 Besar