Suara.com - Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) tengah berjuang agar cabang olahraga pencak silat bisa dipertandingkan di Olimpiade.
Langkah awal yang ditempuh pemerintah adalah mengusahakan seni bela diri asli Indonesia ini menjadi cabor ekshibisi di Olimpiade 2020 Tokyo.
Dalam rapat bersama Komisi X DPR pada, Kamis (25/10/2018) malam, Menpora Imam Nahrawi menyebut pihaknya sudah membahas kemungkinan tersebut ke beberapa pihak.
Termasuk membahasnya dengan panitia pelaksana Olimpiade 2020 dan juga Kementerian Olahraga dan Budaya Jepang.
"Pencak silat diprioritaskan untuk masuk sebagai cabor ekshibisi (Olimpiade 2020). Namun, itu harus menunggu persetujuan dari Komite Olimpiade Internasional (IOC). Sampai saat ini belum ada kabar lagi," kata Menpora.
Perjalanan pencak silat menuju Olimpiade terhitung berliku-liku. Setelah sukses pertama kalinya dipertandingkan di Asian Games 2018, Indonesia butuh perjuangan keras untuk mempromosikan pencak silat ke dunia internasional.
Seperti diketahui, Menpora pernah menyebut bahwa syarat suatu cabang olahraga bisa dipertandingkan di Olimpiade adalah minimal memiliki 70-75 federasi negara anggota.
Saat ini, dari data di laman resmi Federasi Pencak Silat Internasional (Persilat), terdapat 53 negara yang sudah mendaftar menjadi anggota.
Itu artinya, Indonesia harus berjuang ekstra keras agar syarat kuota tampil di Olimpiade bisa terpenuhi.
Baca Juga: Ceraikan Ricky / Debby, Ini Alasan Richard Mainaky
"Memang terkait federasi dibutuhkan sekitar 30 negara anggota lagi. Kemarin juga sudah dari Belanda dan sedang kita usahakan hubungan di Eropa. Gedung sudah ada, tapi isinya (operasionalnya) perlu penguatan lagi," ujar Menpora.
Selain memperjuangkan pencak silat ke kancah Olimpiade, Kemenpora juga tengah berjuang meyakinkan UNESCO bahwa pencak silat merupakan warisan budaya asli Indonesia.
Tag
Berita Terkait
-
MotoGP Mandalika Diproyeksi Bawa Dampak Ekonomi Rp4,8 Triliun
-
Valentino Rossi Jumpa Ketua Umum PSSI di Jakarta, untuk Apa?
-
Pengiriman Atlet ke SEA Games Terhalang Anggaran, Erick Thohir Lobi Menkeu?
-
Erick Thohir Usulkan Dana Pensiun Atlet: Penghargaan Layak untuk Pahlawan Bangsa
-
Erick Thohir Bongkar Anggaran Kemenpora 'Seret': Cuma Bisa Kirim 120 Atlet ke SEA Games?
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
- Kompetisi Menulis dari AXIS Belum Usai, Gemakan #SuaraParaJuara dan Dapatkan Hadiah
- Ini 5 Shio Paling Beruntung di Bulan Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Rumah Tangga Deddy Corbuzier dan Sabrina Diisukan Retak, Dulu Pacaran Diam-Diam Tanpa Restu Orangtua
Pilihan
-
Dean James Cetak Rekor di Liga Europa, Satu-satunya Pemain Indonesia yang Bisa
-
Musim Hujan Tiba Lebih Awal, BMKG Ungkap Transisi Musim Indonesia Oktober 2025-2026
-
Bahlil Vs Purbaya soal Data Subsidi LPG 3 Kg, Pernah Disinggung Sri Mulyani
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Baterai Besar Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
Terkini
-
Marquez vs Rossi: Gelar Seimbang, Era Baru Telah Tiba! Siapa Raja MotoGP Sesungguhnya?
-
Campus League Diluncurkan, Futsal Jadi Cabor Perdana yang Dipertandingkan
-
MotoGP Mandalika Diproyeksi Bawa Dampak Ekonomi Rp4,8 Triliun
-
Timnas Basket Indonesia Pangkas Skuad: 6 Pemain Dicoret!
-
KOI akan Sanksi Atlet Bulu Tangkis yang Terbukti Terlibat Pengaturan Skor
-
IMI: MotoGP Mandalika 2025 Bawa Dampak Nyata Bagi UMKM dan Sport Tourism
-
7 Pebulu Tangkis Indonesia Diduga Terlibat Pengaturan Skor: PBSI Belum Tahu, PB Djarum Akui
-
Valentino Rossi Jumpa Ketua Umum PSSI di Jakarta, untuk Apa?
-
ITDC Klaim Tiket MotoGP Mandalika 2025 Terjual 87 Persen
-
Antusiasme Penonton IHR Cup II 2025 Payakumbuh: Pecahkan Rekor, Tembus 50 Ribu Pengunjung