Suara.com - Pelari Indonesia mendominasi lomba lari akbar Situ Gunung Trail Run (SGTR) 2019 yang berlangsung di kawasan obyek wisata Situ Gunung, Sukabumi, Jawa Barat, Minggu (25/8/2019).
Dari tiga kategori yang dipertandingkan yakni keluarga 5K, 10K, dan 21K, para pelari Merah Putih hampir seluruhnya menguasai podium tertinggi. Hanya di kategori 21K nomor women master, podium juara tak direbut pelari Indonesia.
Dari kategori 21K man open, Muhsen berhasil keluar sebagai yang tercepat. Ia mencatatkan waktu 1 jam 33,32 menit dan menyisihkan empat pelari terbaik lainnya.
"Kali ini untuk Situ Gunung Trail Run 2019 sangat menantang. Lebih dari Wanadri Trail Run 2019 kemarin. Alhamdulillah saya bersyukur dapat podium pertama hari ini," ujar Muhsen usai pengalungan medali di Teater Situ Gunung, Sukabumi, Minggu (25/8/2019).
Muhsen tak serta merta keluar sebagai jawara. Ia mengaku memang sangat mempersiapkan diri dalam mengikuti ajang trail run yang mengusung tagline "Run for Nation" tersebut.
Mengetahui bila kontur lintasan di Situ Gunung Tral Run 2019 yang menantang, yakni melewati hamparan sawah, jalan terjal, serta perkemahan, ia mempersiapkan diri kurang lebih satu bulan.
"Persiapan saya satu bulan untuk ikut ini. Saya berlatih jarak jauh marathon, tanjakan dan jalan-jalan setapak," beber Muhsen.
"Background saya memang atlet marathon di Jakarta. Saya punya klub namanya Perkasa Atletik di Divisi Depok," sambungnya.
Lebih jauh, pelari 27 tahun itu mengaku amat antusias bila Situ Gunung Trail Run bisa kembali di gelar tahun depan. Ia merasa tertantang dengan pemilihan jalurnya.
Baca Juga: Anak Asal Jepang Jadi Peserta Termuda Situ Gunung Trail Run di Kelas 21K
"Kontur trek lari ini sebenarnya harus lebih diperhatikan. Soalnya banyak lintasan yang terlalu curam, menurun, ekstrim," jelas Muhsen.
"Kalau untuk start memang suhu sangat dingin sekali. Setelah itu lama kelamaan agak panas jadi lumayan enak. Tapi pagi itu dingin nafas agak berat. Kuncinya di start," pungkasnya.
Berikut hasil lengkap Situ Gunung Trail Run 2019, Minggu (25/8/2019):
Kategori 21K:
-Man Open:
1. Muhsen 1 jam 33,31 menit
2. Ujang Ahmad Saripudin 1 jam 38,01 menit
3. Yusuf Aprian 1 jam 39,22 menit
4. Andi Feri Randongkir 1 jam 49,35 menit
5. Taofik Hidayat 1 jam 54,52 menit
-Man Master:
1. Holil 1 jam 47,39 menit
2. Wahyu 1 jam 49,32 menit
3. Akihide Ando 1 jam 54,14 menit
4. Kamil 2 jam 1,23 menit
5. Jules Crawshaw 2 jam 2,36 menit
Tag
Berita Terkait
-
Anak Asal Jepang Jadi Peserta Termuda Situ Gunung Trail Run di Kelas 21K
-
Situ Gunung Trail Run (SGTR) 2019
-
Jatuh Berkali-kali, Bule Amerika Ketagihan Ikut Situ Gunung Trail Run
-
Menantang Alam dan Cuaca, Situ Gunung Trail Run 2019 Resmi Bergulir
-
Situ Gunung Trail Run For Nation Promosi Pariwisata Tanpa Merusak Alam
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- 5 Link DANA Kaget Terbaru Bernilai Rp 434 Ribu, Klaim Sekarang Sebelum Kehabisan!
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
Sepak Takraw Riau Jadi Lumbung Atlet Nasional, Dambakan Prestasi Lebih Tinggi dari SEA Games
-
Tolak Atlet Senam Israel di Kejuaraan Dunia Gimnastik, NOC Indonesia Hormati Keputusan Pemerintah
-
Atlet Israel Dicoret dari Kejuaraan Dunia Senam di Jakarta, Erick Thohir Angkat Topi
-
FGI Pastikan Atlet Israel Tak Akan Ikut Kejuaraan Dunia Senam Artistik Gimnastik 2025 di Jakarta
-
Terlibat Pencurian Kosmetik di Singapura, Dua Perenang Italia Dapat Hukuman Berat dari Federasi
-
LeBron James Alami Gangguan Saraf, Absen di Awal Musim
-
PBSI Berambisi Kembalikan Indonesia Open Jadi Turnamen Bulutangkis Terbaik Dunia
-
Livoli Divisi Utama 2025: O2C Rajawali Tanpa 6 Pilar karena Dipanggil Pelatnas
-
Megawati Hangestri akan Perkuat Bank Jatim di Final Four Livoli Divisi Utama 2025
-
JAPFA Chess Festival 2025: Fabian Glen Mariano dan Ivana Pimpin Klasemen