Suara.com - Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) menghentikan sementara seluruh turnamen badminton mulai 16 Maret hingga 12 Apri 2020. Penghentian menyusul pandemi virus Corona.
Keputusan yang dikeluarkan oleh BWF pada, Jumat (13/3/2020), mendapat perhatian serius dari PBSI, selaku induk olahraga bulutangkis Tanah Air.
Khususnya kaitan dengan Indonesia Open 2020. Turnamen bulutangkis bergengsi di Tanah Air itu memang dijadwalkan bergulir pada 16-21 Juni 2020 di Istora Senayan, Jakarta.
Namun nasib penyelenggaraan Indonesia Open 2020 masih terkatung-katung. PBSI masih menunggu perkembangan situasi dan kondisi, sambil terus melakukan konsultasi dengan pemerintah.
Itu mengingat virus Corona sudah mewabah ke Indonesia, termasuk ke Ibu Kota Jakarta.
Tercatat hingga saat ini, virus Corona di Indonesia telah mencapai 69 kasus, dan telah menewaskan empat orang.
"Kalau kita lihat instruksinya sampai dengan 12 April. Artinya beberapa turnamen setelah itu akan sangat tergantung dengan perkembangan situasi dan kondisi," kata Sekjen PBSI Achmad Budiharto.
"Untuk Indonesia Open, kami masih berkonsultasi dengan pemerintah. Dalam hal ini adalah Kemenpora dan juga Departemen Kesehatan terkait dengan regulasi-regulasi yang nantinya memang tujuan utamanya adalah mencegah terjadinya penyebaran Covid-19 ini."
"Dan pastinya juga menjaga keselamatan pemain Indonesia dan pemain luar, di mana turnamen tersebut akan menjadi suatu kumpulan yang memungkinkan terjadinya kontaminasi dengan pemain-pemain luar dan juga penonton."
Baca Juga: Hasil Pertandingan Perempat Final All England 2020: Dua Ganda RI Lolos
"Karena kita tahu Indonesia Open penontonnya bukan hanya dari Indonesia, tapi juga dari luar negeri," jelas Budiharto.
Sementara itu, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyebut kasus Corona di Jakarta semakin meluas. Ia menyebut semua Kecamatan di Jakarta sudah terkena sebaran virus corona.
Anies pun mengeluarkan beberapa imbauan untuk mengurangi potensi penularan virus Corona jenis baru tersebut yang diberi nama Covid-19.
Salah satunya mengurangi kegiatan di luar rumah dan mendatangi tempat yang dihadiri banyak orang. Pasalnya interaksi dengan kontak langsung adalah cara tercepat penularan virus ini.
Meski mengeluarkan berbagai tindakan strategis pencegahan, Anies menyatakan Jakarta tidak di-lockdown atau ditutup. Menurutnya berbagai imbauan ini diutarakan agar masyarakat bisa waspada.
"Ini dilakukan untuk mencegah kemungkinan terburuk penularan. Jakarta tidak melakukan lockdown," tutur Anies.
Pernyataan yang hampir senada juga disampaikan Presiden Joko Widodo. Jokowi mengatakan belum kepikiran untuk tutup akses Indonesia dari luar atau lockdown, meski kasus Corona di Indonesia melonjak.
"Belum berpikir ke arah sana," ujar Jokowi di Terminal 3, Bandara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Jumat (13/3/2020).
Tag
Berita Terkait
-
Pulang dari Italia, PBSI Cemas Atlet Juniornya Terpapar Covid-19
-
BWF Tunda Event Bulutangkis hingga 12 April, Begini Respons PBSI
-
Top 5 Olahraga: Penundaan dan Pembatalan Event Olahraga, Hasil All England
-
Setelah All England 2020, Turnamen Bulutangkis Ditangguhkan hingga 12 April
-
Kandas di Tangan Jepang, Hendra / Ahsan Gagal Pertahankan Gelar All England
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
-
Usai Dilantik, Menkeu Purbaya Langsung Tanya Gaji ke Sekjen: Waduh Turun!
-
Kritik Sosial Lewat Medsos: Malaka Project Jadi Ajak Gen Z Lebih Melek Politik
Terkini
-
Masuki Tahap Turnamen, Owi/Butet Soroti Peningkatan Kualitas Peserta Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Wamenpora Pastikan Persiapan SEA Games 2025 Tak Terganggu Pergantian Menpora
-
PBVSI Umumkan 15 Srikandi Muda untuk Asian Youth Games 2025
-
Hendrawan hingga Butet Pantau Langsung Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Drama McLaren di Monza: Oscar Piastri Dipaksa Mundur demi Lando Norris
-
Menpora dari Masa ke Masa: Andi dan Imam Korupsi, Roy Lupa Lagu Indonesia Raya, Dito Dicopot
-
Dito Ariotedjo Dicopot, Musuh Bebuyutan Lin Dan Jadi Plt Menpora?
-
Rekam Jejak Dito Ariotedjo, Menteri yang Kena Reshuffle
-
Indonesia Turunkan 12 Wakil di Hong Kong Open 2025, Fajar/Rian Mundur
-
Lalu Muhammad Zohri Cs Jalani Persiapan SEA Games 2025 di Kenya dan Jepang