Suara.com - Pensiunan pembalap MotoGP, Jorge Lorenzo lagi-lagi membuat komentar pedas.
Dilasir dari GP One, eks pembalap tim pabrikan Ducati ini membuat kritik tajam terhadap mantan timnya.
Menurutnya tim tersebut terlalu sibuk mencari pembalap potensial dan tak berfokus untuk mengembangkan motor unggulan.
"Dengan Yamaha, saya bisa cepat sejak mulai balapan. Motor itu memang dikembangkan untuk saya dan saya bisa memaksimalkannya. Itu hal yang alami. Namun tidak dengan Ducati." tuturnya.
"Saya harus beradaptasi dan tak bisa mengendarai motor ini secara natural. Jika saya tetap bersama Ducati, bisa saja saya bersaing merebut gelar." imbuhnya.
Namun pembalap asal Spanyol ini merasa bahwa tim tersebut keburu mendepaknya karena bayaran yang terlalu tinggi.
"Saya merasa ada yang kurang dengan motornya. Motor ini kurang lembut dan telalu melelahkan. Saat mereka mengembangkan motor ini sesuai permintaan saya, saya menjadi cukup kuat." tutur eks pembalap yang pernah juara dunia bersama Yamaha ini.
"Namun mereka pernah bilang, bahkan Danilo Petrucci bisa finis urutan 7 dan dia dibayar 10 kali lebih sedikit. Mereka fokus terhadap hal itu dan bukannya fokus ada membuat motor agar kompetitif." lanjutnya.
Setidaknya motor dari Ducati terasa lebih baik daripada Honda menurut pembalap tersebut.
Baca Juga: Bos MotoGP Ungkap Balapan Asia Tak Bakal Dihelat Tanpa Penonton
"Saya menemukan motor yang tak pernah membuat saya merasa nyaman dengan ukurannya. Saya memberi tahu para teknisi dan mereka terkejut." kata juara dunia lima kali ini.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Ajak Generasi Muda Cintai Alam, Rock Climbing Festival 2025 Digelar
-
Segera Bergulir! Ribuan Atlet Siap Adu Gengsi di PON Bela Diri 2025 Kudus
-
MotoGP Indonesia: Luca Marini Tercepat di Sesi Latihan Bebas 1, Francesco Bagnaia Tercecer
-
Anak Didik Valentino Rossi Sebut MotoGP Mandalika Sebagai Kandangnya
-
Marc Marquez Balas Valentino Rossi, Ogah Anggap The Doctor Rivalnya di MotoGP
-
Uji Kesiapan Marshal MotoGP Mandalika 2025, Simulasi Bendera Berjalan Mulus
-
Marquez vs Rossi: Gelar Seimbang, Era Baru Telah Tiba! Siapa Raja MotoGP Sesungguhnya?
-
Campus League Diluncurkan, Futsal Jadi Cabor Perdana yang Dipertandingkan
-
MotoGP Mandalika Diproyeksi Bawa Dampak Ekonomi Rp4,8 Triliun
-
Timnas Basket Indonesia Pangkas Skuad: 6 Pemain Dicoret!