Suara.com - Direktur Proliga, Hanny S Surkatty berharap pemerintah dalam hal ini Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 bisa memberi bantuan swab test jelang kompetisi bergulir.
Proliga rencananya bakal kembali menjalankan kompetisi pada akhir Januari 2021. Tahun ini, liga bola voli terakbar di Indonesia itu harus berhenti akibat pandemi virus Corona.
Hanny mengungkapkan bantuan dari pemerintah akan sangat berarti bagi Proliga, mengingat harga swab test untuk mendeteksi virus Corona cukup mahal.
Sebelumnya, Satgas Covid-19 telah menjanjikan salah satu induk cabor, yakni PSSI terkait bantuan swab test jelang lanjutan Liga 1 dan 2, Oktober mendatang.
Pernyataan itu diungkapkan ketua Satgas Covid-19 Doni Monardo ketika bertemu ketua umum PSSI Mochamad Iriawan di Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) beberapa waktu lalu.
"Kami berharap ada bantuan dari Gugus Tugas. Kalau tes swab itu lumayan mahal kan. Kami kurang lebih butuh sekitar antara 400 sampai 500 tes swab," kata Hanny Surkatty saat dihubungi wartawan, Kamis (13/8/2020).
"Itu untuk satu pertandingan untuk seluruh pemain, ofisial, petugas lapangan, wasit. Itu pun tanpa penonton. Semoga beberapa bulan ke depan sudah ada tes swab yang lebih murah dan cepat."
Selain mengharapkan bantuan pemerintah, Proliga, kata Hanny juga tengah memantau alternatif lain dalam menjalankan tes Covid-19 jelang kompetisi.
Salah satu opsi yang dia harapkan bisa terlaksana adalah, menggunakan perangkat swab test instan, yang tengah dikembangkan beberapa negara.
Baca Juga: Piala Thomas 2020: Herry IP Minta Indonesia Waspadai Malaysia
"Saya baca di referensi, di luar negeri sedang dikembangkan tes swab yang relatif cepat. Hanya 20 menit sudah ketahuan. Itu mempermudah. Mudah-mudahan beberapa bulan ke depan ada perkembangan," tandasnya.
Proliga 2021 direncanakan bakal bergulir mulai 31 Januari tahun depan dan terpusat di Padepokan Voli, Sentul, Bogor.
Berita Terkait
-
Anak Eks Persija Jakarta Resmi Gabung Gresik Petrokimia, Bareng Shella Bernadetha
-
Gabung Jakarta Livin Mandiri, Arimbi Syifana Berpotensi Pecahkan Rekor dalam Sejarah Proliga
-
Jakarta Livin Mandiri Rekrut Yolla Yuliana untuk Proliga 2026
-
Hany Budiarti Siap 'Comeback' di Proliga 2026 usai Punya Momongan? Begini Jawabannya
-
CEO Fixch Ceritakan Awal Mula Bisa Gaet Shella Bernadetha sebagai Brand Ambassador
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
Hasil Tenis ITF M15: Rifqi Fitriadi Melaju ke Perempat Final ITF M15 Kuala Lumpur
-
Lengkap Sudah! Ini Susunan pembalap MotoGP 2026, Diogo Moreira Debut di Kelas Utama
-
Indonesia Raih 5 Medali di World Boccia Cup 2025, Gischa Zayana Tampil Gemilang
-
Revans Sukses! Putri KW Lolos Perempat Final Australian Open 2025
-
Alwi Farhan Mantap ke Perempat Final Australian Open 2025 Usai Tumbangkan Wakil India
-
Rekor Baru Stephen Curry: Lewati Carter, Incar Kevin Garnett di Daftar Skor Sepanjang Masa NBA
-
Fabio Quartararo Masih Buta Soal Performa Mesin V4 Yamaha M1 2026
-
Masih Ada BWF World Tour Finals, Jonatan Christie: Pikirannya Harus Direfresh Dulu
-
Tersingkir dari Australia Open 2025, Jonatan Christie Akui Main Jelek dan Tak Berkembang
-
Francesco Bagnaia Dapat Feeling Positif di Valencia, Meski Hasil Musim 2025 Mengecewakan