Suara.com - Bos tim Petronas Yamaha, Razlan Razali, merasa pecaya diri bahwa timnya bakal bisa mempertahankan Yamaha di akhir 2021 nanti.
Kontrak tim dan sponsor tersebut usai di akhir tahun ini, sementara mereka terancam bakal digusur oleh akademi rintisan Valentino Rossi, VR46 yang kini sedang mencari pabrikan agar bisa berkompetisi di MotoGP.
Dilansir dari Crash, Rabu (19/1/2021), Razali mengatakan bahwa mereka mengincar kesepakatan selama lima tahun mendatang.
"Kami ingin bertahan di MotoGP selama mungkin, walau ada opsi pabrikan lain, kami nyaman bersama Yamaha," ucapnya.
"Saya pikir ini menarik buat Yamaha, dan kami berharap hubungan ini akan bertahan lima tahun lagi," imbuhnya.
Sejauh ini, Petronas Yamaha telah memenangi MotoGP sebanyak enam kali, menjadikan mereka sebagai tim yang paling sering finis terdepan di 2020.
Kemenangan tersebut dicetak masing-masing tiga kali oleh Fabio Quartararo dan Franco Morbidelli.
Uniknya, pelopor tim calon rival Petronas di 2022, Valentino Rossi justru bakal ikut balapan untuk tim satelit Yamaha tersebut di tahun ini.
Rossi bertukar posisi dengan Fabio Quartararo yang di tahun ini bakal balapan bersama tim Monster Yamaha.
Baca Juga: Usai Davide Brivio Keluar, Suzuki Bertekad Buat Makin Solid
Selama ini, Valentino Rossi adalah sosok yang sangat berpengaruh di Yamaha, membuatnya menjadi ancaman untuk keberlangsungan tim Petronas.
"Kami percaya diri bahwa kami akan lanjut bersama Yamaha. Saya tak khawatir dengan Valentino Rossi yang ingin membuat timnya sendiri, sebab untuk berada di sini, dibutuhkan biaya yang lebih besar dari Moto2 dan Moto3," ungkap Razalo.
"Ini tak semudah seperti membuat tim baru," lanjutnya.
Saat ini, Valentino Rossi terikat kontrak selama satu tahun bersama tim satelit tersebut. Razali pun penasaran dengan apa yang bisa dicapai dengan pembalap barunya.
"Rossi punya kontrak bersama Yamaha dan ada target yang harus dia capai dalam kurun waktu tertentu, mari kita lihat seberapa ia kompetitif," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Operasi Zebra 2025 di Sumut Dimulai Besok, Ini Daftar Pelanggaran yang Disasar
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Mobil Keluarga Bekas Paling Dicari 2025, Murah dengan Performa Mumpuni
- 5 Mobil Sedan Bekas Pajak Murah dan Irit BBM untuk Mahasiswa
- 5 Rekomendasi Smartwatch Selain Apple yang Bisa QRIS MyBCA
Pilihan
-
Danantara 'Wajibkan' Menkeu Purbaya Ikut Rapat Masalah Utang Whoosh
-
Viral Biaya Tambahan QRIS Rp500: BI Melarang, Pelaku Bisa Di-Blacklist
-
Harga Minyak Dunia Merosot Imbas Stok AS Melonjak
-
Kiper Muda Rizki Nurfadilah Korban TPPO: Disiksa hingga Disuruh Nipu Orang China
-
10 Mobil Bekas Pilihan Terbaik buat Keluarga: Efisien, Irit dan Nyaman untuk Harian
Terkini
-
Fajar/Fikri Menang Meyakinkan, Tantang Wakil Taiwan di 16 Besar Australian Open 2025
-
Ana/Trias Tancap Gas, Libas Unggulan Keempat di 32 Besar Australian Open 2025
-
Hat-trick Juara Umum! Dominasi Satu Tim Berlanjut di AAUI Cup 2025
-
Anak Eks Persija Jakarta Resmi Gabung Gresik Petrokimia, Bareng Shella Bernadetha
-
Gabung Jakarta Livin Mandiri, Arimbi Syifana Berpotensi Pecahkan Rekor dalam Sejarah Proliga
-
Usai Catat Rekor, Pebalap Asal Magetan Bertekad Lebih Baik di Moto2 2026
-
Bocoran Dirut IBL, Sebut 16 Pemain Asing Sudah Terdaftar, Didominasi dari Amerika Serikat
-
Kronologis UFC Larang Seumur Hidup Dillon Danis Gegara Baku Hantam dengan Tim Islam Makhachev
-
SUV Terbalik, Petarung UFC Deiveson Figueiredo Selamat dari Kecelakaan Horor
-
Minus Gregoria Mariska dan Anthony Ginting, Ini 13 Wakil Indonesia di Australian Open 2025