Suara.com - Marc Marquez mengaku pesimis mampu tampilkan performa terbaiknya di musim MotoGP 2021 ini.
Setelah mengalami cedera yang cukup parah di musim lalu, ia tampak kesulitan menemukan performa terbaiknya.
Meski dirinya kini dinyatakan sudah pulih dari cedera, ternyata performanya masih inkonsisten.
Marc Marquez hanya mampu sekali raih podium di MotoGP Jerman 2021. Sisanya, ia gagal podium.
Di sisi lain, motor yang digunakan saat ini juga tengah mengalami krisis. Motor Honda RC213V dianggap menjadi motor yang sulit dikendalikan.
Oleh sebab itu, Marc Marquez harus kembali beradaptasi lagi dengan ganasnya RC213V ini.
Ditanya mengenai level yang bisa ditawarkan Marquez versi sebelum cedera dengan kondisi motornya saat ini, Baby Alien tanpa ragu menjawab bisa meraih gelar juara dunia.
"Saya pikir Marc yang sebelum cedera bisa memenuhi syarat untuk meraih gelar juara dunia dengan motor ini," kata Marquez dikutip dari Motosan.es.
Marc Marquez sendiri mengakui mengalami kesulitan dengan kondisi yang terjadi saat ini di Honda dan mustahil untuk dirinya terus menerus menambal kekurangan tersebut.
Baca Juga: Hubungan Panas Maverick Vinales dengan Yamaha, Marc Marquez Beri Komentar Begini
"Saya merasa begitu karena satu alasan sederhana, di trek di mana saya belum merasakan keterbatasan fisik, saya bisa tampil jauh lebih baik," terangnya.
"Tetapi, saya tidak selalu bisa meraihnya sendiri. Motor juga harus membantu saya dan sekarang itu tidak membantu, baik untuk saya maupun pembalap Honda lainnya," imbuhnya.
"Sekarang kondisi fisik cuma mengizinkan saya untuk mengendarai motor, tetapi tidak untuk membuat keajaiban," pungkas Marc Marquez.
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
332 Tim Ramaikan Biokul Padel Tourney 2025
-
Bulu Tangkis Dapat Dukungan Maksimal di POPNAS 2025: Persaingan Pelajar dari 38 Provinsi Memanas
-
Fajar/Fikri Menang Meyakinkan, Tantang Wakil Taiwan di 16 Besar Australian Open 2025
-
Ana/Trias Tancap Gas, Libas Unggulan Keempat di 32 Besar Australian Open 2025
-
Hat-trick Juara Umum! Dominasi Satu Tim Berlanjut di AAUI Cup 2025
-
Anak Eks Persija Jakarta Resmi Gabung Gresik Petrokimia, Bareng Shella Bernadetha
-
Gabung Jakarta Livin Mandiri, Arimbi Syifana Berpotensi Pecahkan Rekor dalam Sejarah Proliga
-
Usai Catat Rekor, Pebalap Asal Magetan Bertekad Lebih Baik di Moto2 2026
-
Bocoran Dirut IBL, Sebut 16 Pemain Asing Sudah Terdaftar, Didominasi dari Amerika Serikat
-
Kronologis UFC Larang Seumur Hidup Dillon Danis Gegara Baku Hantam dengan Tim Islam Makhachev