Suara.com - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Aceh membidik peringkat 15 perolehan medali Pekan Olahraga Nasional (PON) Papua pada 2-13 Oktober 2021.
"Target peringkat 15, menaikkan peringkat PON sebelumnya. Kita optimistis bisa memperbaiki peringkat dengan masuk peringkat 15 PON Keduapuluh,"kata Ketua Harian KONI Aceh Kamaruddin Abubakar di Banda Aceh, Rabu (8/9/2021)
Pada PON ke-19 di Jawa Barat, Aceh menduduki peringkat 17 dengan delapan medali emas, tujuh medali perak, dan sembilan medali perunggu.
Kamaruddin mengatakan Aceh mengirimkan 146 atlet dari 25 cabang olahraga dan sejumlah ofisial serta pelatih.
Menurut Kamaruddin, atlet sudah bersiap hampir dua tahun dengan sistem disentralisasi dan sentralisasi dalam pemusatan latihan daerah.
"Persiapan sudah maksimal dan kini sudah masuk prakompetisi. Para atlet kita sudah siap memberikan prestasi terbaik kepada masyarakat Aceh," kata Kamaruddin seperti dimuat Antara.
Sekretaris Umum KONI Aceh Nasir Syamaun mengatakan peringkat Aceh dalam PON terakhir menunjukkan peningkatan. Pada PON 2012 di Riau, Aceh berada pada peringkat 25.
"Selanjutnya, dalam PON 2018 di Provinsi Jawa Barat, Aceh berada pada peringkat 17. Kami optimistis Aceh berada pada peringkat 15 di PON XX 2020 di Provinsi Papua," kata Nasir.
Baca Juga: Imbas Keributan Laga Uji Coba, Video Latihan di Instagram AHHA PS Pati Dihujat Netizen
Tag
Berita Terkait
-
Taufiq LIDA Sentil Bupati di Aceh yang Nyerah Hadapi Bencana
-
Kesaksian Taufiq LIDA di Lokasi Bencana Aceh: Korban Lolos dari Maut, Kini Kelaparan
-
Perjuangan Taufiq LIDA Terjebak Longsor di Aceh, Lakukan Apa Saja Agar Selamat
-
Tinggalkan Rakyat Saat Banjir demi Umrah, Gerindra Copot Bupati Aceh Selatan dari Ketua DPC Partai
-
Ingin Bantu Korban Bencana Sumatra? Ini 7 Saluran Donasi Resmi yang Terpercaya
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Rp80 Jutaan: Dari Si Paling Awet Sampai yang Paling Nyaman
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- Timur Kapadze Tolak Timnas Indonesia karena Komposisi Pemain
- 19 Kode Redeem FC Mobile 5 Desember 2025: Klaim Matthus 115 dan 1.000 Rank Up Gratis
Pilihan
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
Terkini
-
Kesan Pertama Tim Bulu Tangkis Indonesia usai Jajal Lapangan SEA Games 2025
-
Duet Kapten Ana dan Sabar Pimpin Misi Raih 2 Emas Bulu Tangkis di SEA Games 2025
-
Kolaborasi Apik Lintas Cabor: Jonatan Christie Satu Lapangan dengan Daniel Wenas hingga Witan
-
Misi Tiga Besar SEA Games 2025: Prabowo Lepas Kontingen, Erick Thohir Pasang Target 80 Emas
-
Bonus Emas SEA Games 2025 Meroket Jadi Rp1 Miliar, Prabowo Kasih Pesan Serius ke Para Atlet
-
SEA Games 2025: Tuan Rumah Thailand Diterpa Skandal Baru, Berpotensi ke Jalur Hukum
-
Klarifikasi Kemenpora Soal Bantuan Alat Olahraga di Wilayah Bencana Aceh dan Sumatera
-
Atlet Indonesia untuk SEA Games 2025 Dikukuhkan, Ini Pesan Erick Thohir
-
Percaya Diri Tinggi, Christopher Rungkat Ingin Perpanjang Hattrick Emas SEA Games
-
Taufik Hidayat Apresiasi Dampak Ekonomi Event Lari Bisa Tembus Belasan Miliar