Suara.com - Badan Antariksa Nasional Amerika Serikat (NASA), pada hari Rabu (10/2/2016), menyatakan bahwa tewasnya seorang lelaki di sebuah kampus di India pekan lalu tidak diakibatkan oleh meteorit. Sebelumnya sejumlah ilmuwan di India juga meragukan kalau batu yang menewaskan lelaki tersebut adalah meteorit.
Otoritas di Negara Bagian Tamil Nadu, India, mengatakan bahwa si lelaki, yang berprofesi sebagai sopir bus, tewas setelah tertimpa meteorit, pada Sabtu pekan lalu. Insiden tersebut juga mengakibatkan tiga orang lainnya luka-luka.
Setelah menganalisis bukti foto yang ada, NASA merasa yakin bahwa benda yang mengenai si lelaki bukanlah meteorit.
"Bukti-bukti yang detil akan datang dari ilmuwan setempat, namun ini sepertinya tidak berasal dari luar angkasa," kata juru bicara NASA Dwayne Brown, seperti dikutip AFP.
"Untuk membentuk sebuah kawah seukuran dalam foto yang diunggah ke internet, butuh sebuah meteorit yang berbobot paling tidak beberapa kilogram," sambungnya.
Otoritas setempat menemukan objek berwarna kebiruan, yang berukuran lebih kecil dari tangan orang dewasa dekat dengan lokasi insiden. Mereka mengatakan, batu tersebut menciptakan sebuah kawah di tanah.
Dua hari pascakejadian, Kepala Menteri Negara Bagian Tamil Nadu, Jayalalithaa Jayaram mengatakan, benda tak dikenal tersebut merupakan meteorit. Pernyataan tersebut pun memicu debat di kalangan komunitas pegiat aktivitas luar angkasa.
GC Anupama dari Institut Astrofisika India yang mengirim tim untuk memeriksa objek tersebut mengatakan bahwa timnya belum menyelesaikan penyelidikan tersebut.
"Tim telah menerima sampel dari kepolisian setempat yang menyelidiki hal ini. Identitas dari objek tersebut akan dipastikan setelah dilakukan analisis terperinci oleh para pakar," kata Anupama.
Meteor adalah partikel debu dan batu yang biasanya terbakar habis apabila masuk atmosfer Bumi. Namun, tak jarang, objek-objek tak habis oleh gesekan atmosfer sehingga sampai di Bumi. Objek inilah yang kemudian dinamakan meteorit.
Berita Terkait
-
Jangan Sampai Ketinggalan! 8 Oktober 2025 Langit Indonesia Dihiasi Hujan Meteor dan Supermoon
-
Beda dengan Analisa BRIN, Polisi Tak Temukan Tanda-tanda Meteor Jatuh di Cirebon
-
Misteri Bola Api di Langit Cirebon Terkuak, Polisi: Bukan Meteor, Tapi Lahan Tebu Dibakar
-
Meteor Sebesar Apartemen Guncang Cirebon, BRIN: Jika Jatuh di Darat Kawahnya 5 Meter
-
Pakar Ungkap Fakta Meteor Jatuh di Cirebon
Terpopuler
- 3 Link DANA Kaget Khusus Hari Ini, Langsung Cair Bernilai Rp135 Ribu
- Karawang di Ujung Tanduk Sengketa Tanah: Pemerintah-BPN Turun Gunung Bahas Solusi Cepat
- 5 Fakta Heboh Kasus Video Panas Hilda Pricillya dan Pratu Risal yang Guncang Media Sosial
- 14 Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 7 Oktober 2025, Gaet Rivaldo 112 Gratis
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Ragnar Oratmangoen Ujung Tombak, Ini Susunan Pemain Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
BREAKING NEWS! Tanpa Calvin Verdonk, Ini Pemain Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Waketum PSI Dapat Tugas dari Jokowi Usai Laporkan Penyelewengan Dana PIP
-
Ole Romeny Diragukan, Siapa Penyerang Timnas Indonesia vs Arab Saudi?
-
Wasapada! Trio Mematikan Arab Saudi Siap Uji Ketangguhan Timnas Indonesia
Terkini
-
Ucap 'Kerja Kerja Kerja' dan Suka Musik Metal, Calon PM Jepang Dianggap Mirip Jokowi
-
55 Kode Redeem FF Terbaru 8 Oktober: Raih Avenger Bundle dan Skin SG2
-
Realme Watch 5: Jam Tangan Punya Baterai Tahan 20 Hari, Harga Rp 700 Ribuan
-
Realme 15 Pro Game of Thrones Limited Edition Masuk RI, Dijual Terbatas 350 Unit
-
Realme 15 dan 15 Pro Resmi ke Indonesia, Harga Mulai Rp 4 Jutaan
-
19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 8 Oktober: Ada 26.000 Gems dan Player 110-113
-
Update Android 16 Segera Hadir ke 4 HP Motorola, Ada Seri Edge
-
Viral Roy Suryo Sebut Gibran Tidak Punya Ijazah SMA: Kami Tak Bisa Dipidana
-
One Punch Man Terbaru Season 3 Tayang Dimana? Ini Link Nonton dan Sinopsisnya
-
Instagram Rings Resmi Dikenalkan, Penghargaan Eksklusif Bagi Para Kreator