Suara.com - Kementerian Komunikasi dan Informatika memiliki dua jurus untuk memberantas konten negatif yang terdapat di dunia maya. Sebagaimana dijelaskan oleh Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara, dua langkah tersebut adalah penanganan konten negatif di hulu dan hilir.
"Dari segi hulu, kita lakukan literasi internet yang aman kepada masyarakat, sesuai dengan amanah UU ITE no 19 tahu 2016," ujarnya melalui rekaman video yang ditampilkan di acara 'Menagih Langkah Nyata Industri Telko dan OTT Hadapi Konten Negatif' di Jakarta, Senin (28/8/2017).
Tidak hanya literasi, Kemkominfo juga membuat sistem Trust+ yang berisikan 800.000 stus yang sudah mendapatkan label 'black list'.
"Sistem tersebut juga memuat 250.000 situs internet bermuatan positif. Mudah-mudahan dalam 2-3 tahun ke depan, daftar ini bisa melebihi black list," lanjutnya
Sementara di sisi hilir, Kemkominfo melakukan pendekatan berupa pemblokiran situs dan penarikan konten negatif yang terdapat di suatu platform.
Terkait pemblokiran situs, Kemkominfo diketahui pernah memblokir layanan Telegram berbasis web pada bulan Juli. Layanan Telegram diblokir karena diduga digunakan kelompok tertentu untuk menyebarkan konten ekstrimisme.
Selain dari langkah-langkah yang telah dikemukakan tersebut, Rudiantara berharap agar para penyedia layanan media sosial juga turut membantu pemerintah dalam menyukseskan program pemberantasan konten negatif.
Berita Terkait
-
Viral Kuota Internet 50 GB Gratis Jelang Hari Kemerdekaan, Begini Penjelasan Resminya
-
Wamen Nezar Patria Sebut Pentingnya Digitalisasi buat Pengembangan Wilayah, Kenapa?
-
Tuntutan Berat untuk Eks Pegawai Kominfo: Denda Miliaran dan Penjara hingga 9 Tahun di Depan Mata
-
Diperiksa di Bui, Plate Lempar Tanggung Jawab Proyek PDNS ke Bawahan yang Jadi Tersangka
-
Masih Penasaran Video Andini Permata? Salah Klik, Data Pribadi Ludes Disikat Hacker
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
Terkini
-
Wacana Jual Beli HP Bekas Wajib Balik Nama, Ini Penjelasan Komdigi
-
Pengin Curhat di Status WA Tapi Malu? Begini Cara Sembunyikan Status WhatsApp dari Orang Tertentu
-
3 Cara Menonaktifkan WhatsApp Tanpa Mematikan Data Seluler
-
MediaTek Dimensity 9400 Plus Setara Chipset Apa Saja?
-
Prompt Gemini AI Foto Wanita Jawa, Tampak Elegan dan Realistis
-
15 Kode Redeem Mobile Legends 4 Oktober: Klaim Skin Trial, Emote Blazing Legends, & Diamond Gratis!
-
Kupu-Kupu Atlas Biru Punya Jumlah Kromosom Terbanyak di Dunia
-
20 Kode Redeem FF Aktif 4 Oktober: Klaim Skin M1887 Golden Roar & Emote Keren Secara Gratis!
-
20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
-
Cara Liat Akun Facebook Orang Lain yang Diblokir