Suara.com - Pakistan selangkah lagi akan melakukan legalisasi ganja. Pemerintah setempat sedang menyusun kerangka hukum untuk melegalikan penanaman dan perdagangan ganja, sehingga pemerintah lepas dari krisis serta jerat hutang IMF.
Pada Februari lalu pemerintah Pakistan telah mengeluarkan peraturan presiden yang merinci aturan-aturan terkait pembentukan Otoritas Pengendalian dan Pengaturan Ganja.
Baca juga: Heboh Anggota DPR Foto Dengan Tanaman Ganja, Ingin Dilegalkan Untuk Kepentingan Medis?
Sebenarnya pada September 2020 lalu pemerintah Pakistan sudah sepakat untuk melegalkan industri ganja. Tetapi kerangka hukumnya belum disusun karena konflik internal pemerintahan.
"Kami sangat serius dengan inisiatif ini dan semuanya bergerak sangat cepat," kata seorang pejabat senior Dewan Fasilitasi Investasi Khusus Pakistan kepada Nikkei Asia, Senin (15/4/2024).
Pemerintah Pakistan saat ini - yang merupakan koalisi dari Liga Muslim Pakistan dan Partai Rakyat Pakistan - dalam waktu dekat akan membentuk lembaga untuk menyusun kebijakan, termasuk di antaranya terkait izin menanam serta menjual ganja dan penentuan wilayah perkebunan ganja.
Pakistan berharap bisa menembus pasar ganja global, yang diperkirakan akan mencapai 82,3 miliar dolar AS pada 2027 dari hanya 27,2 miliar dolar AS pada 2022.
Ganja diharapkan bisa menjadi komoditas ekspor baru Pakistan, sehingga pendapatan negara meningkat dan bisa membayar utang sekitar 7,8 miliar dolar AS ke IMF per Maret lalu.
Saat ini ganja banyak ditanam dan diperdagangkan di perbatasan dengan Afghanistan. Selain itu di wilayah utara dan barat negara tersebut, ganja juga tumbuh liar.
Baca Juga: 4 Remaja Lebaran di Bui, Positif Pakai Ganja Saat Terjaring Konvoi Bagi-bagi Takjil
Pada era 1970an, gerai-gerai ganja lokal cukup populer di Pakistan. Tetapi pemimpin Pakistan, Jenderal Zia ul Haq kemudian melarang ganjar pada 1980an, mengekor kebijakan Amerika Serikat yang mengumumkan perang terhadap narkotika.
Kini Pakistan berharap bisa menghasilkan produk-produk turunan ganja, seperti tetrahydrocannabinol (THC) dan cannabidiol (CBD) untuk dimanfaatkan dalam dunia kesehatan.
Baca juga: Legislator Aceh Usul Rancangan Qanun Legalisasi Ganja Medis Jadi Skala Prioritas
Sementara rami (hemp), juga dari ganja - dimanfaatkan untuk membuat tali, kain dan kertas. Di Eropa, rami bahkan kini menjadi alternatif bahan baku bahan bangunan yang berkelanjutan serta ramah lingkungan.
Di sisi lain Pakistan juga menyiapkan hukuman keras untuk penyalahgunaan ganja. Perusahaan yang melanggar akan didenda sebesar 200 juta rupe Pakistan dan denda 10 juta rupee Pakistan untuk perseorangan.
Berita Terkait
-
Demi Upah Rp200 Ribu, Dua Pria Nekat Simpan 53 Kg Ganja Aceh di Kontrakan Jakarta Timur
-
Pakistan Berduka: Korban Banjir Melonjak Drastis
-
Merah Putih yang Ternoda, Saat Kreator Menuntut Keadilan
-
Peluru Taliban yang Menyalakan Perjuangan Malala untuk Pendidikan
-
Di Sini Kawin Lari Cuma Bikin Ortu Ngambek, di Pakistan Bisa Berakhir Ditembak Mati
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Profil Wali Kota Prabumulih: Punya 4 Istri, Viral Usai Pencopotan Kepsek SMPN 1
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Oppo Siapkan ColorOS 16, Kapan Tanggal Rilis Resminya?
-
53 Kode Redeem FF Hari Ini 18 September 2025, Klaim Evo Gun hingga Skin Scar Megalodon
-
Redmi K90 Kantongi Sertifikasi Anyar, Ungkap Teknologi Pengisian Daya Ini
-
Deretan iPhone Paling Worth It di September 2025: Harga Terjangkau, iOS Mumpuni
-
14 Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 18 September 2025, Klaim Gems hingga Pemain OVR 111
-
Cara Buat Wallpaper 3D di iOS 26, Ubah Lock Screen iPhone Jadi Android
-
Komdigi Punya Sistem Khusus Awasi Konten Internet, Klaim Bukan Alat Bungkam Kritik Warga
-
Teaser Anyar Xiaomi 15T: Klaim Hadirkan Fotografi Leica 'Kelas Profesional'
-
China Larang Perusahaan Beli Chip AI NVIDIA: Saham Anjlok, Jensen Huang Kecewa
-
Kumpulan Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Bareng Ayah, Hasil Natural dan Gaya Variatif