Suara.com - PT Kiani Kertas yagn merupakan perusahaan milik calon Presiden Prabowo Subianto baru bisa membayar gaji 1.200 karyawan untuk bulan Februari dan Maret.
Ketua DPC SBSI Kabupaten Berau, Kalimantan Timur, Suyadi mengatakan, pembayaran itu baru dilakukan tadi siang. Menurut Suyadi, perusahaan belum bisa memastikan kapan sisa gaji tiga bulan yang masih ditunggak itu akan dilunasi.
"Jadi tadi itu baru dibayar dua bulan, sisanya belum tahu kapan akan dilunasi. Janjinya sih sebelum akhir bulan ini akan dibayar semuanya,” kata Suyadi kepada suara.com melalui sambungan telepon, Selasa (24/6/2014).
Suyadi menambahkan, tersendatnya pembayaran gaji sebenarnya sudah terjadi sejak September tahun lalu. Ketika itu, perusahaan sempat mencicil gaji ribuan karyawan.
Baru pada Februari lalu, PT Kiani Kertas menghentikan pembayara gaji karyawan. Menurut dia, perusahaan bubur kertas itu sudah lama tidak beroperasi. Akan tetapi, Suyadi tidak tahu alasan PT Kiani Kertas berhenti produksi.
“Padahal, bahan baku semuanya tersedia di sekitar pabrik. Lalu, mesin perusahaan juga tidak ada yang rusak. Akibat tidak beroperasinya PT Kiani Kertas banyak tanaman kayu masyarakat yang mati,” tegasnya.
Pagi tadi, ribuan buruh PT Kiani Kertas melakukan unjuk rasa ke kantor Bupati Berau. Mereka menuntut Pemkab untuk menindaklanjuti kasus tunggakan gaji selama lima bulan yang dilakukan oleh salah satu perusahaan milik Prabowo Subianto itu.
Berita Terkait
-
Berlaku Januari 2026, Prabowo Sudah Teken KUHAP Baru
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Terima Laporan Danantara, Prabowo Percepat Kampung Haji dan Hunian Warga Terdampak Bencana
-
Prabowo Subianto Kirim Hampers Sayuran ke Hotman Paris, Ternyata Ada Hubungan soal Penyakit
-
Presiden Prabowo Telepon Hotman di Hari Natal, Puji Buka Lapangan Kerja: Hebat Kau!
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
Pilihan
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
Terkini
-
Selain Stop Impor, Bahlil Berambisi Tingkatkan Kualitas Solar jadi Euro 5
-
Panduan Lengkap Aktivasi Coretax DJP untuk Lapor SPT Tahunan 2025-2026
-
Cara Input Progres Harian di E-Kinerja BKN
-
Target Swasembada Gula Putih 2026, Mentan Bakal Bongkar 300 Ribu Hektare Lahan Tebu
-
Mulai 2026, Utang ke Pinjol Bakal Lebih Ketat
-
Target Harga CUAN Usai Borong Saham Milik Suami Puan Maharani
-
Terus Salurkan Bantuan, BRI Gelar Trauma Healing untuk Anak-anak Terdampak Banjir di Sumatera
-
OSL Group Perkuat Jejak Global, Bawa Standar Kepatuhan Hong Kong ke Pasar Kripto RI
-
Efek Domino Logam Mulia, Harga Minyak Dunia Melandai
-
OJK Pastikan Likuiditas Perbankan Masih Tetap Kuat di Tahun 2026