Suara.com - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Chairul Tanjung, mengaku siap menyelesaikan tugas dalam 100 hari terakhir sesuai instruksi Presiden, sebelum masa jabatan Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) II usai pada Oktober 2014.
"Kemenko dengan menteri di bawah kemenko perekonomian, tidak perlu menunggu 100 hari seperti yang diminta presiden, kami sudah punya panduan sendiri," katanya saat ditemui di Jakarta, Senin (14/7/2014).
Chairul menambahkan, dalam 100 hari terakhir telah memiliki beberapa program utama yang mendapatkan prioritas untuk diselesaikan, salah satunya adalah mengatasi permasalahan terkait penyediaan listrik di berbagai daerah.
"Paling penting masalah listrik, yang paling mendesak untuk dibereskan. Kita sudah persiapkan, jadi semuanya sudah masuk dalam 'plan' kita," katanya.
Sebelumnya, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono meminta agar para menteri dapat segera menyelesaikan pekerjaan rumah yang penting di 100 hari terakhir sebelum berakhirnya masa jabatan KIB II pada Oktober nanti.
"Berkaitan dengan program 100 hari terakhir, saya mengajak tuntaskan pekerjaan kita di sini. Pemilihan Presiden dan Pemilihan Legislatif sudah selesai. Oleh karena itu menteri, saya berharap kembali aktif dan kembali aktif melanjutkan tugasnya," kata Presiden.
Untuk itu, Presiden meminta Unit Kerja Presiden bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan (UKP4) dan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) menyiapkan agenda dan pekerjaan rumah yang harus segera diselesaikan.
Presiden berharap, di akhir masa jabatannya dapat menyelesaikan tugas-tugas pokok yang penting sehingga turut memudahkan pemerintahan selanjutnya sekaligus memberikan jalan bagi pemerintahan yang lebih baik. (Antara)
Berita Terkait
-
Silsilah Keluarga Putri Tanjung, Rumah Tangganya dengan Guinandra Jatikusumo Diisukan Retak
-
Menkeu Purbaya Ungkap Isi Pertemuan dengan Airlangga, Ini Bocorannya
-
Prabowo Kumpulkan Tim Ekonomi, Airlangga: Bahas Energi Baru Terbarukan, Bukan Kelangkaan BBM
-
Geger PHK Massal di Gudang Garam, Menko Airlangga Ungkap Isu Modernisasi Pabrik
-
Dari Anak Hilang Hingga Sultan Andara, Raffi Ahmad Ungkap Rahasia Suksesnya
Terpopuler
- Karawang di Ujung Tanduk Sengketa Tanah: Pemerintah-BPN Turun Gunung Bahas Solusi Cepat
- 5 Fakta Heboh Kasus Video Panas Hilda Pricillya dan Pratu Risal yang Guncang Media Sosial
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 6 Oktober 2025, Banjir Ribuan Gems dan Kesempatan Klaim Ballon d'Or
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga Mulai Rp6 Jutaan, Ramah Lingkungan dan Aman Digunakan saat Hujan
Pilihan
-
Waketum PSI Dapat Tugas dari Jokowi Usai Laporkan Penyelewengan Dana PIP
-
Ole Romeny Diragukan, Siapa Penyerang Timnas Indonesia vs Arab Saudi?
-
Wasapada! Trio Mematikan Arab Saudi Siap Uji Ketangguhan Timnas Indonesia
-
Panjatkan Doa Khusus Menghadap Kabah, Gus Miftah Berharap Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia
-
Profil PT Mega Manunggal Property Tbk (MMLP): Emiten Resmi Dicaplok ASII
Terkini
-
Perencanaan dan e-RDKK yang Tepat Jadi Kunci Optimalisasi Penyerapan Pupuk Subsidi di Aceh
-
RI Resmi Punya Pembangkit Listrik Paling Canggih Se-Asia Tenggara
-
Bahlil: Permen Minerba akan Prioritaskan UMKM dan Koperasi Lokal, Bukan dari Jakarta
-
Purbaya Minta Tak Perlu Ada Wamenkeu Baru: Dari Pada Saya Pusing
-
Dirut BSI Tunggu Menkeu Purbaya untuk Jelaskan Penyerapan Dana Titipan Pemerintah
-
Investasi Makin Mudah, BNI Tawarkan ORI028 Lewat wondr by BNI
-
Atasi Konflik Tambang, Menkop Usul IUP Timah Dikelola Koperasi Merah Putih
-
Pembiayaan Iklim Jadi Tantangan, Indonesia Butuh USD 28 Miliar untuk Transisi Hijau
-
Pertamina Pastikan Pertalite Tidak Mengandung Etanol
-
Kandungan Etanol di BBM Pertamina Bikin Heboh, Ternyata Sudah jadi Tren Global