Suara.com - Perusahaan Amerika Serikat Starbuck membuka gerai kedai kopi pertama di Kolombia, yang merupakan negara pengekspor kopi terkenal di dunia. Dalam merealisasikan hal tersebut, Starbuck menggandeng perusahaan lokal yaitu Nutresa.
Kedai kopi Starbuck pertama di Kolombia itu berlokasi di Parque de la 93 yang merupakan kawasan elit di kota Bogota. Perusahaan lokal Nutresa mengatakan, pembukaan kedai kopi Starbuck itu merupakan upaya perusahaan Amerika tersebut untuk menjadi pemimpin di industri kopi.
Kolombia merupakan eksportir terbesar kopi smooth Arabica. Di negara yang warganya sudah sangat familiar dengan cita rasa kopi, Starbuck memutuskan untuk menjual 100 persen kacang-kacangan Kolombia di seluruh cabangnya.
“Bagi kami, ini merupakan sebuah kebanggaan ketika Kolombia menjadi negara pertama di Amerika Latin di mana Starbuck melayani pelanggan dengan cita rasa 100 persen Kolombia,” kata Carlos Gallego, kepala Grup Nutresa.
Kolombia yang mempunyai populasi 47 juta jiwa merupakan pangsa pasar yang besar bagi investor internasional. Perekonomian negara tersebut juga terus meningkat dengan bertambahnya kelas menengah. (AFP/CNA)
Tag
Berita Terkait
-
Giliran Pelatih dari Kolombia Disebut Calon Pelatih Timnas Indonesia, Punya Mazhab Seperti STY
-
Bukan Prabowo, Pidato Presiden Kolombia Gustavo Petro Paling Keras sampai AS Walk out
-
Viral! Wasit Wanita FIFA Dihantam Pemain Kolombia, Lapangan Jadi Ricuh
-
Starbucks Naikkan Gaji Karyawan Sebesar 2 Persen, Ini Faktornya
-
Starbuck Minta Karyawan Kembali Kerja di Kantor Selama Empat Hari
Terpopuler
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
-
Statistik Suram Elkan Baggott Sepanjang 2025, Cuma Main 360 Menit
Terkini
-
Purbaya Prediksi Pertumbuhan Ekonomi Global Capai 3% Buntut Penurunan Suku Bunga The Fed
-
SIM Mati Bisa Diperpanjang? Ini Syarat Terbaru dan Biayanya
-
LPDB Dorong Koperasi Pondok Pesantren Jadi Mitra Strategis Koperasi Desa Merah Putih
-
Minim Sentimen, IHSG Berakhir Merosot ke Level 8.618 Hari Ini
-
Rundown dan Jadwal Ujian CAT PPPK BGN 2025 18-29 Desember 2025
-
ESDM Mulai Jalankan Proyek Pipa Gas Dusem, Pasok Energi dari Jawa ke Sumatera
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Riset: Banyak Peminjam Pindar Menderita Gunakan Skema Pembayaran Tadpole
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Rupiah Terus-terusan Meloyo, Hari Ini Tembus Rp 16.700